Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemiskinan dan Ketimpangan
Niehues 2010 meneliti pengaruh kebijakan pemerintah di bidang pengeluaran sosial terhadap pengurangan ketimpangan pendapatan di negara-
negara Eropa tahun 1993 sampai dengan 2007. Metode yang digunakan adalah General Method of Moment
GMM. Data yang digunakan adalah koefisien GINI, pengeluaran pemerintah untuk sosial, pengangguran, kesehatan, perumahan, PDB
per kapita, rata-rata lama hidup, rasio ketergantungan, penduduk yang berpendidikan tinggi, kepadatan penduduk. Hasil dari penelitiannya adalah
semakin besar belanja pemerintah untuk sosial akan menurunkan tingkat ketimpangan pendapatan.
Roine 2009 meneliti penentu ketimpangan pendapatan di 16 negara selama periode abad dua puluh. Roine mengelompokkan penerima pendapatan ke
dalam tiga golongan, yaitu kelas kaya, kelas menengah, dan sisanya. Variabel yang digunakan adalah pengeluaran pemerintah pusat, tingkat pajak marjinal,
PDB per kapita, dan populasi. Metode yang digunakan adalah First Differenced Generalized Least Square
FDGLS dan Dynamic First Differences DFD. Hasilnya pengeluaran pemerintah berpengaruh negatif terhadap pendapatan kelas
menengah, dan berpengaruh positif terhadap penduduk miskin. Pengeluaran pemerintah tidak berpengaruh nyata terhadap pendapatan kelompok kaya.