Uji Signifikansi Peningkatan Rerata Pretest ke Posttest I

79

2. Uji Signifikansi Peningkatan Rerata Pretest ke Posttest I

Uji signifikansi peningkatan rerata pretest ke posttest I dilakukan untuk mengetahui apakah terjadi peningkatan skor yang signifikan pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Uji signifikansi peningkatan rerata pretest ke posttest I dihitung dengan menggunakan rerata hasil pretest dan posttest I pada kelompok kontrol dan eksperimen. Uji statistik yang digunakan yaitu uji statistik nonparametrik dalam hal ini menggunakan Wilcoxon Signed Ranks Test Priyatno, 2009: 345. Analisis statistik menggunakan uji statistik nonparametrik karena hasil pretest kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen menunjukkan bahwa Sig. 2-tailed 0,05 sehingga data tidak berdistribusi normal Field, 2009: 53. Kriteria yang digunakan untuk menolak H null dari hasil uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test jika harga Sig. 2-tailed 0,05, dengan demikian ada peningkatan skor yang signifikan antara skor rerata pretest dan posttest I baik itu untuk kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen. Berikut merupakan tabel hasil uji signifikansi peningkatan rerata pretest-posttest I mengevaluasi lihat Lampiran 4.9. Tabel 4.9 Uji Signifikansi Peningkatan Rerata Pretest ke Posttest I Variabel Mengevaluasi Kelompok Sig. 2-tailed Keterangan Kontrol 0,000 Ada perbedaan Eksperimen 0,000 Ada perbedaan Hasil analisis Wilcoxon Signed Ranks Test menunjukkan peningkatan rerata pretest ke posttest I kelompok kontrol dengan harga Mdn pretest = 1 dan Mdn posttest I = 2,67, sedangkan hasil uji statistik menunjukkan harga z = -4,79. Analisis Wilcoxon Signed Ranks Test menunjukkan peningkatan rerata pretest- posttest I kelompok eksperimen dengan harga pretest = 1 dan Mdn posttest I = 4, sedangkan hasil uji statistik menunjukkan harga z = -5,24. Harga Sig 2-tailed kelompok kontrol dan kelompok ekperimen yaitu 0,000 atau p 0,05 sehingga H null ditolak dan H i diterima. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest ke posttest I pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dengan kata lain terdapat peningkatan skor yang signifikan dari pretest ke posttest I kemampuan mengevaluasi pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. 80 Untuk mengetahui persentase peningkatan skor rerata pretest ke posttest I pada kelompok kontrol dan eksperimen, dilakukan penghitungan manual dengan menggunakan rumus sebagaimana yang sudah disebutkan pada bab III, halaman 57. Berikut merupakan tabel hasil penghitungan persentase peningkatan rerata pretest ke posttest I kemampuan mengevaluasi pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen lihat Lampiran 4.9. Tabel 4.10 Hasil Penghitungan Persentase Peningkatan Rerata Pretest ke Posttest I Mengevaluasi Kelompok Z N r effect size R 2 Keterangan Kontrol -4,79 72 -0,56 0,31 31 Cukup Besar Eksperimen -5,24 72 -0,62 0,38 38 Sangat Besar Dari data yang diperoleh, dapat diketahui bahwa terjadi peningkatan kemampuan mengevaluasi pada kelompok kontrol yaitu sebesar 31 dengan effect size r bernilai -0,56 yang termasuk kategori “cukup besar”. Besar pengaruh perlakuan terhadap kemampuan mengevaluasi di kelompok eksperimen yaitu 38 dengan effect size r bernilai -0,62 yang termasuk pada kategori “sangat besar”.

3. Uji Korelasi Rerata Pretest dan Posttest I

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta.

0 2 210

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada pelajaran IPA Siswa Kelas V SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 0 202

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 6 192

Pengaruh Penerapan Metode Inkuiri Terhadap Kemampuan Mengevaluasi dan Mencipta pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 0 210

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 0 162

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terbimbing terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sengkan Yogyakarta.

0 0 156

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 1 173

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA siswa kelas IV SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 197

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta

0 3 160

PENGARUH PENGGUNAAN METODE INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KEMAMPUAN MENGEVALUASI DAN MENCIPTA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD KANISIUS SENGKAN YOGYAKARTA SKRIPSI

0 1 154