Variabel Penelitian METODE PENELITIAN

35 Kemampuan mengevaluasi dan mencipta diukur dengan menggunakan dua soal esai, tetapi terdapat tujuh soal yang diujikan karena terkait dengan kemampuan meningat dan memahai. Soal yang digunakan oleh peneliti untuk mengukur kemampuan mengevaluasi dan mencipta adalah soal nomor enam dan nomor tujuh. Soal tes esai diberikan kepada dua kelas yakni kelas kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebagai pretest dan posttest. Pretest diberikan kepada dua kelompok yang dilakukan sebelum pembelajaran mengenai materi wujud benda dan sifatnya. Hal ini bertujuan untuk mengetahui kondisi awal setiap kelompok yang akan digunakan untuk penelitian. Setelah diberikan pembelajaran yang berbeda pada masing-masing kelompok, kemudian dilakukan posttest I pada kedua kelompok. Posttest I dilakukan untuk mengetahui perbedaan kemampuan sebelum dan sesudah diberikan pembelajaran pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Posttest dilaksanakan dua kali yaitu posttest I dan posttest II. Posttest I dilaksanakan setelah adanya perlakuan pada dua kelompok, sedangkan posttest II dilaksanakan dua minggu setelah posttest I. Semua instrumen penelitian dan media disiapkan oleh peneliti, sedangkan guru mitra yang melaksanakan seluruh pembelajaran dan peneliti bertugas sebagai observer atau pengamat selama pembelajaran berlangsung. Pengumpulan data pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 3.2 berikut ini. Tabel 3.2 Teknik Pengumpulan Data No Kelompok Variabel Data Instrumen 1 Eksperimen Mengevaluasi Skor pretest Soal uraian nomor 6 Skor posttest Mencipta Skor pretest Soal uraian nomor7 Skor posttest 2 Kontrol Mengevaluasi Skor pretest Soal uraian nomor 6 Skor posttest Mencipta Skor pretest Soal uraian nomor 7 Skor posttest

3.6 Instrumen Penelitian

Penelitian ini menggunakan instrumen berupa soal tes. Instrument penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati Sugiyono 2012:102. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan pretest dan posstest yang berbentuk essai. Penelitian ini mengambil mata pelajaran IPA dengan standar kompetensi 6, yaitu memahami beragam sifat dan 36 perubahan wujud benda serta berbagai cara penggunaan benda berdasarkan sifatnya. Kompetensi dasar yang diambil adalah 6.1 Mengidentifikasin wujud benda padat, cair, dan gas memiliki sifat tertentu. Instrumen yang disusun oleh peneliti adalah 7 soal esai dengan 4 level kemampuan kognitif yaitu mengingat, memahami, mengevaluasi, dan mencipta. Dari 7 soal tersebut hanya 2 soal saja yang digunakan sebagai instrumen untuk mengukur kemampuan kognitif level mengevaluasi dan mencipta yaitu pada nomor enam dan tujuh. Ketujuh soal tersebut sudah diujikan dan sudah memenuhi instrumen yang valid dan reliabel. Untuk validitas isi, peneliti menggunakan matriks pengembangan instrumen berikut. Tabel 3.3 Matriks Pengembangan Instrumen No Variabel Aspek Indikator Nomor Soal 1 Mengevaluasi Memeriksa Memeriksa keefektifan benda berdasarkan cara pembentukannya 6 Mengkritik Menunjukkan alasan pemilihan benda yang sesuai dengan cara pembentukannya 2 Mencipta Merumuskan Membuat rumusan masalah berdasarkan percobaan sifat benda cair dapat menekan ke segala arah 7 Mendesain percobaan Merencanakan percobaan tentang sifat benda cair dapat menekan ke segala arah Mendesain hipotesis Membuat hipotesis benda cair dapat dapat menekan ke segala arah Peneliti juga membuat rubrik penilaian. Rubrik penilaian digunakan peneliti guna dijadikan acuan untuk menilai setiap indikator dalam instrumen penelitian. Adapun rubrik penilaian yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat pada lampiran 3.3.

3.7 Teknik Pengujian Instrumen

Sebelum diberikan kepada responden dalam penelitian, instrumen penelitian ini diujicobakan terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk menghindari pertanyaan-pertanyaan yang kurang dimengerti oleh responden, kurang jelas, maupun pertanyaan yang mengandung dua makna. Pengujian instrumen dilakukan sekali yaitu di kelas IV SD Negeri 1 Panjangrejo yang beralamat di Nglembu,

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada pelajaran IPA Siswa Kelas V SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 0 202

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada pelajaran IPA siswa kelas V SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 213

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta.

2 26 214

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 6 192

Pengaruh Penerapan Metode Inkuiri Terhadap Kemampuan Mengevaluasi dan Mencipta pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 0 210

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada mata pelajaran IPA siswa kelas IV SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 210

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 0 162

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terbimbing terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sengkan Yogyakarta.

0 0 156

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 1 173

PENGARUH PENERAPAN METODE INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN MENGEVALUASI DAN MENCIPTA PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SD SOKOWATEN BARU YOGYAKARTA

0 0 195