Capital Risk Management Internal Audit Unit

141 Good Corpoarate Governance 2012 Annual Report - PT MNC Land Tbk. c Risiko operasional Operasional Perseroan dalam menjaga efektivitas dari sistem, prosedur, dan kontrol di dalam lingkungan Perseroan dan Entitas Anaknya dapat mempengaruhi operasi dalam hal perencanaan, pembangunan, pemasaran, pembiayaan dan manajemen operasi. Kurangnya pengawasan terhadap operasional Entitas Anak dapat menyebabkan Entitas Anak merugi sehingga berpengaruh terhadap pendapatan Perseroan. c.2. Risiko Entitas Anak a Risiko pembiayaan Aktivitas pembangunan dan pengembangan properti membutuhkan pembiayaan modal yang besar. Dalam hal ini Entitas Anak mungkin saja perlu mencari pembiayaan tambahan atau eksternal untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Meskipun demikian, tidak ada jaminan bahwa pembiayaan tambahan, baik jangka pendek maupun jangka panjang, dapat tersedia untuk Entitas Anak. Atau apabila tersedia, tidak ada jaminan pembiayaan tambahan tersebut bias didapatkan dengan persyaratan yang menguntungkan bagi Entitas Anak. b Risiko ketersediaan lahan Dalam bisnis pengembangan properti terdapat persaingan untuk mengakuisisi lahan yang strategis di daerah tertentu dengan tingkat pertumbuhan tinggi, dimana ketersediaan lahan di daerah tersebut juga sangat terbatas. Hal ini dapat menimbulkan potensi meningkatnya harga lahan yang akan diakusisi, yang dapat mempengaruhi realisasi rencana pengembangan yang telah ditetapkan oleh Entitas Anak. Tidak terealisasinya akuisisi tersebut akan berimbas pada rencana yang sudah ditetapkan dan berisiko mempengaruhi kondisi keuangan dan hasil operasi Entitas Anak di masa mendatang. c Risiko luktuasi nilai tukar valuta asing Seluruh pendapatan dan beban Entitas Anak berupa mata uang Rupiah. Apabila sebagian dari kewajiban Entitas Anak adalah dalam mata uang Dolar Amerika Serikat, Perseroan akan memiliki risiko nilai tukar valutas asing dalam hal pemenuhan kewajiban Perseroan tersebut. Melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing akan berdampak negatif terhadap kemampuan Perseroan untuk memenuhi kewajiban tersebut di atas. c Operational risk The Company’s operations in maintaining the efectiveness of systems, procedures and controls within the Company and its Subsidiaries may afect the operation in terms of planning, development, marketing, inance and operational management. Lack of the Company’s supervision on the Subsidiaries’ operational activities may result in the loss sufered by the Subsidiaries which in turn afect the Company’s revenues. c.2. The Risks of the Company’s Subsidiaries a Financing risk The ac tivities in building and developing proper ties require a great capital investment. The Company ’s Subsidiaries must be in demand to look for additional or ex ternal financing to be able to fulfill the need. There is no guarantee that the additional financing, both shor t term and long-term can be available for the Subsidiaries. O r even if it is available, the financing can only be obtained with unfavorable terms and conditions. b The risk of availability of land In the property development business, there is competition to acquire strategic lands in certain areas with high growth rates, where the availability of land in the area is also very limited. This can lead to a potential increase in the price of land to be acquired, which may affect the realization of development plans that have been set by the Subsidiary. If the acquisition is not realized, the development plan may be affected that potentially produces risk of the Subsidiaries’ financial condition and operating revenues in the future. c The risk of luctuations in foreign exchange rates All revenues and expenses of Subsidiaries are in the form of Rupiah. If a portion of the Subsidiaries’ liabilties are denominated in U.S. Dollars, the Company will have a foreign exchange risk in fulilling the obligations of the Company. The weakening of the Rupiah against foreign currencies may negatively afect the Company’s ability to fulil the above obligations.