Peralatan dalam Kegiatan Perkemahan

96 Olahraga SMP 1 c. tasransel, d. jas hujan, e. piring dan sendok, f. alat tulis, g. bahan makanan, dan h. jaket.

C. Pemilihan Tempat Kegiatan Perkemahan

Tempat kegiatan perkemahan harus memperhatikan hal­hal sebagai berikut. 1. Dekat dengan sumber air bersih. 2. Tempat tidak terlalu miring. 3. Dekat dengan tempat belanja. 4. Jauh dari gangguan binatang buas. 5. Sarana dan alat transportasi mudah dicapai. 6. Dekat dengan kantorinstansi terkait. 7. Suasananya rindang. Beberapa hal yang harus dilakukan dalam memilih tempat kegiatan perkemahan adalah sebagai berikut. ­ Carilah lokasi yang agak terlindungi dan lebih rendah. Perha­ tikan areal sekitar lokasi apabila terdapat sarang semut atau lebah. ­ Bukan berada di lintasan jalan setapak dan jalur binatang. ­ Jangan terlalu jauh dari sumber air, kecuali kita siap untuk mengangkutnya. ­ Perhatikan alas tanah tempat kita mendirikan tenda, jangan sampai terdapat akar atau batu yang akan mengganggu saat kita tidur. ­ Walaupun datar, lihat seputar lokasi yang kita pilih apakah lebih tinggi? Jangan sampai lokasi itu saat datang hujan akan menjadi kolam. Sumber: Buletin Wanadri No.20 Agustus–September 2003

D. Cara Mendirikan Tenda

Cara mendirikan, yaitu sebagai berikut. 1. Pegang masing­masing ujung punggung tenda dengan dipa­ sangi tongkat. 2. Tongkat bagian bawah dimasukkan ke dalam tenda. 3. Setiap ujung punggung tenda dikaitkan tali. Kemudian, se­ tiap ujung tali ditaruh di belakang membentuk sudut siku­ siku 45 o . 4. Setiap ujung tali dikencangkan di patok, setelah itu tongkat sebagai tiang tenda didirikan secara tegak lurus. 5. Setiap bagian tenda kiri dan kanan harus dikencangkan de­ ngan patok. Perkemahan dan Dasar­Dasar Penyelamatan 97 Sumber: Dokumen Penerbit Gambarkan 9.1 Cara mendirikan tenda. Untuk mendirikan sebuah tenda dibutuhkan berapa orang? Menurutmu apa saja yang harus dilakukan setiap orang ketika akan mendirikan tenda? Untuk memasang atau mendirikan tenda, pertama­tama ge­ larkan tenda tersebut dengan lembaran alas yang terbentang rapi. Mantapkan kedudukan lembaran alas dengan mematok pasak­ pasak di tepi­tepiannya barulah kemudian memasang konstruksi tiang atau rangka. Selesai itu, lembaran gantung secara benar dibentangkan di atasnya. Memasang tenda di tengah tiupan angin yang kencang sekali bukan merupakan pekerjaan yang gampang. Pasanglah tenda tersebut sedemikian rupa sehingga angin akan meniup tenda se­ cara memanjang. Tancapkan terlebih dahulu pasak­pasak di sisi depan lembaran alas yang berhadapan dengan angin. Pastikanlah bahwa pasak­pasak tersebut sudah menahan lembaran alas secara mantap sehingga tenda tak mungkin lagi terbang ke tempat lain. Mintalah seseorang untuk memegang sisi tenda di seberang se­ hingga tenda tidak berkibar­kibar dan menyulitkan pemasangan pasak­pasak berikutnya. Setelah yakin bahwa sisi depan lembaran alas sudah tertancap kuat di tanah, barulah memasang pasak­pasak lain di sisi belakang tenda di seberangnya. Menyusul kemudian, pemasangan pasak­pasak berikutnya di sisi selanjutnya. Setelah lembaran alas terpasang erat di tanah, kini giliran memasang tiang atau rangka­rangkanya. Prinsip pokok sekarang adalah mencari tempat sedatar mung­ kin untuk mendirikan tenda usahakanlah untuk tidak mendirikan tenda di bawah pohon besar karena ranting atau dahan yang lapuk mudah sekali jatuh dan membahayakan orang di bawahnya. Sumber: Mendaki Gunung, Norman Edwin Dap­dap