Melanjutkan kehidupan sehari-hari Menghadapi kehilangan

404 menjadi anggotanya, di tempat kerja, dan di rumah- rumah ibadah.

b. Melanjutkan kehidupan sehari-hari

Orang-orang dengan HIVAIDS ODHA menghadapi sejumlah kesulitan dalam kehidupan mereka sehari- hari antara lain ialah kehidupan di dalam ketidakpastian, membangun masa depan mereka, semuanya sambil mempertahankan rasa harapan Rose, 1998; Shenoff, 1998; dalam DuBois Miley, 2005: 329. Kesulitan-kesulitan ini diperburuk oleh hakekat penyakit yang tidak dapat diramalkan. Tantangan-tantangan dalam melanjutkan pekerjaan bagi ODHA antara lain ialah relasi interpersonal dan kegiatan-kegiatan pekerjaan pada saat yang sama mereka dan rekan-rekan kerja mereka menghadapi penyakit menahun dan, pada akhirnya, penyakit yang akan segera mengakhiri kehidupan mereka. Walaupun ODHA dilindungi di dalam Undang-undang Kecacatan di Amerika Serikat, untuk dapat melanjutkan suatu pekerjaan bergantung pada stamina fisik seseorang dan juga tuntutan-tuntutan pekerjaan. Sambil tetap menghormati relasi-relasi interpersonal, keluarga dan teman-teman dapat bereaksi dengan cara terlalu melindungi atau bahkan memberikan tuntutan- tuntutan yang tidak realistik. Namun demikian, untuk dapat menghadapi ketakutan-ketakutan dan berkomunikasi secara terbuka adalah sangat penting untuk memberikan suatu rasa martabat dan harga diri. Terakhir, ODHA, sama seperti orang-orang lain yang mengalami penyakit yang akan segera mengakhiri kehidupan mereka, menghadapi isu-isu eksistensial keberadaan atau spiritual yang mencakup pencarian makna di dalam kehidupan mereka dan pencarian nilai dan makna di dalam penderitaan dan kematian. Mereka harus menemukan cara-cara yang memuaskan di dalam konteks kematian.

c. Menghadapi kehilangan

Orang-orang dengan HIVAIDS ODHA sering harus berhadapan dengan rasa kehilangan yang luar biasa dan berangsur-angsur yang tidak biasa dalam tahap Di unduh dari : Bukupaket.com 405 perkembangan mereka. Kehilangan ini antara lain ialah “kehilangan kesehatan, pekerjaan, asuransi kesehatan, perumahan, dan teman-teman ODHA lain” Taylor-Brown, 1995: 1298, dalam DuBois Miley, 2005: 329. Kehilangan-kehilangan yang lain antara lain ialah kecacatan, keterbatasan-keterbatasan fisik, dan harga diri. Perubahan-perubahan fisik sering mengakibatkan suatu proses perkabungan untuk menghadapi hilangnya daya tarik diri dan keinginan sosial. Sebagai akibat dari kehilangan relasi interpersonal yang disebabkan oleh kematian pasangan, teman-teman, dan anggota-anggota keluarga atau penarikan diri orang-orang kunci dari jejaring dukungan sosial, ODHA juga harus menghadapi kesepian dan keterkucilan.

d. Membuat rencana bagi orang-orang yang ia akan