Hasil angket Analisis Data

Tabel 4.17 Menurut siswa materi pajak penghasilan merupakan materi yang sukar No. Soal Alternatif Jawaban F P 7. Sangat setuju 2 9,52 Setuju 14 66,66 Tidak setuju 5 23,82 Sangat tidak setuju Melihat data tabel di atas untuk pernyataan materi pajak penghasilan merupakan materi yang sukar bisa ditarik kesimpulan bahwa 76.18 siswa mengalami kesulitan dalam materi pajak penghasilan ini, sebaliknya 23,82 siswa tidak mengalami tingkat kesukaran dalam materi ini. Tabel 4.18 Siswa mengalami kesulitan dalam perhitungan pajak penghasilan karena siswa tidak memiliki minat belajar No. Soal Alternatif Jawaban F P 8. Sangat setuju 2 9,52 Setuju 9 42,86 Tidak setuju 8 38,10 Sangat tidak setuju 2 9,52 Melihat data tabel di atas untuk pernyataan siswa mengalami kesulitan dalam perhitungan pajak penghasilan karena siswa tidak memiliki minat belajar bisa ditarik kesimpulan bahwa 52,38 siswa tidak memiliki motivasi dalam belajar, hal ini sangat merugikan dalam siswa itu sendiri karena minat belajar merupakan salah satu faktor kesuksesan dalam belajar. Tabel 4.19 Kemampuan berhitung siswa rendah sehingga dalam mengerjakan materi pajak penghasilan siswa mengalami kesulitan No. Soal Alternatif Jawaban F P 9. Sangat setuju Setuju 12 57,14 Tidak setuju 9 42,86 Sangat tidak setuju 57,14 kemampuan berhitung siswa rendah dalam mengerjakan materi pajak penghasilan, hal ini merupakan salah satu penyebab terjadinya kesulitan belajar siswa karena dalam materi ini siswa dituntut mempunyai kemampuan dalam berhitung. Tabel 4.20 Karena banyak ketentuan dan tahapan-tahapan yang rumit siswa kesulitan dalam perhitungan pajak penghasilan No. Soal Alternatif Jawaban F P 10. Sangat setuju 5 23,81 Setuju 10 47,62 Tidak setuju 6 28,57 Sangat tidak setuju Banyaknya ketentuan dan tahapan-tahapan yang rumit merupakan faktor penyebab tingginya tingkat kesulitan belajar siswa, 71,43 siswa kesulitan dalam mengikuti tahapan-tahapan dalam mengerjakan soal pajak penghasilan. Tabel 4.21 Siswa mengalami kesulitan dalam menghitung pajak penghasilan karena tidak punya buku paket atau hilang No. Soal Alternatif Jawaban F P 11. Sangat setuju 1 4,76 Setuju 3 14,29 Tidak setuju 11 52,38 Sangat tidak setuju 6 28,57 Melihat data tabel di atas untuk pernyataan siswa mengalami kesulitan dalam perhitungan pajak penghasilan karena siswa tidak punya buku paket atau hilang bisa ditarik kesimpulan bahwa 80.95 tidak punya atau hilangnya buku paket tidak menjadi salah satu faktor terbesar dalam kesulitannya siswa dalam mengerjakan soal pajak penghasilan. Tabel 4.22 Siswa tidak optimis dalam mengerjakan tugas pajak penghasilan No. Soal Alternatif Jawaban F P 12. Sangat setuju 3 14,29 Setuju 8 38,09 Tidak setuju 7 33,33 Sangat tidak setuju 3 14,29 Tidak optimis dan kurang percaya dirinya siswa dalam mengerjakan soal pajak penghasilan cukup menjadi faktor dalam kesulitan siswa dalam mengerjakan, hal ini dilihat dari jawaban pernyataan siswa yaitu setuju dan sangat setuju sebesar 52,38 sebaliknya siswa yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju hanya 47,62. Tabel 4.23 Siswa tidak memperhatikan pelajaran karena tidak enak badan No. Soal Alternatif Jawaban F P 13. Sangat setuju 1 4,76 Setuju 3 14,29 Tidak setuju 11 52,38 Sangat tidak setuju 6 28,57 Pernyataan siswa tidak memperhatikan pelajaran karena tidak enak badan bukan salah satu faktor utama dalam kesulitan belajar pajak penghasilan, hal ini dibuktikan dari jawaban para siswa yaitu, setuju dan sangat setuju hanya sebesar 19,05 hal ini bebanding terbalik dengan siswa yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak sejutu yaitu sebesar 80,95. Tabel 4.24 Siswa mengalami kesulitan dalam perhitungan pajak penghasilan karena ketinggalan materi ketika keluar kelas No. Soal Alternatif Jawaban F P 14. Sangat setuju 3 14,28 Setuju 5 23,82 Tidak setuju 10 47,62 Sangat tidak setuju 3 14,28 Tertinggal suatu materi baik dipertengahan PBM maupun diawal PBM merupakan salah satu faktor siswa mengalami kesulitan belajar, terlebih materi pajak penghasilan dimana materi yang mempunyai tahapan-tahapan yang panjang, akan tetapi hanya sebagian siswa yang yang mengalami kesulitan belajar karena faktor ketinggalan materi ketika keluar kelas, hal ini bisa dilihat dari siswa yang yang menjawab setuju dan sangat setuju yaitu hanya sebesar 38,10. Tabel 4.25 Siswa mudah bosen ketika belajar materi pajak penghasilan No. Soal Alternatif Jawaban F P 15. Sangat setuju 4 19,05 Setuju 9 42,86 Tidak setuju 7 33,33 Sangat tidak setuju 1 4,76 Melihat data tabel di atas untuk pernyataan siswa mudah bosan belajar materi pajak penghasilan bisa ditarik kesimpulan bahwa 61,91 siswa mudah bosan ketika belajar, hal ini salah satu faktor dalam kesulitannya siswa dalam mengerjakan soal pajak penghasilan. Tabel 4.26 Siswa kesulitan belajar materi pajak penghasilan karena temen sekelas siswa membuat gaduh No. Soal Alternatif Jawaban F P 16. Selalu 3 14,29 Sering 12 57,14 Jarang 6 28,57 Tidak pernah Kegaduhan di dalam kelas salah satu faktor kesulitan siswa dalam belajar, hal ini karena ketika PBM sedang berlangsung dan terdapatnya kegaduhan, secara tidak langsung akan mengganggu suasana kelas, baik penjelasan guru yang jadi kurang jelas maupun tidak fokusnya siswa lain dalam belajar. Dan kegaduhan kelas sangat mengganggu teman lainnya. 71,43 responden menjawab selalu dan sering itu berarti tingkat kesulitan akibat gaduhnya suasana kelas sangat tinggi. Tabel 4.27 Siswa tidak dapat belajar karena lingkungan pesantren yang tidak kondusif atau tidak nyaman No. Soal Alternatif Jawaban F P 17. Selalu 2 9,52 Sering 2 9,52 Jarang 11 52,38 Tidak pernah 6 28,58 Melihat pernyataan diatas yaitu siswa tidak dapat belajar karena lingkungan pesantren tidak kondusif atau tidak nyaman bisa ditarik kesimpulan bahwa 80,96 siswa menjawab jarang dan tidak pernah, hal ini membuktikan bahwa sebagian besar kesulitan belajar tidak dari faktor lingkungan pesantren. Tabel 4.28 Siswa mengobrol disaat guru menerangkan materi pajak penghasilan No. Soal Alternatif Jawaban F P 18. Selalu Sering 11 52,38 Jarang 10 47,62 Tidak pernah Melihat data tabel di atas untuk pernyataan siswa mengobrol disaat guru menerangkan materi pajak penghasilan bisa ditarik kesimpulan bahwa 52,38 siswa mengobrol saat PBM, hal ini salah satu faktor dalam kesulitannya siswa dalam mengerjakan soal pajak penghasilan, terlebih pajak penghasilan sangat banyak tahapan-tahapan dalam mengerjakannya. Tabel 4.29 Ketika guru menerangkan materi pajak penghasilan siswa kehilangan konsentrasi No. Soal Alternatif Jawaban F P 19. Selalu Sering 11 52,38 Jarang 9 42,86 Tidak pernah 1 4,76 Konsentrasi dalam belajar itu sangat dibutuhkan, terlebih pada materi pajak penghasilan karena pajak penghasilan merupakan materi yang banyak tahapan-tahapan dalam mengerjakan perhitungannya. 52,38 siswa sering kehilangan konsentrasi ketika guru menerangkan materi, kehilangan konsentrasi saat guru menerangkan merupakan sedik faktror yang menyebabkan timbulnya kesulitan siswa dalam belajar. Tabel 4.30 Karena cuaca yang tidak menentu siswa tidak bersemangat untuk belajar pajak penghasilan No. Soal Alternatif Jawaban F P 20. Selalu Sering 2 9,52 Jarang 13 61,90 Tidak pernah 6 28,58 Faktor cuaca juga berpengaruh dalam kegiatan PBM, ketika cuaca yg sejuk, adem siswa akan nyaman dalam melakukan PBM. Menilik tabel di atas untuk pernyataan karena cuaca yang tidak menentu siswa tidak bersemangat untuk belajar pajak penghasilan bisa ditarik kesimpulan bahwa hanya 9,52 siswa kehilangan semangat belajar karena faktor cuaca. Tabel 4.31 Siswa hanya menggunakan LKS dan tidak memiliki buku paket sehingga meterinya tidak ditulis mendetail menyebabkan siswa tidak mengerti materi pajak penghasilan No. Soal Alternatif Jawaban F P 21. Selalu Sering 2 9,52 Jarang 9 42,86 Tidak pernah 10 47,62 Melihat data tabel di atas untuk pernyataan siswa hanya menggunakan LKS dan tidak memiliki buku paket sehingga meterinya tidak ditulis mendetail menyebabkan siswa tidak mengerti materi pajak penghasilan bisa ditarik kesimpulan bahwa 90,48 siswa menjawab jarang dan tidak pernah, itu artinya LKS dan buku paket hanya fator kecil yang membuat siswa mengalami kesulitan belajar. Tabel 4.32 Siswa tidak mengerjakan sendiri tugasPR pajak penghasilan yang diberikan oleh guru mencontek No. Soal Alternatif Jawaban F P 22. Selalu 1 4,76 Sering 6 28,58 Jarang 12 57,14 Tidak pernah 2 9,52 Tidak dikerjakannya sendiri tugas dari guru mencontek merupakan faktor timbulnya kesulitan belajar, ketika siswa kebanyakan mencontek itu membuat siswa malas dalam belajar. Akan tetapi hanya 33,33 siswa yang tidak mengerjakan sendiri tugasPR pajak penghasilan yang diberikan oleh mencontek. Tabel 4.33 Siswa ketiduran saat pelajaran pajak penghasilan karena tadi malam belajar tentang kepesantrenan sehingga tidur terlarut malam No. Soal Alternatif Jawaban F P 23. Selalu 2 9,52 Sering 7 33,33 Jarang 10 47,63 Tidak pernah 2 9,52 Melihat data tabel di atas untuk pernyataan siswa ketiduran saat pelajaran pajak penghasilan karen tadi malam belajar tentang kepesantrenan bisa ditarik kesimpulan bahwa 42,85 siswa menjawab selalu dan sering, ketiduran saat belajar salah satu faktor dalam kesulitannya siswa dalam mengerjakan soal pajak penghasilan, karena ketika ketiduran maka siswa akan tertinggal pelajaran. Tabel 4.34 Siswa tidak konsentrasi belajar pajak penghasilan karena kangen dan ingat keluarga di rumah No. Soal Alternatif Jawaban F P 24. Selalu 3 14,28 Sering 1 4,76 Jarang 12 57,14 Tidak pernah 5 23,82 Kangen rumah dan ingat keluarga di rumah adalah hal wajar bagi siswa MTs Al-Hamidiyah, faktor ini mempengatuhi tingkat kesulitan belajar siswa, karena hanya 19,04 siswa yang tidak konsentra belajar pajak penghasilan karena kangen dan ingat keluarga di rumah. Tabel 4.35 Siswa tidak konsentrasi karena banyak tugas kepesantrenan yang saya pikirkan ketika belajar di kelas No. Soal Alternatif Jawaban F P 25. Selalu 4 19,04 Sering 10 47,62 Jarang 6 28,58 Tidak pernah 1 4,76 Melihat data tabel di atas untuk pernyataan siswa tidak konsentrasi karena banyak tugas kepesantrenan yang siswa pikirkan ketika belajar yaitu bisa ditarik kesimpulan bahwa 66,66 siswa tidak konsentrasi ketika belajar, banyaknya tugas kepesantrenan bisa membuat siswa kehilangan konsentrasi belajar saat PBM di dalam kelas. hal ini salah satu faktor dalam kesulitannya siswa dalam mengerjakan soal pajak penghasilan. Dari data 25 pernyataan diatas menunjukkan berbagai penyebab kesulitan belajar pajak penghasilan siswa kelas VIII-D, baik secara internal maupun eksternal. Dan dari deskripsi hasil total angket dapat dianalisis dan diinterpresentasikan frekuensi nila rata-rata penyebab siswa kelas VIII-D MTs Al-Hamidiyah Depok mengalami kesulitan pada materi pajak penghasilan berikut: Mx = Σx = 1259 = 50,36 N 25 Melihat rata-rata frekuensi di atas yaitu sebesar 50,36 dapat digambarkan bahwa siswa kelas VIII-D MTs Al-Hamidiyah Depok mempunyai tingkat kesulitan yang tinggi dalam pembelajaran IPS pokok bahasan pajak penghasilan.

3. Hasil wawancara

a Wawancara siswa 1. Apa yang anda rasakan setelah mempelajari materi tentang pajak penghasilan? Tabel 4.36 No. Responden Jawaban 1 Faddlurorrohman Fakhri Saena Tetap bingung, soalnya materi yang diajarkan lumayan susah 2 Fikrianto Mahdi Satrio Bingung 3 Ibnu Kuncoro Tidak paham sama sekali 4 Idris Akhmal Saya menjadi faham dan mengerti tentang pajak 5 Jatnika Rahayu Membosankan 6 Khrisna Raditya Pratama Lumayan paham tentang pajak 7 Muhammad Alfadio Umam Lumayan faham 8 Muhammad cakra sabilli rifa’i Membingungkan pak 9 Muhammad Dimas Ariehan Biasa saja 10 Muhammad Faiz N Paham sedikit-sedikit 11 Muhammad Iqbal Hilmy Sedikit paham 12 Muhammad Rafi Ramadhan Rumit 13 Muhammad Reza Bingung 14 Muhammad Ridwan Alhamdulillah sedikit paham 15 Restu Indianto Yang saya rasakan biasa saja 16 Reza Fachrezy Senang, lebih mengerti tentang pajak 17 Sulthan Azhar Syarifuddin Cukup mengerti 18 Sulthan Nararya Hambali Susah dan sangat membingungkan 19 Syarifuddin Aganda Putra Lumayan faham 20 Tito Wiradinata Tidak menarik 21 Zayd Khalik Biasa saja, karea susah Melihat data wawancara di atas rata-rata jawaban siswa antara lain adalah bingung, susah, rumit, tidak menarik, dan paham. Hal ini bisa diambil kesimpulan bahwa sebagian besar siswa belum mengerti apa itu pajak penghasilan setelah mempelajari materi tersebut. 2. Apa pendapat anda tentang cara pengajaran yang dilakukan oleh ibu guru? Tabel 4.37 No. Responden Jawaban 1 Faddlurorrohman Fakhri Saena Mengajarnya terlalu cepat jadi susah ditangkap 2 Fikrianto Mahdi Satrio Terlalu cepat dalam menjelaskan 3 Ibnu Kuncoro Kurang bagus, bikin ngantuk 4 Idris Akhmal Suka-suka saja 5 Jatnika Rahayu Lumayan 6 Khrisna Raditya Pratama Menyenangkan 7 Muhammad Alfadio Umam Lumayan menyenangkan 8 Muhammad cakra sabilli rifa’i Membosankan 9 Muhammad Dimas Ariehan Kurang menyenangkan 10 Muhammad Faiz N Asik, tapi bikin bete 11 Muhammad Iqbal Hilmy Membosankan 12 Muhammad Rafi Ramadhan Membosankan 13 Muhammad Reza Menyenangkan 14 Muhammad Ridwan Biasa saja 15 Restu Indianto Terlalu monoton 16 Reza Fachrezy Lumayan, walaupun serius tapi menyenangkan 17 Sulthan Azhar Syarifuddin Biasa saja 18 Sulthan Nararya Hambali Mengasyikkan tapi tak paham yang dijelaskan 19 Syarifuddin Aganda Putra Cukup menyenangkan 20 Tito Wiradinata Kurang menarik 21 Zayd Khalik Biasa saja Melihat data wawancara di atas rata-rata jawaban siswa antara lain adalah lumayan menyenangkan, membosankan, biasa saja, monoton, dan mengasyikkan. Hal ini bisa diambil kesimpulan bahwa ada sebagian besar siswa mengatakan pengajaran yang dilakukakn ibu guru membosankan, tapi sebagain juga mengatakan pembelajaran yang dilakukan ibu guru lumayan menyenangkan. Memyenangkan dan membosankannya suatu PBM juga tidak terluput dari respon siswa itu sendiri, oleh sebab itu terdapat perbedaan jawaban dari siswa dari pertanyaan tersebut. 3. Apa pendapat anda tentang materi pajak penghasilan? Tabel 4.38 No. Responden Jawaban 1 Faddlurorrohman Fakhri Saena Materinya terlalu rumit dipahami 2 Fikrianto Mahdi Satrio Materinya susah dipahami 3 Ibnu Kuncoro Materinya susah 4 Idris Akhmal Agak tegang siih mendengarkannya tapi semakin semangat untuk memperhatikan 5 Jatnika Rahayu Susah 6 Khrisna Raditya Pratama Sedikit susah 7 Muhammad Alfadio Umam Materi yang asyik dan bermanfaat 8 Muhammad cakra sabilli rifa’i Materinya susah 9 Muhammad Dimas Ariehan Lumayan susah 10 Muhammad Faiz N Rumit pak 11 Muhammad Iqbal Hilmy Rumit pak 12 Muhammad Rafi Ramadhan Susah dimengerti 13 Muhammad Reza Susah dipahami 14 Muhammad Ridwan Susah banget 15 Restu Indianto Susah dan gak bisa 16 Reza Fachrezy Materinya lumayan rumit tapi menyenangkan 17 Sulthan Azhar Syarifuddin Lumayan susah 18 Sulthan Nararya Hambali Susah 19 Syarifuddin Aganda Putra Sedikit susah 20 Tito Wiradinata Sedikit susah 21 Zayd Khalik Terlalu rumit Melihat data wawancara pendapat siswa tentang materi pajak penghasilan rata-rata jawaban siswa antara lain adalah materinya susah dipahami, materinya rumit, materinya susah banget, dan materinya tidak menarik. Hal ini bisa diambil kesimpulan bahwa sebagian besar siswa kesusahan dalam mencerna materi pajak penghasilan, baik dalam teori maupun perhitungan. Kesusahan siswa dalam mencerna materi pajak penghasilan ini berimbas pada nilai ulangan harian mereka, nilai 18 siswa tidak bagus dan di bawah KKM. 4. Bagaimana sikap kamu saat mempelajari materi pajak penghasilan? Tabel 4.39 No. Responden Jawaban 1 Faddlurorrohman Fakhri Saena Ya cuma bengong karena gak ngerti apa-apa 2 Fikrianto Mahdi Satrio Diam, dan agak ngantuk 3 Ibnu Kuncoro Kurang memperhatikan 4 Idris Akhmal Mendengarkan dengan baik 5 Jatnika Rahayu Hanya mendengarkannya 6 Khrisna Raditya Pratama Males 7 Muhammad Alfadio Umam Tenang 8 Muhammad cakra sabilli rifa’i Agak ngantuk 9 Muhammad Dimas Ariehan Sedikit memperhatikan 10 Muhammad Faiz N Kebanyakan becanda 11 Muhammad Iqbal Hilmy Sikap saya tenang 12 Muhammad Rafi Ramadhan Jenuh 13 Muhammad Reza Biasa saja 14 Muhammad Ridwan Mengikuti pelajaran tapi agak becanda 15 Restu Indianto Sedikit memperhatikan 16 Reza Fachrezy Mendengarkan dengan baik 17 Sulthan Azhar Syarifuddin Diam dan mendengarkan 18 Sulthan Nararya Hambali Mendengarakn dan mengikuti pelajaran 19 Syarifuddin Aganda Putra Mendengarkan dengan baik 20 Tito Wiradinata Tidak terlalu mengerti 21 Zayd Khalik Nyantai ajah Melihat data wawancara di atas rata-rata jawaban siswa antara lain adalah mendengarkan dengan baik, meperhatikan dengan baik, biasa saja, ngantuk, males, dan bahkan ada yang kurang memperhatikan. Hal ini bisa diambil kesimpulan bahwa sebagian besar siswa sudah memperhatikan dengan baik walaupun tidak sedikit juga siswa yang becanda sediri,dan ketiduran. Sikap siswa dalam menerima pengajaran juga berpengaruh pada ketercapaian tujuan pembelajaran. 5. Apakah kamu mendengarkan dan konsentrasi pada materi yang diberikan guru dari awal sampai akhir? Tabel 4.40 No. Responden Jawaban 1 Faddlurorrohman Fakhri Saena Tidak 2 Fikrianto Mahdi Satrio Tidak 3 Ibnu Kuncoro Tidak mendengarkan 4 Idris Akhmal Mendengarkan 5 Jatnika Rahayu Enggak begitu konsentrasi 6 Khrisna Raditya Pratama Sedikit mendengrkan 7 Muhammad Alfadio Umam Iya 8 Muhammad cakra sabilli rifa’i Iya dari awal sampek 9 Muhammad Dimas Ariehan Tidak terlalu sering 10 Muhammad Faiz N Setengah-setengah 11 Muhammad Iqbal Hilmy Tidak, saya konsentrasi, diawal saja 12 Muhammad Rafi Ramadhan Kadang-kadang 13 Muhammad Reza Yaa.. kadamg-kadang 14 Muhammad Ridwan Yaa... tapi gak paham 15 Restu Indianto Tidak 16 Reza Fachrezy Yaa... mendenjakan ` 17 Sulthan Azhar Syarifuddin Iyaa... tapi dipehatikan 18 Sulthan Nararya Hambali Tidak,,, karena dipertengahan diajak ngobro temen 19 Syarifuddin Aganda Putra Iya 20 Tito Wiradinata Jarang mendengarkann 21 Zayd Khalik Mendengarkan Melihat data wawancara di atas rata-rata jawaban siswa antara lain adalah iya dan tidak. Menilik dari jawaban para siswa, peneliti bisa mengambil kesimpulan bahwa sebagian besar siswa tidak konsentrasi dari awal sampai akhir PBM, ini merupakan salah satu faktor yang membuat nilai mereka jelek, dimana mereka kehilangan konsentrasi belajar ketika mengikuti PBM.