Teknik Puffing dengan Metode Gelombang Mikro 1. Proses Puffing 2. Waktu

63 Akantetapi, pada penjemuran selama 1, 2, dan 3 jam, waktu puffing Lamuru tidak menjadi yang tercepat. Hal ini dikarenakan kadar air Lamuru tidak berada pada kadar air optimum puffing. Pada penjemuran selama 1 jam, Bisma dengan kadar air 13,45 menjadi yang tercepat waktu puffingnya. Sedangkan pada penjemuran selama 2 dan 3 jam, varietas Popcorn paling cepat mengembang dengan kadar akhir penjemuran berturut - turut 12,48 dan 12,3 . Air memiliki peranan penting pada proses puffing sehingga secara tak langsung juga mempengaruhi waktu puffingnya. b. Teknik Puffing dengan Metode Gelombang Mikro b.1. Proses Puffing Microwave oven adalah piranti dalam proses pengolahan pangan yang menggunakan gelombang mikro yang dapat memanaskan produk dalam waktu singkat dan sangat efisien karena hanya memanaskan produk dan tidak memanaskan yang lain. Hal ini karena gelombang mikro tidak diserap oleh plastik, gelas, keramik, dan kertas akantetapi diserap oleh air dan logam. Gelombang mikro memiliki radiasi 2450 MHz dan bersifat non-ionizing. Medan energi gelombang mikro berganti – ganti antara kutub positif dan negatif. Kutub positif menarik partikel negatif dari molekul biji jagung, sedangkan kutub negatif akan menarik partikel positif. Pada saat energi gelombang mikro mengaktivasi partikel dalam molekul biji jagung, terjadi friksi yang menghasilkan panas dalam biji jagung Carrol, 1989. Meningkatnya suhu bagian dalam biji jagung menyebabkan granula pati dan ikatan hidrogen melemah. Ikatan hidrogen semakin melemah seiring dengan meningkatnya suhu dan menyebabkan granula – granula mengabsorpsi air sehingga granula akan mengembang dan pada saat yang sama granula akan kehilangan sifat birefringentnya. Proses ini disebut sebagai gelatinisasi. Su biji ak Kemud mengem medan juta kal dihasik suhu konven

b.2. Waktu

Pad gelomb sehingg menye masing beda t bijinya. penjem Sedang dilihat Gamb Suhu terus meningkat sehingga menyebabkan akan berubah menjadi superheated pres udian pati akan mengental, melembut, melunak gembang puffing. Pada frekuensi 915 MHz terj an energi bolak – balik yang menimbulkan frik kali per detik Goldblith, 1967. Oleh karena asikan langsung terjadi pada biji jagung sehing lebih cepat jika dibandingkan deng ensional Carrol, 1989. tu dan Suhu Puffing ada metode kedua, fase gelatinisasi dipicu mbang mikro yang membuat molekul di dalam gga terjadi gesekan antar molekul yebabkan peningkatan suhu biji bagian dal ng varietas jagung memiliki waktu puffing a tergantung dari persentase pati yang terk ya. Waktu dan suhu puffing pada berbagai emuran dapat dilihat pada Gambar 37 dan angkan kadar air awal biji jagung sebelum pros at pada Gambar 39. bar 37. Waktu puffing terhadap lama waktu pen metode Microwave 64 an cairan di dalam essurized steam. nak dan akhirnya terjadi gaya tarik friksi sebanyak 915 a itu, panas yang ingga peningkatan engan pemanasan dengan aktivasi alam biji bergetar dan kemudian dalam. Masing - yang berbeda - erkandung dalam ai tingkat waktu dan Gambar 38. roses puffing dapat penjemuran pada Gamb Gamb Secara Popcorn penjem pada p awal pu jam, w Pada v kenaik ambar 38. Suhu puffing terhadap lama waktu pen metode Microwave ambar 39. Kadar air biji terhadap lama waktu pe metode Microwave ecara umum, biji jagung yang paling cepat corn baik pada penjemuran selama 0 jam emuran 1,2,dan 3 jam. Waktu puffing tercepat a penjemuran selama 1 jam pada detik ke- 21 d puffing 12,62. Sedangkan pada penjemuran waktu puffing relatif sama dengan perbedaan a varietas Srikandi dan Bisma, kurva waktu puf aikan akantetapi perbedaan waktu puffingnya rel 65 penjemuran pada penjemuran pada at meletup adalah m maupun pada ercepat Popcorn yaitu dengan kadar air ran selama 2 dan 3 aan 1,67 detik saja. uffing mengalami a relatif kecil yaitu 66 4 detik dan 1,67 detik. Sedangkan pada varietas Lamuru, kurva waktu puffing naik dan turun. Perilaku ini mungkin dipengaruhi dari sifat pati Lamuru yang mudah menyerap dan melepaskan air. Peningkatan waktu dan suhu puffing disebabkan kandungan air dalam biji yang semakin berkurang. Perilaku penjemuran 1,2,3 jam pada biji jagung mengakibatkan kenaikkan suhu biji jagung sehingga seluruh permukaan biji mengalami kenaikan suhu secara merata yang akan mempercepat waktu dan menurunkan suhu puffing sehingga memperkecil energi yang dikeluarkan oleh microwave dan meningkatkan rendemen popcorn kualitas A.

b.3. Produk Puffing dari Fase Tergelatinisasi