Revisi Tahap Pengembangan Development

115 pembelajaran dan instrumen yang telah diperbaiki kemudian divalidasi oleh dosen ahli dan guru matematika untuk mendapatkan masukan dan penilaian dalam rangka mengetahui kelayakan pembelajaran dan instrumen. Hasil validasi oleh tiga validator tersebut yaitu rata-rata nilai validasi dari RPP adalah 4,38 termasuk dalam kategori sangat baik. Sementara itu, validasi LKS diperoleh nilai rata-rata yaitu 4,34 termasuk dalam kategori sangat baik . Berdasarkan penilaian dari ketiga validator, maka perangkat pembelajaran yang dikembangkan layak untuk diimplementasikan dengan revisi . Penilaian RPP dan LKS terdapat dalam Lampiran C.1 dan Lampiran C.2. Tabulasi penilaian RPP dan LKS dari ketiga validator terdapat pada Lampiran D.1 dan Lampiran D.2. Surat keterangan validator terdapat pada Lampiran E.4 . Selain perangkat pembelajaran, validator yaitu dosen ahli melakukan validasi terhadap instrumen yang meliputi angket respon guru dan angket respon siswa. Hasil penilaian angket respon guru dapat dilihat pada Lampiran A.8 dan penilaian angket respon siswa dapat dilihat pada Lampiran A.10. Tabulasi penilaian angket respon guru dan angket respon siswa berturut-turut terdapat pada Lampiran D.6 dan Lampiran D.7. Berdasarkan penilaian tersebut disimpulkan bahwa instrumen tersebut layak diujicobakan dengan revisi.

d. Revisi

Kegiatan revisi dilakukan agar perangkat pembelajaran dan instrumen yang telah dikembangkan layak diujicobakan setelah divalidasi oleh validator. 116 Ada beberapa masukan dan saran dari validator terhadap perangkat pembelajaran dan instrumen yang dikembangkan. Berikut adalah masukan dan saran dari validator. 1 Revisi Perangkat Pembelajaran a Revisi RPP 1 Indikator 4.11.5 diperbaiki pada bagian penggunaan kata kerja. Gambar 15. Tampilan Indikator Pencapaian Kompetensi Sebelum Revisi Gambar 16. Tampilan Indikator Pencapaian Kompetensi Sesudah Revisi 117 2 Tujuan pembelajaran diperbaiki disesuaikan dengan indikator pencapaian kompetensi. Gambar 17. Tampilan Tujuan Pembelajaran Sebelum Revisi Gambar 18. Tampilan Tujuan Pembelajaran Setelah Revisi 3 Pada RPP pertama, konsep dalam materi diperbaiki terutama bagian definisi. Gambar 19. Tampilan Materi Keuntungan dan Kerugian Sebelum Revisi 118 Gambar 20. Tampilan Materi Keuntungan dan Kerugian Setelah Revisi Gambar 21. Tampilan Materi Persentase keuntungan dan Kerugian Sebelum Revisi 119 Gambar 22. Tampilan Materi RPP 1 Setelah Revisi b Revisi LKS 1 Pada LKS sebaiknya tidak menggunakan atau tanpa menggunakan spasi untuk mengakhiri kalimat menggunakan tanda tanya. Gambar 23. Tampilan Penulisan Tanda Tanya Sebelum Revisi 120 Gambar 24. Tampilan Penulisan Tanda Tanya Setelah Revisi 2 Pada LKS 1 bagian skenario drama diletakkan setelah Kegiatan 1 dan sebelum Kegiatan 2. 3 Pada LKS 1 halaman 8, sebaiknya pertanyaan pada Kegiatan 1 dituliskan kembali terkait dengan tabel luas panen, produksi, dan rata-rata produksi padi sawah di Kulon Progo. Gambar 25. Tampilan LKS 1 Halaman 8 Sebelum Revisi Gambar 26. Tampilan Penulisan Kembali Pertanyaan Setelah Revisi 121 4 Gambar pendahuluan di setiap LKS ditambahkan dengan sumber. Gambar 27. Tampilan Hasil Revisi Gambar Pendahuluan pada LKS 1 5 Memperbaiki kalimat pada latihan soal nomor 2 di LKS 1. Gambar 28. Tampilan Soal LKS 1 Nomor 2 Sebelum Revisi Gambar 29. Tampilan Soal LKS 1 Nomor 2 Setelah Revisi 6 Penambahan informasi pajak pada latihan soal nomor 3 di LKS 3. Gambar 30. Tampilan Soal LKS 3 Nomor 3 Sebelum Revisi Gambar Sebelum Revisi Gambar Setelah Revisi 122 Gambar 31. Soal LKS 3 Nomor 3 Setelah Revisi 7 Memperbaiki kalimat pada latihan soal nomor 3 di LKS 4. Gambar 32. Soal LKS 4 Nomor 3 Sebelum Revisi Gambar 33. Soal LKS 4 Nomor 3 Setelah Revisi 2 Revisi Instrumen a Angket respon guru Berdasarkan hasil validasi ada beberapa revisi terkair dengan angket respon guru. Adapun revisi angket respon guru adalah sebagai berikut. 1 Menghilangkan pilihan ragu-ragu pada skor penilaian. 2 Memperbaiki butir penilaian 20 agar lebih jelas dan mudah dipahami. Pernyataan LKS yang digunakan dapat mendorong 123 siswa untuk berpikir secara luas sebaiknya menjadi LKS yang digunakan dapat mendorong siswa untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi. b Angket respon siswa Berdasarkan hasil validasi ada beberapa revisi terkait dengan angket respon siswa. Adapun revisi angket respon siswa adalah sebagai berikut. 1 Menghilangkan pilihan ragu-ragu pada skor penilaian. 2 Memperbaiki butir penilaian 4 agar mudah dipahami siswa. Pernyataan Gambarilustrasi yang ada dalam LKS aritmatika sosial mempersulit saya dalam memahami materi sebaiknya menjadi Gambarilustrasi yang ada dalam LKS aritmatika sosial tidak membantu saya memahami materi. 3 Memperbaiki butir penilaian 8 agar mudah dipahami siswa. Pernyataan Permasalahan yang ada dalam LKS membuat saya semakin sulit memahami materi aritmatika sosial sebaiknya menjadi Permasalahan yang ada dalam LKS tidak membantu saya dalam memahami materi aritmatika sosial. c Tes kemampuan berpikir tingkat tinggi Berdasarkan hasil validasi ada beberapa revisi terkait dengan tes kemampuan berpikir tingkat tinggi. Adapun revisi tes kemampuan berpikir tingkat tinggi adalah sebagai berikut. 124 1 Soal nomor 2, memperbaiki redaksi soal agar siswa mudah memahami soal. 2 Soal nomor 2, informasi pemberian bunga kredit dihilangkan karena kurang sesuai dengan yang ditanyakan dalam soal. 3 Soal nomor 2c, memperjelas pertanyaan yang diberikan. 4 Soal nomor 3, menulis bilangan dalam bentuk persen tanpa spasi. 5 Soal nomor 4, ada kesalahan dalam penulisan nama orang. 6 Soal nomor 4, menambahkan informasi besar pajak UMKM yang diberikan. 7 Soal nomor 4c, memperbaiki dengan menggunakan kaidah Bahasa Indonesia yang baku.

4. Tahap Implementasi Implementation

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA SMP NEGERI 1 NISAM.

0 2 37

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMP NEGERI 15 MEDAN.

0 2 44

PENERAPAN PEMBELAJARAN REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA PADA MATERI POKOK ARITMATIKA SOSIAL DI KELAS VII SMP NEGERI 1 KARANG BARU TAHUN AJARAN 2012/ 2013.

0 1 20

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA.

0 3 42

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL UNTUK SISWA KELAS VII SMP.

2 58 784

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS MATEMATIKA REALISTIK MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR BERORIENTASI PADA KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS VIII SMP.

3 12 327

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA PADA MATERI LINGKARAN UNTUK SISWA KELAS VIII SMP.

5 41 447

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL UNTUK SISWA SMP KELAS VII.

72 314 377

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA MATEMATIKA BERBASIS CTL UNTUK SISWA KELAS VII SMP MATERI ARITMATIKA SOSIAL

0 0 8

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK

0 0 14