dan selalu penuh semangat untuk menghadapi hambatan yang dihadapi karena kemampuan siswa tunanetra dalam menyelesaikan masalah berhubungan dengan
perilaku belajar siswa tersebut Salami Aremu, 2006. Ada beberapa strategi pemecahan masalah yang umumnya digunakan,
antara lain algoritma dan heuristik Matlin, 2006. Algoritma merupakan strategi yang menjamin solusi atas satu persoalan, karena memiliki susunan baku dalam
memecahkan masalah. Strategi pemecahan masalah yang kedua adalah heuristik. Heuristik suatu strategi yang mengabaikan beberapa penjelasan serta hanya
menggunakan alternatif yang paling disukai untuk suatu solusi, sehingga tidak ada susunan baku dalam memecahkan masalah. Menurut Matlin 2005 dalam strategi
pemecahan masalah heuristik, terdapat tiga heuristik yang sering digunakan yaitu heuristik hill-climbing, heuristik means-ends, dan pendekatan analogi.
Penyelesaian masalah akademis yang berbeda pada setiap siswa tunanetra membuat peneliti merasa perlu memahami siswa tunanetra per individu dengan
keunikannya masing-masing dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran strategi pemecahan masalah pada siswa tunanetra di sekolah umum
dalam hal akademis, khususnya dalam hal proses belajar.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana gambaran strategi pemecahan masalah akademis pada siswa tunanetra di SMA Trisakti
Lubuk Pakam.
Universitas Sumatera Utara
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran strategi pemecahan masalah akademis pada siswa tunanetra di sekolah umum.
D. Manfaat Penelitian
Apabila identifikasi penelitian dalam penelitian ini sudah terjawab dan tujuan penelitian sudah tercapai, maka penelitian ini diharapkan akan membawa
manfaat sebagai berikut: 1.
Manfaat teoritis Manfaat teoritis yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah diharapkan
akan dapat memberikan wawasan dan khasanah ilmiah dalam bidang Psikologi Pendidikan, terutama mengenai masalah strategi pemecahan
masalah pada siswa tunanetra dalam hal akademis.
2. Manfaat praktis
a. Bagi siswa tunanetra
Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi bagi siswa tunanetra mengenai strategi pemecahan masalah akademis yang dilakukan oleh
siswa tunanetra, sehingga diharapkan dapat mengoptimalkan kemampuan akademis siswa tunanetra dan dapat meningkatkan prestasi belajar
Universitas Sumatera Utara
b. Bagi sekolah
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan kepada pihak sekolah dalam hal strategi pemecahan masalah akademis pada siswa
tunanetra, sehingga dapat memberikan dukungan kepada siswa tunanetra. c.
Bagi guru Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi kepada guru mengenai
strategi pemecahan akademis pada siswa tunanetra, sehingga diharapkan dapat membantu dan memotivasi siswa tunanetra dalam menyelesaikan
masalah akademis yang dihadapai oleh siswa tunanetra.
E. Sistematika Penulisan
Penelitian ini disajikan dalam beberapa BAB dengan sistematika penulisan sebagai berikut:
BAB I : Pendahuluan
Pada bab ini akan digambarkan latar belakang masalah, tujuan, manfaat penelitian serta sistematika penulisan.
BAB II : Landasan Teori
Bab ini memuat tinjauan teoritis yang menjadi acuan dalam pembahasan masalah. Teori-teori yang dimuat adalah teori yang
berhubungan dengan strategi pemecahan masalah, masalah akademis, tunanetra, dan sekolah Trisakti.
Universitas Sumatera Utara
Bab III : Metode Penelitian
Pada bab ini dijelaskan mengenai metode penelitian yang berisikan tentang metode penelitian kualitatif, partisipan, metode
pengumpulan data, prosedur penelitian, dan metode analisis data. Bab IV :
Analisa Data dan Pembahasan Pada bab ini akan diuraikan mengenai analisa data dan interpretasi
data yang diperoleh. Yang terdiri dari data diri partisipan, observasi data wawancara dan pembahasan yang akan dibahas per partisipan.
Serta analisis antar partisipan. Bab V :
Kesimpulan dan Saran Pada bab ini akan diuraikan mengenai kesimpulan penelitian yang
telah dilakukan oleh peneliti dan saran peneliti terhadap penelitian.
Universitas Sumatera Utara
BAB II LANDASAN TEORI