Manajemen Risiko Risks Management
PT ADHI KARYA Persero Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan
Untuk Tahun-tahun yang berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013 dan 2012
Dalam Rupiah Penuh
PT ADHI KARYA Persero Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued
For the Years Ended December 31, 2013 and 2012
In Full of Rupiah
93
penawaran bid price, sedangkan untuk liabilitas keuangan menggunakan harga jual ask price.
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif ditentukan dengan
menggunakan teknik penilaian tertentu. Teknik tersebut menggunakan data pasar yang dapat
diobservasi sepanjang tersedia, dan seminimal mungkin mengacu pada estimasi. Apabila seluruh
input signifikan atas nilai wajar dapat diobservasi. Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak
berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi. Teknik
penilaian tertentu
digunakan untuk
menentukan nilai instrumen keuangan mencakup: penggunaan harga yang diperoleh dari bursa
atau pedagang efek untuk instrumen sejenis dan; teknik lain seperti analisis arus kas yang
didiskonto digunakan untuk menentukan nilai instrumen keuangan lainnya.
Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan:
The fair value of financial instruments that are not traded in an active market is determined using
valuation techniques. These valuation techniques maximise the use of observable market data where it
is available and rely as little as possible on estimates. If all significant inputs required to fair
value an instrument are observable. If one or more of the significant inputs is not based
on observable market data. Specific valuation techniques used to value financial instrument
include:
the use of quoted market prices or dealer quotes for similar instruments and;
other techniques, such as discounted cash flows analysis, are used to determine fair value for the
remaining financial instruments. The fair values of financial assets and liabilities, together
with the carrying amounts, are as follow:
Nilai Tercatat Nilai Wajar
Carrying Value Fair Value
Aset Keuangan Financial Assets
Kas dan Setara Kas 1,939,959,892,639
1,939,959,892,639 Cash and Cash Equivalent
Piutang Usaha 1,503,438,150,041
1,503,438,150,041 Account Receivabels
Piutang Retensi 779,932,202,378
779,932,202,378 Retention Receivables
Tagihan Bruto Pemberi Kerja 2,453,083,425,073
2,453,083,425,073 Gross Amount Due from Customers
Piutang pada Ventura Bersama Konstruksi 421,714,584,453
421,714,584,453 Joint Venture Receivables
Uang Muka 226,061,200,106
226,061,200,106 Advance Payments
7,324,189,454,691 7,324,189,454,691
31 Desember 2013December 31, 2013
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Utang Usaha 4,767,419,562,125
4,767,419,562,125 Account Payables
Utank Bank 211,800,000,000
211,800,000,000 Bank Loans
Utang Obligasi dan Sukuk 1,496,976,440,710
1,496,976,440,710 Bond and Sukuk Payables
Utang Retensi 179,004,539,405
179,004,539,405 Retention Payables
Uang Jaminan Penyewa --
-- Customer Deposits
Utang Lain-lain 526,424,707
526,424,707 Other Liabilities
6,655,726,966,947 6,655,726,966,947
Manajemen Permodalan Tujuan dari Perusahaan dalam mengelola permodalan adalah
untuk melindungi kemampuan entitas dalam mempertahankan kelangsungan usaha, sehingga entitas dapat tetap
memberikan hasil bagi pemegang saham dan manfaat bagi pemangku kepentingan lainnya, dan untuk memberikan imbal
hasil yang memadai kepada pemegang saham dengan menentukan harga produk dan jasa yang sepadan dengan
tingkat risiko. Perusahaan menetapkan sejumlah modal sesuai proporsi
terhadap risiko. Perusahaan mengelola struktur modal dan Capital Management
The Company purpose in managing capital is to protect the ability of the entity in maintaining business continuity, so that
entities can still deliver results for shareholders and benefits for other stakeholders, and to provide adequate returns to
shareholders by pricing products and services that are commensurate with the level of risk.
The Company set a number of capital in proportion to the risk. The Company manages its capital structure and makes
PT ADHI KARYA Persero Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan
Untuk Tahun-tahun yang berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013 dan 2012
Dalam Rupiah Penuh
PT ADHI KARYA Persero Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued
For the Years Ended December 31, 2013 and 2012
In Full of Rupiah
94
membuat penyesuaian dengan memperhatikan perubahan kondisi ekonomi dan karakteristik risiko aset yang mendasari.
Konsisten dengan perusahaan lain dalam industri, Perusahaan memonitor modal dengan dasar rasio utang terhadap modal
yang disesuaikan. Rasio ini dihitung sebagai berikut: utang neto dibagi modal yang disesuaikan. Utang neto merupakan
total utang sebagaimana jumlah dalam laporan posisi keuangan dikurangi kas dan setara kas. Modal yang
disesuaikan terdiri dari seluruh komponen ekuitas meliputi modal saham, selisih kurs penjabaran laporan keuangan
dalam valuta asing dan saldo laba. Selama tahun 2011, strategi Perusahaan tidak berubah yaitu mempertahankan
rasio utang terhadap modal yang disesuaikan pada batas bawah dari kisaran 4,00 sampai dengan 5,00. Rasio utang
terhadap modal yang disesuaikan pada 31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:
adjustments taking into account changes in economic conditions and risk characteristics of the underlying asset.
Consistent with other companies in the industry, the Company monitors capital on the basis of the ratio of adjusted debt to
capital. This ratio is calculated as follows: net debt divided by adjusted capital. Net debt is total debt as the amount in the
statement of financial position less cash and cash equivalents. Adjusted capital comprises all components of equity including
capital stock, foreign exchange translation adjustment of foreign currency and retained earnings. During the year 2011,
the Companys strategy is to maintain unchanged the ratio of adjusted debt to capital at lower limit of the range of 4.00 to
5.00. The ratio of adjusted debt to capital atDecember 31, 2013 and 2012 are as follows:
2013 2012
Rp Rp
Total Liabilitas 8.172.498.971.851
6.691.154.665.776 Total Liabilities
Dikurangi : Less:
Kas dan Setara Kas 1.939.959.892.639
948.845.841.632 Cash and Cash Equivalent
Liabilitas Bersih 6.232.539.079.212
5.742.308.824.144 Net Liabilities
Total Ekuitas 1.548.462.792.571
1.180.918.969.692 Total Shareholders Equity
Modal Disesuaikan 1.539.228.681.765
1.174.145.971.294 Adjusted Capital
Rasio Modal terhadap Liabilitas 4,05
4,89 Capital to Debt Ratio
53. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan 53. Subsequent Events
1. Perusahaan mendirikan Entitas Anak yaitu PT Adhi Persada Gedung
“APG” berdasarkan Akta Notaris No. 14 tanggal 10 Desember 2013 dari Notaris
Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., yang telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia No. AHU-02265.AH.01.01.Tahun 2014 tanggal 16 Januari 2014. APG bergerak di bidang
jasa konstruksi khususnya konstruksi bangunan high rise building. Presentase kepemilikan Perusahaan
terhadap APG sebesar 99, dengan jumlah setoran modal Rp 49.500.000.000.
2. Perusahaan mendirikan Entitas Anak yaitu PT Adhi Persada Beton
“APB” berdasarkan Akta Notaris No. 13 tanggal 10 Desember 2013 dari Notaris
Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., dan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia No. AHU-02108.AH.01.01.Tahun 2014 tanggal 16 Januari 2014. APB bergerak di bidang
perindustrian, export-import dan perdagangan beton pracetak serta kegiatan usaha terkait. Presentase
kepemilikan Perusahaan terhadap APG sebesar 99, dengan jumlah setoran modal Rp 59.400.000.000.
1. The Company established a subsidiary, i.e., PT Adhi
Persada Gedung “APG under Notarial Deed No. 14
dated December 10, 2013 of Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., which has been approved by
the Minister of Law and Human Rights in his Decree No. AHU-02265.AH.01.01.Tahun 2014 dated January 16,
2014. APG is engaged in building construction, especially construction of high rise building. Percentage
ownership of the Company in APG is 99,of the amount of paid up capital Rp 49,500,000,000.
2. The Company established a subsidiary, i.e., PT Adhi
Persada Beton “APB” Notarial Deed No. 13 dated
December 10, 2013 of Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., and has been approved by the Minister of
Law and Human Rights in his Decree No. AHU- 02108.AH.01.01.Tahun 2014 dated January 16, 2014.
APB is engaged in the field of industry, export-import and trading of precast concrete and related business
activities. Percentage ownership of the
Company in APB is 99 of the amount of paid up capital
Rp 59,400,000,000.
PT ADHI KARYA Persero Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan
Untuk Tahun-tahun yang berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013 dan 2012
Dalam Rupiah Penuh
PT ADHI KARYA Persero Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued
For the Years Ended December 31, 2013 and 2012
In Full of Rupiah
95 54. Standar Akuntansi Baru