154
3.6. Teknik Pemilihan Responden
Teknik pemilihan responden dilakukan secara sengaja purposive sampling dengan memilih pihak-pihak yang menjadi responden yang terdiri atas
responden internal yaitu manajemen perusahaan dan responden eksternal yang terdiri atas
expert
dalam industri pengolahan ikan asap dan pemasaran. Kriteria yang digunakan dalam pemilihan responden internal adalah yang bersangkutan
harus tokoh kunci perusahaan, memiliki power dalam menentukan kebijakan yang berkaitan dengan kinerja perusahaan, memiliki kemampuan dan
pengetahuan yang memadai di bidangnya masing-masing. Sedangkan kriteria yang digunakan untuk memilih responden eksternal adalah memiliki keahlian dan
pengalaman dalam industri pengolahan dan pemasaran ikan.
3.7. Teknik Pengolahan dan Analisis Data
Metode pengolahan dan analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah :
a. Analisis Deskriptif yaitu untuk memperoleh gambaran mengenai perusahaan secara menyeluruh.
b. Analisis Biaya perusahaan yaitu untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap biaya.
c. Analisis Industri
Foresight
yaitu digunakan untuk mengidentifikasi struktur utama dari suatu industri yang memberikan gambaran tingkat profitibilitas
serta merumuskan suatu pandangan baru tentang industri pengolahan ikan asap di masa depan. Analisis ini dilakukan sebagai berikut :
1 Mempelajari struktur persaingan yang ada dalam industri pengolahan ikan
asap saat ini dan beberapa tahun mendatang. 2
Menyusun kuesioner untuk mendapatkan kondisi persaingan industri pengolahan ikan asap, pemasok dan konsumen.
3 Menyusun faktor-faktor yang berpengaruh terhadap 5 Faktor persaingan
industri Ancaman Pendatang Baru, Persaingan di antara perusahaan yang ada, Ancaman Produk Substitusi, Kekuatan Tawar Pembeli dan
Kekuatan Tawar Pemasok. 4
Memilih responden internal sebanyak 11 responden untuk memberikan penilaian terhadap masing-masing parameter dari kelima faktor
persaingan industri. Nilai yang diberikan berkisar antara 1 sangat
155
rendah sampai 5 sangat tinggi yang menunjukan respon perusahaan terhadap parameter yang dinilai.
5 Menghitung nilai rata-rata dari setiap responden sehingga menghasilkan
nilai dari masing-masing faktor strategis perusahaan. Kemudian nilai rata- rata dari 5 faktor industri tersebut dijumlahkan. Klasifikasi nilai analisis
persaingan industri adalah :
-
Skor 1 – 2,33 : Faktor strategis lemah
-
Skor 2,34 – 3,67 : Faktor strategis sedang
-
Skor 3,68 – 5,00 : Faktor strategis kuat 6
Meminta pendapat dari beberapa
expert
mengenai kecenderungan yang akan terjadi di industri pengolahan ikan asap pada masa depan.
7 Hasil analisis lebih lanjut dari
industry foresight
digunakan untuk merumuskan rencana pengembangan perusahaan pada saat ini dan
masa-masa mendatang. 8
Hasil analisis dari kuesioner digunakan untuk merumuskan strategi bersaing perusahaan.
d. Analisis Eksternal perusahaan yaitu untuk mengetahui peluang atau ancaman yang mungkin akan dihadapi oleh perusahaan. Analisis Eksternal ini dilakukan
sebagai berikut: 1
Menyusun faktor-faktor eksternal yang menjadi peluang atau ancaman perusahaan dengan seluruh personal perusahaan melalui
Focus Group Discussion
FGD. 2
Menyusun tabel isian faktor-faktor eksternal untuk menilai probabilitas terjadinya peluang atau ancaman, dampak yang mungkin ditimbulkan
oleh peluang atau ancaman, dan sejauh mana peluang atau ancaman tersebut berpengaruh pada perusahaan.
3 Hasil analisis digunakan untuk menetapkan isu strategis eksternal. I su
strategis eksternal ditetapkan dari penilaian terhadap peluang atau ancaman yang probabilitasnya tinggi dan dampaknya tinggi serta akan
dialami oleh perusahaan dalam waktu dekat. e. Analisis I nternal perusahaan yaitu untuk menilai kekuatan kelemahan
perusahaan. Analisis I nternal ini dilakukan sebagai berikut :
156
1 Menyusun faktor-faktor internal yang dapat menjadi kekuatan atau
kelemahan perusahaan melalui analisis terhadap data dan dokumen internal perusahaan.
2 Menyusun tabel isian untuk menilai faktor-faktor yang dapat menjadi
kekuatan atau kelemahan perusahaan. 3
Hasil analisis digunakan untuk menetapkan isu strategis internal. I su strategis internal ditetapkan dari penilaian terhadap kekuatan atau
kelemahan yang memiliki nilai tinggi. f. Analisis Situasi SWOT yaitu untuk merumuskan strategi yang dapat diambil
oleh perusahaan sesuai dengan kondisi dan kemampuan perusahaan. Analisis ini dilakukan melalui langkah-langkah berikut :
1 Tahapan masukan I nput Stage yaitu menggabungkan hasil Analisis
I nternal dan Analisis Eksternal untuk mendapatkan kondisi dan kemampuan perusahaan secara menyeluruh.
a Pembuatan Matrik Faktor Strategi Eksternal
Tahap ini dilakukan dengan mengidentifikasi faktor-faktor peluang dan ancaman yang kemungkinan memberikan dampak terhadap faktor
strategis perusahaan. Kemudian faktor-faktor tersebut dipilih 5 sampai 10 faktor dan ditempatkan pada kolom 1. Masing-masing faktor dalam kolom
1 diberi bobot mulai dari 1,0 sangat penting sampai dengan 0,0 tidak penting dan ditempatkan pada kolom 2 bobot. Jumlah total bobot dari
semua faktor-faktor tersebut harus sama dengan 1,0. Selain menentukan bobot, maka ditentukan juga angka
rating
dari masing-masing faktor tersebut dengan memberikan angka mulai dari 5
sangat tinggi sampai dengan 1 sangat rendah
berdasarkan pengaruh faktor tersebut terhadap kondisi perusahaan. Pemberian nilai rating untuk
faktor peluang bersifat positif peluang yang semakin besar diberi rating 5, tetapi jika peluangnya kecil, diberi rating 1. Sedangkan untuk
ancaman berlaku sebaliknya yaitu nilai ancamannya sedikit maka ratingnya 5 dan ancamannya semakin besar maka ratingnya 1.
5 4
3 2
1 Sangat tinggi
Tinggi Sedang
Rendah sangat rendah
157
Untuk menghasilkan pembobotan dari masing-masing faktor, maka bobot pada kolom 2 dikalikan dengan rating pada kolom 3 dan
ditempatkan pada kolom 4. Hasilnya berupa skor pembobotan untuk masing-masing faktor. Kemudian skor pembobotan dalam kolom 4
dijumlahkan sehingga diperoleh total skor bagi perusahaan yang bersangkutan. Nilai total ini menunjukkan bagaimana perusahaan
bereaksi terhadap faktor-faktor strategis eksternalnya. Total skor ini dapat digunakan untuk membandingkan perusahaan ini dengan
perusahaan lainnya dalam kelompok industri yang sama. b
Matrik Faktor Strategi I nternal Penentuan faktor strategi internal dilakukan sama seperti pennetuan
factor strategi eksternal. Faktor-faktor strategis internal diidentifikasi, kemudian disusun tabel I FAS I nternal Strategic Factors Analysis
Summary yang ditujukan untuk merumuskan faktor-faktor strategis internal dalam kerangka
Strength and Weakness
perusahaan. Penentuan angka rating dari masing-masing faktor tersebut
dilakukan dengan memberikan nilai mulai dari 5 sangat tinggi sampai
dengan 1 sangat rendah berdasarkan pengaruh faktor tersebut
terhadap kondisi perusahaan yang bersangkutan. Variabel yang bersifat positif semua variabel yang masuk kategori kekuatan diberi nilai mulai
dari + 1 sampai dengan + 5 sangat baik dengan membandingkannya dengan rata-rata industri atau dengan pesaing utama. Sedangkan
variabel yang bersifat negatif, kebalikannya. Contohnya, jika kelemahan perusahaan besar sekali dibandingkan dengan rata-rata industri, nilainya
adalah 1, sedangkan jika kelemahan perusahaan di bawah rata-rata industri, nilainya adalah 5.
2 Tahap mencocokan Matching Stage yaitu membandingkan dan
mencocokan kekuatan strength dan kelemahan weakness internal perusahaan dengan peluang opportunity dan ancaman threat dari
pihak luar. Kemudian Menyusun strategi-strategi yang dapat dikembangkan oleh UKM Petikan Cita Halus Citayam - Bogor sesuai
dengan kondisi dan kemampuan perusahaan. Tahap ini merupakan Analisis t erhadap berbagai fakt or secara sist em at ika unt uk
158
m erum uskan st rat egi perusahaan. Analisis didasarkan pada logika y ang dapat m em ak sim alk an kekuat an St rengt h dan peluang Opport unit y ,
nam un secara bersam aan dapat m em inim alkan kelem ahan Weakness dan ancam an Threat .
a Matrik TOWS atau SWOT
STRENGTHS S WEAKNESSES W
Tentukan 5 – 10 faktor-faktor
kekuatan internal perusahaan
Tentukan 5 – 10 faktor-faktor
kelemahan internal perusahaan
OPPORTUNITIES O
STRATEGI SO STRATEGI W O
Tentukan 5 – 10 faktor- faktor pelaung ekternal
perusahaan Cipt ak an st rat egi
yang m enggunakan kekuat an unt uk
m em anfaat kan peluang
Cipt akan st rat egi yang m em inim alkan
kelem ahan unt uk m em anfaat kan
peluang
THREATS T
STRATEGI ST STRATEGI W T
Tentukan 5 – 10 faktor- faktor ancaman
eksternal perusahaan Cipt ak an st rat egi
yang m enggunakan kekuat an unt uk
m engat asi ancam an Cipt akan st rat egi
yang m em inim alkan kelem ahan dan
m enghindar i ancam an
Gambar 7. Formulasi matrik SWOT b Mat rik I nt ernal- Ekst ernal I E
D a
y a
T a
ri k
I n
d u
st ri
P e
lu a
n g
d a
n A
n c
a m
a n
Kekuatan Bisnis Posisi Kompetitif Perusahaan Kekuatan dan Kelemahan
KUAT RATA-RATA
LEMAH
T IN
G G
I 1
PERTUMBUHAN
Konsentrasi melalui integrasi vertikal
2
PERTUMBUHAN
Konsentrasi melalui integrasi harizontal
3
PENGURANGAN
Turn around Berputar
S E
D A
N G
4
STABILITAS
Hati-hati 5
PERTUMBUHAN
Konsentrasi melalui integrasi horizontal
------------------------ STABILITAS
Tak ada perubahan profit strategi
6
PENGURANGAN
Captive Company atau Divestment
159
Gam bar 8. Mat rik I nt ernal- Ekst ernal I E 3
Tahap keputusan Decision Stage yaitu membahas strategi pemasaran yang cocok dengan karakter produk dari hasil analisis dan
membandingkan dengan alternatif strategi lain yang sesuai. g.
Kanvas Strategi Analisis dari
Blue Ocean Strategy
yaitu untuk merangkum situasi saat ini dalam ruang pasar yang sudah dikenal sehingga bisa
memahami dimana kompetisi saat ini sedang tercurah, faktor-faktor apa yang sedang dijadikan ajang kompetisi dalam produk dan jasa serta
memahami apa yang didapatkan konsumen dari penawaran kompetitip di pasar.
h. Menyusun perencanaan strategis dari UKM Petikan Cita Halus Citayam –
Bogor yang akan memuat visi dan misi, tujuan, sasaran, strategi perusahaan, program kerja dan rencana tindakan action plan.
R E
N D
A H
7
PERTUMBUHAN
Difersifikasi konsentris
8
PERTUMBUHAN
Difersifikasi konglomerat
9
PENGURANGAN
Bangkrut atau likuidasi
160
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN