43 pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Contextual
Teaching and Learning CTL dan yang memperoleh
pembelajaran dengan pendekatan konvensional. Ha
1
: Terdapat perbedaan aktivitas belajar siswa pada pembelajaran IPA
materi gaya magnet antara yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning
CTL dan yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan konvensional.
Ho
2
: Tidak terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA materi gaya magnet antara yang memperoleh pembelajaran
dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning CTL dan yang memperoleh pembelajaran dengan
pendekatan konvensional. Ha
2
: Terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA materi gaya magnet antara yang memperoleh pembelajaran
dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning CTL dan yang memperoleh pembelajaran dengan
pendekatan konvensional.
44
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Quasi Eksperimental Design dengan menggunakan bentuk Nonequivalent Control
Group Design. Desain penelitian ini digunakan karena peneliti tidak mampu mengontrol secara penuh variabel-variabel yang dapat mempengaruhi penelitian.
Desain penelitian Nonequivalent Control Group Design dapat digambarkan sebagai berikut: Sugiyono 2012: 118.
Bagan 3.1 Desain Penelitian Keterangan:
O
1
= pretest kelas eksperimen O
2
= posttest kelas eksperimen O
3
= pretest kelas kontrol O
4
= posttest kelas kontrol X = perlakuan yang diberikan, yaitu pendekatan Contextual Teaching and
Learning CTL O
1
X O
2
O
3
O
4
45 Desain yang digunakan oleh peneliti adalah Nonequivalent Control Group
Design. Pada tahap pertama kelas eksperimen dan kelas kontrol mendapat perlakuan yang sama yaitu pelaksanaan tes awal. Tes awal digunakan untuk
menghitung kesamaan kemampuan awal antara kedua kelas. Setelah itu melaksanakan proses belajar mengajar pada kedua kelas tersebut. Kelompok
pertama kelas eksperimen diberi perlakuan dengan menggunakan pendekatan pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL, sedangkan kelompok
kedua kelas kontrol tidak diberi perlakuan dengan menggunakan pendekatan pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL. Tes akhir dilaksanakan
di akhir pembelajaran untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar yang signifikan antara kelas yang mendapat perlakuan dan yang tidak.
3.2 Tahap-tahap Penelitian
Tahap-tahap penelitian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1
Menentukan populasi penelitian yaitu siswa kelas V SD Negeri Tegalsari 1 dan 3 Kota Tegal.
2 Menentukan kelompok penelitian yaitu siswa kelas V SD Negeri Tegalsari 1
sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas V SD Negeri Tegalsari 3 dijadikan sebagai kelompok kontrol.
3 Menentukan sampel penelitian yaitu siswa kelas V SD Negeri Tegalsari 1
sebagai kelompok eksperimen berjumlah 31 siswa dan SD Negeri Tegalsari 3 sebagai kelompok kontrol berjumlah 34 siswa.
4 Mengurus surat ijin penelitian.