Lembar Observasi Metode Pembelajaran Talking Stick untuk Siswa

73 Dengan kriteria persentasi : 1 0 - 24,99 : rendah 2 25 - 49,99 : sedang 3 50 - 74,99 : tinggi 4 75 - 100 : sangat tinggi Yonny dkk, 2010: 175-6.

3.6.2.2 Lembar Observasi Metode Pembelajaran Talking Stick untuk Siswa

Variabel metode pembelajaran Talking Stick yang diamati pada penelitian ini tidak hanya dari sisi guru, tetapi juga dari sisi siswa. Pelaksanaan pengamatan sama seperti penjelasan pada pengamatan untuk guru, yang bertindak sebagai observer yaitu guru kelas III SD Negeri 01 Sangkanjoyo Kabupaten Pekalongan. Indikator pada metode pembelajaran Talking Stick yang digunakan pada lembar observasi pengamatan diantaranya yaitu : 1 mendengarkan tujuan pembelajaran, 2 mendengarkan penjelasn dari guru, 3 pembentukan kelompok, 4 melaksanakan tugas, 5 melaksanakan diskusi kelompok, 6 menutup buku pelajaran, 8 berani menyampaiakan pendapat 7 siswa membuat kesimpulan bersama guru. Indikator tersebut akan dijelaskan dalam kisi-kisi berikut: Tabel 3.4 Kisi-kisi Instrumen Pelaksanaan Metode Pembelajaran Talking Stick untuk siswa. No Indikator Metode Pembelajaran Talking Stick Butir 1 Mendengarkan tujuan pembelajaran 1 2 Mendengarkan penjelasan dari guru 2 3 Terlibat dalam pembentukan kelompok 3 4 Mengerjakan tugas 4 74 No Indikator Metode Pembelajaran Talking Stick Butir 5 Melaksanakan diskusi kelompok 5 6 Menutup buku pelajaran 6 7 Keberanian dan kesesuaian dalam menyampaikan pendapat 7 8 Terlibat dalam membuat kesimpulan pembelajaran 8 Sumber : lampiran nomor 11 Pada penelitian ini, penulis menggunakan lembar observasi pengamatan metode pembelajaran Talking Stick dilakukan setiap kali pertemuan. Cara menggunakan lembar observasi dengan membubuhan tanda cek  . Cara menghitung persentase pelaksanaan metode pembelajaran Talking Stick berdasarkan lembar pengamatan untuk setiap pertemuan yaitu: Persentasi = × 100 Dengan kriteria persentasi : 1 0 - 24,99 : rendah 2 25 - 49,99 : sedang 3 50 - 74,99 : tinggi 4 75 - 100 : sangat tinggi Yonny dkk, 2010: 175. 3.6.2.3Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Pada penelitian ini, instrumen untuk mengukur variabel aktivitas pembelajaran siswa pada mata pelajaran PKn yaitu lembar pengamatan aktivitas siswa untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol. lembar pengamatan tersebut digunakan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran baik dikelas eksperimen maupun dikelas kontrol. 75 Observasi dilaksanakan dengan tujuan untuk mengambil data berupa aktivitas siswa dalam pembelajaran PKn yang menerapkan metode Talking Stick. Observasi terhadap variabel aktivitas dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan lembar aktivitas belajar siswa. Indikator aktivitas belajar siswa terhadap mata pelajaran PKn yang akan diukur yaitu: 1 keantusiasan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, 2 keberanian siswa dalam bertanya selama proses pembelajaran, 3 keaktifan siswa dalam diskusi kelompok, dan 4 ketepatan siswa dalam menyampaikan pendapat. Kisi-kisi instrumen observasi aktivitas belajar siswa: Tabel 3.5 Kisi-kisi Instrumen Aktivitas Belajar Siswa. No Indikator Aktivitas Belajar Siswa Butir 1 Keantusiasan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran. 1 2 Keberanian siswa dalam bertanya selama proses pembelajaran. 2 3 Keaktifan siswa dalam diskusi kelompok. 3 4 Ketepatan siswa dalam menyampaikan pendapat. 4 Sumber : lampiran nomor 14 Pengamatan menggunakan lembar observasi aktivitas siswa dilakukan setiap kali pertemuan. Cara menggunakan lembar observasi dengan membubuhan tanda cek . Cara menghitung persentase keaktifan siswa berdasarkan lembar pengamatan untuk setiap pertemuan yaitu: Persentasi = × 100 Dengan kriteria persentasi aktivitas siswa yaitu: 1 0 - 24,99 : Keaktifan siswa rendah 2 25 - 49,99 : Keaktifan siswa sedang 76 3 50 - 74,99 : Keaktifan siswa tinggi 4 75 - 100 : Keaktifan siswa sangat tinggi Yonny dkk, 2010: 175-6. Adapun langkah-langkah pengujian validitas dan reliabilitas instrumen akan dijelaskan secara rinci sebagai berikut:

3.6.2.4 Pengujian Validitas Instrumen

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PROBLEM POSING TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI PECAHAN SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 WONOPRINGGO KABUPATEN PEKALONGAN

0 33 267

STUDI KOMPARASI KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK DAN SNOWBALL THROWING TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS IV SD NEGERI MUARAREJA 02 TEGAL

1 18 426

KEEFEKTIFAN METODE MATEMATIKA GASING TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR KELILING BANGUN DATAR SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 1 KALIPANCUR KABUPATEN PEKALONGAN

6 42 261

KEEFEKTIFAN STRATEGI CROSSWORD PUZZLE TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AWAN DAN CUACA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI PEGIRIKAN 03 KABUPATEN TEGAL

0 21 186

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KALIGANGSA KULON 01 KABUPATEN BREBES

0 8 245

KEEFEKTIFAN MEDIA “CROOSS TWOO COLOURURS” TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI PERKALIAN PADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI KEJAMBON TEGAL

1 60 279

KEEFEKTIFAN PENERAPAN PENDEKATAN SAVI TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BERMAIN ALAT MUSIK MELODIS PIANIKA DI KELAS IV A SEKOLAH DASAR NEGERI PESAYANGAN 01 KABUPATEN TEGAL

0 13 268

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEADS TOGETHER TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KESESI KABUPATEN PEKALONGAN

0 20 221

PENERAPAN MODEL TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR.

0 3 24

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN POE (PredictObserveExplain) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KLEPU 01 PRINGAPUS KABUPATEN SEMARANG

0 0 85