Buku Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
91
D. Atletik jalan cepat, lari, lompat dan lempar
Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini peserta didik diharapkan
mampu: 1. Memelihara kesehatan tubuh.
2. Menjaga kesehatan tubuh dengan menerapkan gaya hidup aktif. 3. Merapihkan kembali peralatan yang telah digunakan pada tempatnya.
4. Menunjukkan perilaku disiplin selama pembelajaran atletik jalan cepat,
lari, lompat dan lempar. 5. Menganalisis variasi keterampilan atletik jalan cepat, lari, lompat dan
lempar. 6. Menganalisis kombinasi keterampilan atletik jalan cepat, lari, lompat
dan lempar. 7. Menganalisis variasi keterampilan atletik jalan cepat, lari, lompat dan
lempar. 8. Menganalisis kombinasi keterampilan atletik jalan cepat, lari, lompat
dan lempar. 9. Mempraktikkan variasi keterampilan atletik jalan cepat, lari, lompat
dan lempar. 10.Mempraktikkan keterampilan atletik jalan cepat, lari, lompat dan
lempar.
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi dan pemanasan. Memberikan motivasi dan menjelaskan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan inti merupakan penerapan secara operasional model pendekatanmetodegaya yang dipilih sesuai dengan kompetensi dasar
dan karakteristik siswa.
3. Penutup
Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, releksi, evaluasi proses pembelajaran, dan berdoa.
92
92
Kelas X SMAMASMKMAK
F. Metode Pembelajaran
1. Inclusive cakupan.
2. Demonstrasi. 3.
Part and whole bagian dan keseluruhan. 4.
Resiprocal timbal-balik. 5. Pendekatan Pembelajaran
Contekstual. 6. Pendekatan
Scientiic.
G. Media Pembelajaran
1. Media
1. Gambar : Gerakkan atletik 2. Model : Peragaan oleh guru atau peserta didik yang sudah memiliki
kemampuan atletik jalan cepat dan lompat tinggi gaya straddle atletik jalan cepat, lari, lompat, dan lempar.
2. Alat dan bahan
Alat yang dapat digunakan pada atletik jalan cepat, lari, lompat, dan lempar, sebagai berikut:
a. Ruang terbuka yang datar dan amanlapangan basketvoli b. Matras
c.
Conscorong ± 10 buah d.
Stopwatch e. Peluit
H. Materi Pembelajaran
Pembelajaran atletik merupakan alat pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, juga merupakan upaya mempelajari pola gerak
dasar manusia meliputi: a Pola gerak dasar lokomotor atau gerakan berpindah tempat, misalnya; berjalan, berlari, melompat, berguling,
merangkak, b Pola gerak non-lokomotor atau bergerak di tempat, misalnya; membungkuk, meregang, berputar, mengayun, mengelak,
berhenti, c Pola gerak manipulatif atau mengendalikanmengontrol objek,
Buku Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
93 misalnya; melempar bola, menangkap bola, memukul bola menggunakan
tongkat, dan menendang bola. Untuk mempelajari pola gerak dasar, perlu dilakukan secara bertahap dan
prosedural, bertahap dalam arti pembelajaran pola gerak dasar dilakukan dari yang ringan ke yang berat, dari yang sederhana ke yang rumit,
sedangkan prosedural berkaitan dengan urutan teknik gerakan yang harus dilakukan, bertujuan agar peserta didik dapat dengan mudah untuk
mempelajari keterampilan dasar, hingga dalam penguasaan kompetensi tidak mendapat kesulitan, terutama yang berhubungan dengan gerak
variasi dan kombinasi. Variasi merupakan satu keterampilan dasar yang dilakukan dengan berbagai cara, seperti: keterampilan jalan cepat dan
lompat tinggi gaya straddle, sedangkan kombinasi merupakan gabungan beberapa keterampilan dasar, dilakukan dalam satu rangkaian gerak.
I. Contoh Pembelajaran Jalan Cepat Menggunakan
Pendekatan Saintifik
Pembelajaran jalan cepat dapat dilakukan sebagai berikut: 1. Meminta salah satu pesera didik yang dikategorikan mampu untuk
memperagakan gerak atau contoh dari guru; melihat tayangan dan peserta didik yang lain mengamatinya.
2. Memotivasi peserta didik untuk bertanya, dengan cara guru mengajukan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan keterampilan gerak seperti:
apakah terdapat perbedaan jalan cepat dengan lari? Mengapa saat jalan cepat harus mengayunkan tangan?
3. Menemukan jawaban atas pertanyaan di atas melalui kegiatan eksplorasi gerak secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan
menunjukkan sikap kerjasama dan disiplin sehingga ditemukan gerak yang efektif dan efesien sesuai kebutuhan masing-masing peserta didik.
4. Menemukan hubungan keterampilan gerak. 5. Menerapkan berbagai keterampilan gerak atletik melalui jalan cepat
dalam latihan secara beregu dengan menunjukkan sikap kerjasama, disiplin, dan sportivitas.
Setiap keterampilan gerak atletik melalui jalan cepat seperti start, posisi kaki, posisi tangan, dan memasuki garis inish dikembangkan dengan cara
seperti di atas.
94
94
Kelas X SMAMASMKMAK
J. Aktivitas Pembelajaran Jalan Cepat