MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued
The original financial statements included herein are in the Indonesian language
PT MNC LAND Tbk DAN ENTITAS ANAK
DH PT GLOBAL LAND DEVELOPMENT TBK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-Tanggal 31 Desember 2012 dan 2011
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT MNC LAND Tbk
AND SUBSIDIARIES FORMERLY PT GLOBAL LAND DEVELOPMENT TBK
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Years Ended December 31, 2012 and 2011
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
79
39. PERJANJIAN PENTING DAN IKATAN lanjutan 39. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS
continued
Pada tanggal 29 September 2011, GLDP, entitas anak Perusahaan, mengadakan perjanjian dengan PT Media
Nusantara Citra Tbk MNCN, pihak berelasi, berikut semua perubahan-perubahannya, dimana GLDP
menyewakan tanah seluas 4.918 m2 dan 919 m2 yang terletak di Jalan KH Wahid Hasyim No.20,22,24,28 yang
akan digunakan untuk membangun gedung perkantoran dan studio dengan nama MNC News Centre “Perjanjian
Sewa-Menyewa”. Berdasarkan Perjanjian Sewa- Menyewa ini, jangka waktu sewa adalah selama 30 tahun
berlaku sejak 1 Oktober 2011 hingga 30 September 2041 dan dapat diperpanjang 20 tahun kemudian. Tanggal 1
Oktober 2011 - 30 September 2012 adalah masa Grace Period, sehingga biaya sewa diperhitungkan sejak tanggal
1 Oktober 2012. Jumlah pendapatan sewa tanah seluas 4.918 m2 dan 919 m2 milik GLDP tersebut masing-
masing sebesar Rp Rp 373.452.806 dan Rp 69.785.101 pertahun dan akan meningkat sebesar 10 setiap 5
tahunnya. Pada tahun 2012 jumlah pendapatan sewa tanah yang diakui GLDP sebesar Rp 110.809.477.
On 29 September 2011, GLDP, a subsidiary, has made and entered into an agreement with PT Media
Nusantara Citra Tbk MNCN, related party, along with all of its amendments, where GLDP leases land of
4,918 sqm and 919 sqm sizes located on Jalan KH Wahid Hasyim No. 20, 22, 24, 24 and designated for an
office and studio building named “MNC News Center” “Lease Agreement”. Pursuant to this Lease
Agreement, the two lots of land will be leased for a period of 30 years effective from 1 October 2011 to 30
September 2041 with a lease extension of 20 years. Furthermore, pursuant to the addendum to the Lease
Agreement, the period of 1 October 2011 – 30 September 2012 is deemed a grace period which
makes the rental fee is calculated from 1 October 2012. The total revenues from the lease of these GLDP’s two
lots of 4,918 sqm-sized and 919 sqm-sized land are Rp 373,452,806 and Rp 69,785,101 per year and will
increase by 10 every 5 years. In 2012, the total revenues from the land lease recognised by GLDP was
Rp110,809,477.
Perjanjian ini mengatur antara lain: The Agreement regulates, among others:
a. GLDP berhak untuk menerima pembayaran sewa serta berkewajiban untuk memperpanjang Sertifikat
HGB apabila masa berlakunya habis dengan biaya ditanggung MNCN, memberikan dokumen yang
diperlukan dalam rangka penjaminan tanah oleh MNCN kepada bank.
a. GLDP shall have the right to receive rental payments and is obligated to extend the validity
period of HGB certificate at the expense of MNCN, and to provide documentation in the event that
MNCN pledge the land to a bank.
b. MNCN berhak untuk menjadikan tanah diatasnya sebagai jaminan atas pinjaman serta berkewajiban
membayar sewa, mengurus perijinan, membayar Pajak bumi dan bangunan dan pajak lainnya,
mengasuransikan bangunan. b MNCN is entitled to pledge the land as loan
collateral and is obligated to pay rent, to obtain relevant licenses, to pay land and building taxes
and other taxes, and to insure the building.
c. GLDP menyerahkan tanah dalam keadaan kosong, sedangkan MNCN wajib bertanggung jawab atas
kegiatan, akibat kerugian atau kecelakaan yang menimpa pihak ketiga lainnya sehubungan dengan
penggunaan tanah danatau pelaksanaan pembangunan MNC News Centre. GLDP tidak
bertanggung jawab terhadap segala kegiatan, usaha- usaha, tindakan-tindakan, maupun akibat-akibat yang
timbul atas apa yang dijalankan oleh MNCN diatas tanah tersebut dan MNCN membebaskan GLDP dari
segala tuntutan hukum dalam bentuk apapun dan dari pihak manapun yang akan timbul dikemudian hari baik
langsung maupun tak langsung dari pemakaian tanah oleh MNCN.
c. GLDP shall deliver the land free of any incumbent, while MNCN shall be responsible in all activies
including losses or accidents by third parties as a result of land utilization and the development of
MNC News Centre. GLDP shall not be responsible for activities, efforts, actions, and consequences
arising from MNCN usage on the land and hence MNCN releases GLDP of any lawsuits in any form
and from any party in the future directly or indirectly arising from land utilization by MNCN.
Pada tanggal 28 Juni 2012, Perusahaan mengadakan perjanjian dengan PT Global Informasi Bermutu Global
TV, pihak berelasi. Global TV menunjuk perusahaan untuk bertindak sebagai Manajemen Proyek dalam hal
pengawasan dan melakukan koordinasi proses pelaksanaan pembangunan Proyek pembangunan 3 tiga
televisi yang meliputi bangunan perkantoran dan studio beserta seluruh fasilitas umumnya milik Global TV, PT.
Rajawali Citra Televisi Indonesia RCTI dan PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia MNC TV yang terdapat di
atas tanah milik RCTI yang terletak di Jalan Raya Pejuangan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Jangka waktu
yang direncanakan adalah 1 Januari 2011 sampai dengan tanggal 30 April 2014. Total Imbalan jasa manajemen
proyek adalah sebesar Rp 3.478.000.000,-. On june 28, 2012, the company held agreements with
PT Global Informasi Bermutu Global TV, related party. Global TV is pointed firms to act as project
management in terms of supervision and coordination of the implementation process of development do
construction project of 3 three television which includes office buildings and studios and all facilities are
generally owned by MNC TV, RCTI, and Global TV. PT Global
InformasiBermutu Global TV contained on the land owned by RCTI on Jalan Raya Perjuangan,
KebonJeruk, West Jakarta. The planned time period is January 1, 2011 until April 30, 2014. Total Reward
management services project is Rp 3,478,000,000,-
The original financial statements included herein are in the Indonesian language
PT MNC LAND Tbk DAN ENTITAS ANAK
DH PT GLOBAL LAND DEVELOPMENT TBK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-Tanggal 31 Desember 2012 dan 2011
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT MNC LAND Tbk
AND SUBSIDIARIES FORMERLY PT GLOBAL LAND DEVELOPMENT TBK
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Years Ended December 31, 2012 and 2011
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
80
39. PERJANJIAN PENTING DAN IKATAN lanjutan 39. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS
continued
Pada tanggal 28 Juni 2012, Perusahaan mengadakan perjanjian dengan PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia
MNCTV, pihak berelasi. MNCTV menunjuk perusahaan untuk bertindak sebagai Manajemen Proyek dalam hal
pengawasan dan melakukan koordinasi proses pelaksanaan pembangunan Proyek pembangunan 3 tiga
televisi yang meliputi bangunan perkantoran dan studio beserta seluruh fasilitas umumnya milik Global TV, RCTI
dan MNC TV yang terdapat di atas tanah milik RCTI yang terletak di Jalan Raya Pejuangan, Kebon Jeruk, Jakarta
Barat. Jangka waktu yang direncanakan adalah 1 Januari 2011 sampai dengan tanggal 30 April 2014. Total Imbalan
jasa manajemen proyek adalah sebesar Rp 3.464.000.000,-
On june 28, 2012, the company held agreements with PT CiptaTelevisiPendidikan Indonesia MNCTV, related
party. GIB is pointed firms to act as project management in terms of supervision and coordination
of the implementation process of development do construction project of 3 three television which
includes office buildings and studios and all facilities are generally owned by GlobalTV, RCTI and MNC TV
contained on the land owned by RCTI on Jalan Raya Perjuangan, KebonJeruk, West Jakarta. The planned
time period is January 1, 2011 until April 30, 2014. Total Reward management services project is
Rp 3.464.000.000,-
Pada tanggal 28 Juni 2012, Perusahaan mengadakan perjanjian dengan PT Rajawali Citra Televisi Indonesia
RCTI, pihak berelasi. RCTI menunjuk perusahaan untuk bertindak sebagai Manajemen Proyek dalam hal
pengawasan dan melakukan koordinasi proses pelaksanaan pembangunan Proyek pembangunan 3 tiga
televisi yang meliputi bangunan perkantoran dan studio beserta seluruh fasilitas umumnya milik GIB, PT. Rajawali
Citra Televisi Indonesia RCTI dan PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia MNC TV yang terdapat di atas
tanah milik RCTI yang terletak di Jalan Raya Pejuangan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Jangka waktu yang
direncanakan adalah 1 Januari 2011 sampai dengan tanggal 30 April 2014. Total Imbalan jasa manajemen
proyek adalah sebesar Rp. 3.058.000.000,- On june 28, 2012, the company held agreements with
PT Rajawali Citra Televisi Indonesia RCTI, related party. RCTI pointed companies to act as project
management in terms of supervision and coordination of the implementation process of development do
construction project of 3 three television which includes office buildings and studios and all facilities are
generally owned by PT Global InformasiBermutu GIB , PT Rajawali Citra Televisi Indonesia RCTI and PT
CiptaTelevisiPendidikan Indonesia MNC TV contained on the land owned by RCTI on Jalan Raya Perjuangan,
KebonJeruk, West Jakarta. The planned time period is January 1, 2011 until April 30, 2014. Total Reward
management services project is Rp. 3.058.000.000,-
40. REVISI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 40. REVISED ACCOUNTING STANDARD
Berikut PSAK revisi dan PPSAK yang telah dikeluarkan oleh DSAK sampai dengan tanggal penyelesaian laporan
keuangan konsolidasian yang relevan dengan yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2013:
The following revised PSAK and PPSAK issued by DSAK until the date of completion of the consolidated
financial statements that are relevant to that became effective on January 1, 2013:
b. PSAK No. 38 Revisi 2012, “Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali.
a. PSAK No. 38 Revised 2012, “Business Combination under Common Control.
PSAK revisi ini mengatur perlakuan akuntansi bagi transaksi kombinasi bisnis antara entitas sepengndali.
The revised PSAK prescribes accounting treament for business combination among entities under
common control. b. PPSAK No. 10 “Pencabutan PSAK No. 51: Akuntansi
Kuasi Reorganisasi. d. PPSAK No. 10 “Revocation of PSAK No. 51:
Accounting for Quasi - Reorganisation” Perusahaan dan Entitas Anak sedang mengevaluasi dan
belum menentukan dampak dari PSAK dan PPSAK revisi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasiannya.
The Company and subsidiares presently evaluating and has not yet deteremined the effects of the
revised PSAK and PPSAK on the consolidated financial statements.