Soal Angket Instrumen Penelitian

Keabsahan data merupakan konsep penting dalam penelitian. Untuk memenuhi kriteria dalam penelitian, maka validitas dan reliabilitas harus dipenuhi kalau tidak maka proses penelitian itu perlu dipertanyakan keilmiahannya. Dalam wawancara, teknik triangulasi dimanfaatkan sebagai pengecekan keabsahan data yang peneliti temukan dari hasil wawancara peneliti. Untuk itu perlu diadakan pengecekan ulang terhadap sumber- sumber data dengan cara: a. Membandingkan data hasil angket dengan hasil wawancara. b. Mengecek ulang hasil wawancara apakah sesuai dengan indikator yang ingin dicapai. c. Membandingkan apa yang dikatakan seseorang tentang penelitian diwaktu yang berbeda. Dalam hal ini triangulasi yang digunakan adalah triangulasi teknik dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama tapi dengan teknik yang berbeda.

3. Observasi

Instrumen lembar observasi dalam penelitian ini meliputi lembar observasi kegiatan belajar siswa. Pengujian validitas instrumen lembar observasi ini menggunakan pengujian validitas konstruk. Dalam hal ini instrumen dikonstruksi tentang aspek-aspek yang akan diukur dengan berlandaskan teori tertentu, maka selanjutnya dikonsultasikan dengan ahli. Dalam penelitian ini ahli yang dimaksud adalah dosen pemimbing skripsi dan guru pamong penelitian. Lembar observasi yang telah dikonsultasikan dan disetujui oleh para ahli tersebut dikatakan valid. 17 17 http:labkim-ia.blogspot.com201304analisis-lembar-angket-untuk-asesmen.html, diakses pada tanggal 16 Agustus 2015 pukul 18.10 buku sumber yang diambil blog: Widodo, A. Tri. 2009. Pengembangan Assesmen Pembelajaran Pendidikan Kimia. Semarang: LP3 UNNES

H. Tekhnik Pengolahan dan Analisis Data

1. Tekhnik Pengolahan Data Langkah-langkah dalam mengelola data dalam penulisan ini adalah sebagai berikut: a. Data tes 1 Diperiksa melalui pemberian bobot terhadap setiap pertanyaan yang siswa dan siswi jawab. 2 Bobot disesuaikan dengan dugaan-dugaan yang telah ditetapkan sebelumnya. 3 Hasil tes dijumlahkan dari setiap bobot yang diterima siswa dan siswi setiap pertanyaannya. b. Data Angket 1 Editing, Data lapangan yang ada dalam kuesioner perlu diedit, tujuan dilakukannya editing adalah untuk: Melihat lengkap tidaknya pengisian kuesioner. Melihat logis tidaknya jawaban. Melihat konsistensi antar pertanyaan. 18 Oleh sebab itu peneliti wajib memeriksa kembali dan menyempurnakan pertanyaan dan jawaban. 2 Scoring, yaitu merupakan tahap pemberian skor terhadap butir- butir soal yang terdapat dalam angket. Dalam setiap pertanyaan dalam angket terdapat 8 butir jawaban, yaitu Sangat Setuju SS, Setuju S , Tidak Setuju TS, Sangat Tidak Setuju STS, Tidak Pernah TP, Jarang JR, Sering SR, dan Selalu SL. Maka penulis melakukan perhitungan skor rata-rata dengan ketentuan sebagai berikut: Sangat setuju = 4 Tidak Pernah = 1 Setuju = 3 Jarang = 2 Tidak Setuju = 2 Sering = 3 Sangat Tidak Setuju = 1 Selalu = 4 18 Nugraha Setiawan, pengolahan dan Analisis Data. Diakses melalui http:pustaka.unpad.ac.idwp-contentuploads200903pengolahan_dan_analisis_data.pdf pada tanggal 26 Oktober 2014