Laporan Kinerja Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman Tahun 2014
`
BAB II PERENCANAAN KINERJA II - 10
Tabel 2.3. Perjanjian Kinerja Lanjutan
Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Target 2014
1 2
3 b.  Diterimanya
rekomendasi IPTEK oleh stakeholders
b.  Prosentase Penambahan SPMK yang diberlakukan oleh instansi berwenang
20 Naskah kebijakan
Jumlah  naskah  kebijakan  untuk  diterapkan  stakeholder melalui instansi yang berwenang
1  Naskah Kebijakan
c.  Diberlakukannya SPMK dan teknologi oleh
stakeholders c.  Prosentase rekomendasiadvis teknis yang diterima stake
holder 20
Prosiding Diseminasi,
Sosialisasi dan TOT Jumlah  prosiding  diseminasi,  sosialisasi  dan  TOT  SPMK
bidang permukiman 1  Prosiding
DSP d.  Meningkatnya kesiapan
IPTEK untuk diterapkan stakeholder
d.  Prosentase kesiapan IPTEK digunakan oleh instansi berwenang
20 Prosiding Advis Teknis
Jumlah  prosiding  advis  teknis  yang  diberikan  kepada stakeholder
1  Prosiding ATSE
e.  Peningkatan Layanan Penyelenggaraan
Litbang e.  Indeks peningkatan kapasitas SDM,Sarana prasarana dan
manajemen 61.15
Layanan Perkantoran Jumlah bulan pelayanan perkantoran
12  Bulan Dokumen
Penyelenggaraan Litbang
Jumlah dokumen penyelenggaraan litbang 66  Dokumen
Layanan Publik Jumlah layanan publik
12  Bulan Layanan
Pengadaan Sarana dan Prasarana
Jumlah pengadaan sarana dan prasarana Litbang 8  Unit
Kendaraan Bermotor Jumlah Kendaraan Bermotor
2  Unit Perangkat
Pengolah Data dan Komunikasi
Jumlah Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 5  Unit
Peralatan  dan  Fasilitas Perkantoran
Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 7  Unit
GedungBangunan Luas GedungBangunan
2,380  M2 Sumber: Puslitbang Permukiman, 2014
Dalam upaya pencapaian perjanjian kinerja tahun 2014 terdapat perubahan pagu anggaran yang semula Rp. 112.779.550.000 seratus dua belas milyar tujuh ratus tujuh puluh sembilan
juta lima ratus lima puluh ribu rupiah naik menjadi Rp. 113.573.746.000 seratus tiga belas milyar  lima  ratus  tujuh  puluh  tiga  juta  tujuh  ratus  empat  puluh  enam  ribu  rupiah.
Perubahan  pagu  anggaran  ini  disebabkan  oleh  adanya  kebijakan  pemerintah  maupun dikarenakan  adanya  target  pencapaian  Penerimaan  Negara  Bukan  Pajak  PNBP  yang
meningkat.  Penerimaan  Negara  Bukan  Pajak  yang  dihasilkan  oleh  Puslitbang  Permukiman merupakan pelaksanaan salah satu fungsi yang didasarkan pada sumber  daya yang dimiliki
oleh  Puslitbang  Permukiman.  PNBP  ini  memberikan  gambaran  kontribusi  unit  organisasi dalam  meningkatkan  pendapatan  negara.  Dengan  adanya  revisi  tersebut  maka  Pagu
Keseluruhan Pusat Litbang Permukiman yang semula Rp. 112.779.550.000 seratus dua belas milyar tujuh ratus tujuh puluh sembilan juta lima ratus lima puluh ribu rupiah naik menjadi
Rp.  113.573.746.000  seratus  tiga  belas  milyar  lima  ratus  tujuh  puluh  tiga  juta  tujuh  ratus
Laporan Kinerja Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman Tahun 2014
`
BAB II PERENCANAAN KINERJA II - 11
empat  puluh  enam  ribu  rupiah.  Penambahan  pagu  ini  tidak  terlepas  karena  pencapaian Penerimaan Negara Bukan Pajak yang melebihi target semula  Rp. 2.155.000.000 Dua milyar
seratus  lima  puluh  lima  juta  rupiah  menjadi  Rp  5.138.500.000  Lima  milyar  seratus  tiga puluh delapan juta lima ratus ribu rupiah  atau naik sebesar Rp. 2.983.500.000 Dua milyar
sembilan ratus delapan puluh tiga juta lima ratus ribu rupiah atau 138,44.
Namun  demikian,  penambahan  pagu  penerimaan  PNBP  ini  belum  dapat  dicairkan  untuk pemanfaatannya  pada  TA.2014  dikarenakan  batas  akhir  antara  pencairan  dengan
penyelesaian  revisi  di  Direktorat  Jenderal  Anggaran  terkalu  sempit.    Di  bawah    ini  kami sampaikan beberapa hal yang mempengaruhi adanya perubahan anggaran, sabagai berikut:
1. Kebijakan Penghematan Anggaran
Pada  tahun  2014  Pemerintah  telah  mengeluarkan  2  dua  kali  kebijakan  penghematan anggaran  yaitu pada saat Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II dan Kabinet Kerja.
a. Kebijakan Penghematan Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II
Pemerintah  telah  menerbitkan  Inpres  No.  4  Tahun  2014  tentang  langkah  langkah Penghematan  dan  Pemotongan  Anggaran  Belanja  Kementerian  dan  Lembaga  Dalam
rangka Pelaksanaan APBN Tahun 2014.
Menindaklanjuti  Inpres  tersebut  maka  seluruh  Kementerian  dan  Lembaga  telah melakukan  usulan  terkait  penghematan  anggaran  di  unit  kerjanya  masing-masing.
Pusat  Penelitian  dan  Pengembangan  Permukiman  telah  mengalokasikan  untuk penghematan anggaran sebesar Rp.
2,189,264,000  dua milyar seratus delapan puluh sembilan juta dua ratus enam puluh empat ribu rupiah yang sumber dananya berasal
dari dana  sisa lelang  dan  10  kegiatan  yang  sedang  proses  lelang, dengan  komposisi penghematan anggaran sebagai berikut:
a.  Sisa lelang b.  Proses lelang 10
= =
Rp.  1.262.677.000,- Rp.      926.587.000,
Rp.  2.189.264.000,- Jumlah penghematan tersebut terdistribusi pada 5 lima satuan kerja dengan proporsi
Satker  Puslitbang  Permukiman  87,41,  Balai  Pengembangan  Teknologi  Perumahan Tradisional  Denpasar  0,39,  Balai  Pengembangan  Teknologi  Perumahan  Tradisional
Makasar  11,51  dan  Loka  Teknologi  Permukiman  Medan  0,69.  Adapun  besaran alokasi  anggaran  yang  telah  dihemat  oleh  masing-masing  Satuan  Kerja  dapat  dilihat
pada gambar di bawah  ini.
Laporan Kinerja Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman Tahun 2014
`
BAB II PERENCANAAN KINERJA II - 12
Gambar 2.1. Alokasi Anggaran untuk penghematan pada masing-masing satker
b. Kebijakan Penghematan Kabinet Kerja
Seiring  dengan  pelantikan  Presiden  baru  danterbentuknya  Kabinet  Kerja,  maka  telah dikeluarkan kebijakan penghematan dari Kementerian PAN dan RB berdasarkan Surat
Edaran  Nomor  10  Tahun  2014  perihal  Penghematan  dari  effisiensi  Kerja  Aparatur Negara dengan penghematan untuk seluruh Satker di bawah  Puslitbang Permukiman
sebesar  Rp.  2.837.096.554,00,  berdasarkan  Surat  Edaran  Nomor  :  11  Tahun  2014 Perihal  Penghematan  dari  Kegiatan  Pertemuan  Rapat  di  luar  kantor  sebesar  Rp.
320.418.833  dan  berdasarkan  Surat  Edaran  Nomor:  13  Tahun  2014  perihal Penghematan  dari  gerakan  Hidup  Sederhana  sebesar  Rp  146.127.500,00.  Sehingga
jumlah  penghematan  yang  telah  dilakukan  oleh  Puslitbang  Permukiman  berdasarkan Surat  Edaran  Menteri  PAN  RB  adalah  sebesar  Rp.  3.303.642.887,00.  Tabel  2.4.
dibawah  ini  menyajikan  perincian  besaran  penghematan  untuk  setiap  Satuan  Kerja yang berada di bawah Pusat Litbang Permukiman.
Tabel 2.4. Jumlah Penghematan Anggaran Tahun 2014
No Satker
SE No. 10 Tahun 2014 Penghematan dari
Efisiensi Kerja Aparatur Negara
SE No. 11 Tahun 2014 Penghematan dari
Kegiatan Pertemuan Rapat di Luar Kantor
SE No. 13 Tahun 2014 Penghematan dari
Gerakan Hidup Sederhana
TOTAL PENGHEMATAN
1. Pusat Litbang
Permukiman 2,173,153,984
177,704,733 125,000,000
2,475,858,717
2. Balai Pengembangan
Teknologi Perumahan Tradisional Denpasar
578,766,925 130,024,100
21,127,500 729,918,525
3. Balai Pengembangan
Teknologi Perumahan Tradisional Makassar
60,676,188 12,690,000
- 73,366,188
4. Loka Teknologi
Permukiman Medan 12,632,813
- -
12,632,813
5. Loka Teknologi
Permukiman Cilacap 11,866,644
- -
11,866,644
Total 2,837,096,554
320,418,833 146,127,500
3,303,642,887
Sumber: Puslitbang Permukiman, 2014 Puskim
Bandung; 1.913.670.000
BPTPT Denpasar;
8.594.000 BPTPT
Makasar; 252.000.000
Loka Medan; 15.000.000