Jenis-jenis Kesulitan Belajar Kesulitan Belajar

memperlihatkan perilaku negative. Dengan adanya penghargaan dan peringatan langsung ini maka diharapkan anak dapat mengontrol perilaku negatif yang tidak dikehendaki, baik di sekolah maupun dirumah. 3 Psikoterapi Suportif Dapat diberikan pada anak dan keluarganya. Tujuannya adalah untuk memberi pengertian dan pemahaman mengenai kesulitan yang ada, sehingga dapat menimbulkan motivasi yang konsisten dalam usaha untuk memerangi kesulitan ini. 4 Pendekatan Psikososial Lainnya  Psikoedukasi orang tua dan guru  Pelatihan keterampilan social bagi anak b. Penatalaksana di bidang Pendidikan Dalam hal ini terapi yang paling efektif adalah terapi remedial, yaitu bimbingan langsung oleh guru yang terlatih dalam mengatasi kesulitan belajar anak. Guru remedial ini akan menyusun suatu metoda pengajaran yang sesuai bagi setiap anak. Mereka juga melatih anak untuk dapat belajar baik dengan teknik-teknik pembelajaran tertentu sesuai dengan jenis kesulitan belajar yang dihadapi anak yang sangat bermanfaat bagi anak dengan kesulitan belajar 26 .

2.6 Upaya mengatasi kesulitan belajar

Untuk mengatasi kesulitan belajar, ada dua pendekatan yang dapat digunkan, pertama. mencegah kesulitan belajar agar tidak menular kepada peserta didik lainya. Kedua, menyembuhkan peserta didik yang sedang mengalami kesulitan belajar. upaya penyembuhan kesulitan belajar akan lebih mudah bila dibantu dengan alat-alat tertentu seperti observasi, angket, wawancara, meneliti hasil pekerjaan anak, tugas kelompok, penggunaan buku rapor, home visit, tes psikologi, tes intelegensi, tes bakat, dan tes kepribadian. 26 Yulinda Erma Suryani. Kesulitan Belajar. diakses 22 oktober 2014 3;45 http:journal.unwidha.ac.idindex.phpmagistraarticleviewFile9656 Dalam melaksanakan pembelajaran remidial, ada beberapa tekhnik yang dapat digunakan. Tekhnik mana yang akan dipilih bergantung pada kondisi sekolah msing-masing. Tekhnik pembelajaran remidial yang dimaksud adalah: A. Pembelajaran di luar jam sekolah Tekhnik ini dapat digunakan sebelum atau sesudah jam pelajaran reguler yang berlaku di sekolah dan digunakan untuk membantu kesulitan belajar peserta didik terhadap beberapa materi pembelajaran. B. Pengambilan peserta didik tertentu Tekhnik ini dilaksanakan dengan jalan mengambil beberapa peserta didik yang membutuhkan remidial, dari kelas reguler ke kelas remidial. Pelaksanaanya terpisah dari jam pembelajaran reguler dengan jadwal tersendiri. Model ini biasanya hanya untuk topik-topik yang dianggap essensial sebagai landasan pengetahuan lanjutan. C. Penggunaan tim pengajar siap Tekhnik ini dilaksanakan dengan melibatkan beberapa guru. Tim bekerja sama dalam menyiapkan bahan-bahan pelajaran, melaksanakan pembelajaran, penilaian hasil belajar yang mengacu pada peningkatan efektivitas belajar. Dari ketiga tekhnik pembelajaran remidial di atas, tekhnik pertama dan kedua merupakan tekhnik yang paling banyak digunakan. Berikut akan dikemukakan contoh hasil evaluasi terhadap peserta didik yang mengalami kesulitan belajar 27 .

2.7 Pembelajaran Remidial

Salah satu komponen penting dalam sistem pembelajaran adalah materi. Banyak hasil penelitian menunjukkan lemahnya penguasaan peserta didik terhadap materi pelajaran. Sebenarnya pembelajaran remedial merupakan kelanjutan dari pembelajaran biasa atau reguler di kelas. Hanya saja perseta 27 Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran prinsip, tekhnik, prosedur Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013 hal 307