Penelitian yang Relevan KAJIAN TEORITIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL

31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 20132014 di MTs SA Raudhatut Tauhid yang berlokasi di Kp. Medang RT 0108 Ds. Sukamulya Kec. Rumpin Bogor 16350.

B. Metode dan Desain Intervensi Tindakan

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian Tindakan Kelas PTK. Menurut Carr dan Kemmis 1986 PTK adalah suatu penelitian refleksi diri self reflective yang dilakukan oleh peserta-pesertanya dalam situasi sosial untuk meningkatkan penalaran dan keadilan praktik sosial mereka serta pemahaman mereka terhadap praktik-praktik mereka dan terhadap situasi tempat prktik-praktik tersebut dilakukan. Adapun Ebbut 1985 dalam Hopkins 1993 menyatakan bahwa penelitian tindakan adalah kajian sistematik dari upaya perbaikan pelaksanaan praktik pendidikan oleh sekelompok guru dengan melakukan tindakan- tindakan dalam pembelajaran, berdasarkan refleksi mereka mengenai hasil dari tindakan-tindakan tersebut. 1 Menurut Kemmis dan Mc. Taggart penelitian tindakan adalah suatu bentuk self-inquiry kolektif yang dilakukan oleh para partisipan di dalam situasi sosial untuk meningkatkan rasionalitas dan keadilan dari praktik sosial atau pendidikan yang mereka lakukan, serta mempertinggi pemahaman mereka terhadap praktik dan situasi dimana praktik itu dilaksanakan. 2 Sedangkan Proyek PGSM Diknas 199 menyatakan bahwa peneltian tindakan adalah bentuk kajian yang bersifat reflektif 1 Kunandar, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Rajawali Press, 2010, h. 43. 2 Ibid., h. 42 – 43. oleh pelaku tindakan, dilakukan untuk meningkatkan kemantapan rasionaldari tindakan-tindakan mereka dalam melaksanakan tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan yang dilakukan, serta memperbaiki kondisi praktik pembelajaran yang dilakukan. 3 Dari pengertian-pengertian tersebut, disimpulkan beberapa prinsip dalam penelitian tindakan: 1 adanya partisipasi dari peneliti dalam suatu program atau kegiatan; 2 adanya ptujuan untuk meningkatkan kualitas suatu programatau kegiatan melalui penelitian tersebut; dan 3 adanya tindakan untuk meningkatkan kualitas suatu program atau kegiatan. 4 Dan dalam penelitian ini penelitian tindakan dilakukan oleh peneliti bersama dengan guru matematika di sekolah kolaborasid dengan cara merancang, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan dengan tujuan meningkatkan kemampuan penalaran melalui bahan ajar berbasis pendekatan PMR yang dikembangkan oleh peneliti. Sedangkan model PTK yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Kemmis McTaggart yang terdiri dari beberapa siklus, dan setiap siklus terdiri dari empat langkah, yaitu: 5 1. Perencanaan Pada langkah ini peneliti merencanakan tujuan penelitian serta merancang tentang apa, mengapa, kapan, dimana, dan bagaimana penelitian dilakukan. Yang dilakukan peneliti adalah menyusun silabus, RPP dan instrumen penelitian berupa bahan ajar, pedoman observasi, lembar catatan lapangan, dokumentasi, dan tes akhir siklus yang akan digunakan saat pelaksanaan tindakan. 2. Pelaksanaan Tindakan Langkah kedua ini adalah implementasi dari langkah perencanaan, yaitu melakukan tindakan di kelas. 3 Maifalinda Fatra dan Abd. Razak, Bahan Ajar PLPG: Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2010, h.13. 4 Kunandar, Op.Cit., h.44. 5 Ibid., h.71-75.

Dokumen yang terkait

Penggunaan bahan ajar berbasis pendekatan kontekstual untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik peserta didik pada materi aljabar di MTsN Tangerang II Pamulang

0 25 307

Penggunaan bahan ajar berbasis pendekatan kontekstual untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik peserta didik pada materi aljabar di MTsN Tangerang II Pamulang

0 3 307

Penggunaan Bahan Ajar Berbasis Pendekatan Konstruktivisme Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa Sma Materi Persamaan Lingkaran Di Sma Negeri 90 Jakarta

2 11 246

Penggunaan bahan ajar berbasis pendekatan kontekstual untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik peserta didik pada materi aljabar di MTsN Tangerang II Pamulang

0 8 307

Upaya meningkatkan kemampuan menulis matematis melalui pendekatan matematika realistik (penelitian tindakan kelas pada siswa kelas III MIN Bantargebang)

3 18 199

PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIK SISWA DI KELAS VII MTS KHADIJAH TANJUNG MORAWA T.A 2015/2016.

0 5 25

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIK SISWA SMP SWASTA MUHAMMADIYAH 2 MEDAN.

0 2 21

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DI SMP KARYA BUNDA.

2 10 36

PENERAPAN METODE PENDEKATAN REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI DAN PENALARAN Penerapan Metode Pendekatan Realistik Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi dan Penalaran dalam Pemecahan Soal Matematika(PTK Pembelajaran Matematika SMK Negeri

0 0 16

PENERAPAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN REPRESENTASI MATEMATIS KELAS V PADA MATERI BANGUN DATAR (Penelitian Eksperimen di Kelas V Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang).

0 1 34