5. Varie Varietas Jagung Unggul Nasional Terbaik

Gambar 53. Perb

a.5. Varie

Pada kontrol. V untuk mem lebih baik Berdasark volume ek Popcorn m Berdas penjemuran berbeda n berbobot memberik setelah pen kadar air meningkat Perbandingan persentase rendemen popcorn vari arietas Popcorn a penelitian ini, varietas Popcorn digunakan . Varietas Popcorn adalah varietas yang umum embuat popcorn sehingga kualitas produk aik jika dibandingkan dengan varietas jagung u arkan parameter persentase rendemen A, e ekspansi, kerenyahan, dan kadar air produk memiliki kualitas yang terbaik. erdasarkan hasil penelitian ini ternyata perbe uran tidak menghasilkan nilai parameter prod nyata Lampiran 29. Akantetapi, melalui n t dapat diketahui bahwa penjemuran s erikan kualitas produk puffing terbaik. Kadar penjemuran selama 3 jam adalah 12,20 B air ternyata tidak menghambat proses puff katkan kualitas produk puffing. Rendemen v 79 varietas Bisma an sebagai varietas umnya digunakan k puffingnya pun g unggul nasional. , volume kamba, k puffing varietas erbedaan perlakuan roduk puffing yang nilai indeks sifat selama 3 jam ar air biji jagung BB. Penurunan uffing, akantetapi varietas Popcorn 80 dapat dilihat pada Gambar 54. Perbandingan antara persentase kelompok popcorn dapat dilihat pada Gambar 55. a Perlakuan penjemuran selama 0 jam b Perlakuan penjemuran selama 1 jam c Perlakuan penjemuran selama 2 jam Gam Gambar 55. Perb

b. Waktu Pen

Berdas - masing selanjutny memberik dinilai berd d Perlakuan penjemuran selama 3 jam ambar 54. Rendemen produk puffing varietas P Perbandingan persentase rendemen popcorn vari enjemuran Terbaik untuk Varietas Jagung erdasarkan hasil penelitian, kualitas produk puff g varietas jagung unggul nasional telah d nya adalah menentukan perlakuan pen erikan kualitas produk puffing terbaik. Kualitas berdasarkan beberapa parameter, yaitu rendem 81 am as Popcorn varietas Popcorn uffing dari masing diketahui. Tahap enjemuran yang tas produk puffing demen A, volume 82 kamba, volume ekspansi, kerenyahan, dan kadar air popcorn. Nilai harapan parameter produk puffing dapat dilihat pada Tabel 20. Tabel 20. Nilai harapan parameter produk puffing Tingkat Prioritas Parameter Nilai harapan 1 Rendemen A besar 2 Beban tekan tekstur kecil 3 Volume Ekspansi besar 4 Volume Kamba besar 5 Kadar Air Popcorn kecil Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa rendemen A sangat menentukan kualitas produk puffing. Semakin besar persentase rendemen A maka kualitas produk puffing hasil penjemuran tertentu akan semakin baik. Selain itu, volume kamba dan volume ekspansi juga berpengaruh. Semakin kecil nilai beban tekan terhadap produk puffing menunjukkan produk puffing semakin renyah. Kerenyahan dipengaruhi oleh kadar air produk puffing dimana semakin kecil nilai kadar air popcorn maka akan semakin renyah. Setelah mengetahui tingkatan prioritas dari produk puffing maka selanjutnya adalah menentukan faktor pembobot untuk masing - masing parameter dengan menggunakan digital logic table yang dapat dilihat pada Tabel 21. Tabel 21. Digital logic table Parameter 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Positive Decision Faktor Pembobot 1_2 1_3 1_4 1_5 2_3 2_4 2_5 3_4 3_5 4_5 Rendemen A 1 1 1 1 4 0.4 Volume Kamba 1 1

0.1 Volume

Ekspansi 1 1 2

0.2 Kerenyahan

1 1 2 0.2 Kadar air Popcorn 1 1 0.1 Total 10 1 Tahap Perlakuan berbobot 22. Tabel 22. Nilai i Berdas memiliki selama 2 paling bai varietas S selama 1 tidak dilak ap selanjutnya adalah menghitung indeks sif an penjemuran yang dipilih adalah yang memi t terbesar. Nilai indeks sifat berbobot dapat di ai indeks sifat berbobot untuk menentukan penj erdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa v ki indeks sifat berbobot terbesar pada perilak 2 jam yang artinya kualitas produk puffing v aik pada penjemuran biji jagung selama 2 jam Srikandi dan Arjuna terbaik pada lama wak 1 jam. Varietas Bisma memiliki produk puff ilakukan penjemuran. Sedangkan varietas Po 83 sifat berbobotnya. emiliki indeks sifat dilihat pada Tabel enjemuran terbaik a varietas Lamuru erilaku penjemuran varietas Lamuru am. Produk puffing aktu penjemuran uffing terbaik jika Popcorn memiliki 84 hasil puffing terbaik pada perlakuan penjemuran selama 3 jam. Data kondisi awal biji jagung dan kondisi lingkungan pada waktu penjemuran terbaik dapat dilihat pada Tabel 23 dan Tabel 24. Tabel 23. Kondisi awal biji jagung Varietas Penjemuran Kadar Air Biji Suhu Permukaan Biji o C Waktu Pertama Puffing detik Suhu Permukaan Popcorn o C RH Puffing Lamuru 2 jam 12,31 35,27 30 95,4 66,34 Srikandi 1 jam 12,37 38,80 21,67 107,33 64,63 Arjuna 1 jam 12,67 36,10 25,33 108,53 65,78 Bisma 0 jam 13,54 30,8 33 96,50 65,34 Popcorn 1 jam 12,617 36,07 21 116,27 63,01 Tabel 24. Kondisi Lingkungan Penjemuran Varietas Penjemuran Radiasi mV Kecepatan Angin ms RH Lamuru 2 jam 5,29 0,81 80,09 Srikandi 1 jam 4,67 0,39 79,19 Arjuna 1 jam 4,06 0,54 76,45 Bisma 0 jam - - - Popcorn 1 jam 4,24 0,432 79,24

c. Varietas Jagung Unggul Nasional Terbaik

Masing - masing varietas telah menemukan perlakuan penjemuran yang memberikan kualitas produk puffing terbaiknya. Perbandingan nilai indeks sifat berbobot terbesar dari masing - masing varietas dilakukan untuk menentukan nilai indeks berbobot terbesar untuk seluruh varietas yang digunakan pada penelitian ini. 85 Berdasarkan tabel nilai indeks berbobot, varietas Popcorn memiliki nilai indeks terbesar yaitu 44,757. Hal ini memang mungkin terjadi karena varietas Popcorn adalah varietas kontrol. Sedangkan bila dibandingkan antar varietas jagung unggul nasional maka varietas Srikandi memiliki nilai indeks sifat berbobot terbesar yaitu 28,109 dan posisi kedua dengan nilai indeks sifat berbobot 26,873 dimiliki oleh varietas Bisma. Ternyata terdapat kesamaan antara varietas Srikandi dan Bisma yaitu bentuk bijinya setengah mutiara. Varietas Lamuru yang memiliki komposisi pati terbesar ternyata hanya menduduki peringkat ketiga. Hal ini disebabkan Lamuru memiliki volume ekspansi yang lebih besar jika dibandingkan dengan tiga varietas jagung unggul nasional lainnya. Volume ekspansi yang lebih besar menyebabkan rongga - rongga popcorn lebih banyak sehingga setelah beberapa saat berada dalam ruangan maka popcorn akan lebih mudah menyerap air dari sekitarnya dan kerenyahannya pun menurun. Produk puffing ternyata lebih disukai jika memiliki kerenyahan yang baik. Akantetapi perbedaan antara Lamuru dan Bisma sangatlah kecil. Penurunan kerenyahan berkaitan dengan penyimpanan produk puffing. Oleh karena itu, masalah penyimpanan pada produk puffing varietas Lamuru menjadi sangat penting.

d. Uji Organoleptik Produk Puffing