Dekripsi Lokasi HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
50 2
Pembuatan alat peraga Alat peraga terbuat dari kertas berbentuk bangun datar dibuat oleh
peneliti sesuai dengan petunjuk dan saran dari dosen pembimbing beliau Bapak Drs. T. Wakiman, M.Pd.
Peneliti membuat alat peraga dari kertas lipat atau kertas origami berukuran 16cm x 16cm yang terdiri dari 10 warna. Peneliti hanya
menggunakan 9 dari 10 warna dalam kertas lipat tersebut karena terdapat warna hitam. Kertas berwarna hitam tidak digunakan karena nanti pada saat
penggunaannya kertas tersebut tidak bisa dikenai arsiran dengan jelas. Peneliti kemudian membuat bangun datar dari kertas tersebut sebanyak 9 macam
dengan menggunakan gunting, pulpen dan penggaris. Macam-macam bangun datar yang dibuat adalah:
a Lingkaran b Persegi
c Persegi panjang d Jajargenjang
e Segitiga sama sisi f Segilima beraturan
g Segienam beraturan h Segidelapan beraturan
i Segisepuluh beraturan Setiap bangun datar dibuat minimal 16 buah sesuai dengan banyak siswa
kelas III ditambah untuk guru. 3
Menyiapkan lembar observasi
51 Peneliti menyiapkan dua macam lembar observasi yaitu lembar
observasi guru dan lembar observasi untuk siswa. Lembar observasi ini
digunakan untuk mengamati aktivitas guru dan siswa pada saat pembelajaran berlangsung sehingga dapat
digunakan sebagai
acuan untuk
melakukan perbaikan pada pertemuan selanjutnya.
4 Menyiapkan lembar evaluasi
Lembar evaluasi ini berupa soal isian yang berjumlah 25 butir. Dalam lembar ini berisi soal tentang materi mengenal pecahan sederhana.
5 Mendiskusikan langkah-langkah pembelajaran dengan guru
Untuk mencegah adanya perbedaan pendapat antara peneliti dengan guru kelas III sebelum
dilaksanakan tindakan,
peneliti mendiskusikan
dengan guru tentang
langkah-langkah pembelajaran
pecahan dengan menggunakan alat peraga dari kertas berbentuk bangun geometri.
6 Menyiapkan alat dokumentasi
Dokumentasi dilakukan dengan membawa kamera digital dan digunakan pada saat KBM sedang berlangsung.