4 persediaan makanan dan pertumbuhan biji. Panjang tongkol bervariasi
antara 8 – 42 cm dan biasanya dalam satu tongkol mengandung sekitar 300 – 1000 biji jagung Effendi dan Sulistiati, 1991.
Biji jagung melekat pada tongkol jagung dan berbentuk bulat. Susunan biji jagung pada tongkol jagung berbentuk spiral. Biji jagung
selalu terdapat berpasangan, sehingga jumlah baris atau deret biji selalu genap. Biji jagung berbentuk bulat – bulat atau gigi kuda tergantung
varietasnya. Warna biji jagung juga bervariasi dari putih sampai kuning. Jagung putih lebih disukai dalam industri pangan, sedangkan jagung
kuning banyak dipakai untuk pakan ternak Effendi dan Sulistiati, 1991. Rambut merupakan tangkai putik yang sangat panjang yang keluar ke
ujung kelobot melalui sela – sela biji. Rambut mempunyai cabang – cabang yang halus sehingga dapat menangkap tepung sari pada saat
pembuahan Effendi dan Sulistiati, 1991. Bentuk tanaman jagung dapat dilihat pada Gambar 1.
Gambar 1. Tanaman jagung http:id.wikipedia.orgwikiJagung
2. Klasifikasi Jagung
Jagung dikelompokkan ke dalam tujuh kelompok berdasarkan bentuk dan kandungan pati dari biji jagung Johnson, 1991. Jenis – jenis jagung
dan sifatnya disajikan pada Tabel 1. Sedangkan bentuk varietas jagung dapat dilihat pada Gambar 2.
5 Tabel 1. Jenis jagung dan sifat - sifatnya
Jenis jagung Sifat - sifat
Jagung gigi kuda Dent corn Zea mays identata
Biji berbentuk gigi dan memiliki lekukan pada bagian atas. Lekukan dikarenakan pengerutan
lapisan tepung yang lunak ketika biji mengering. Pati yang keras menyelubungi pati yang lunak
sepanjang tepi biji tetapi tidak sampai ke ujung. Dent corn memiliki dua warna, yaitu kuning dan
putih
Jagung mutiara Flint corn Zea mays indurata
Biji tebal dan sangat keras, pati yang lunak sepenuhnya diselubungi pati yang keras. Bagian
atas biji berbentuk bulat dan tidak berlekuk.
Jagung bertepung Flour corn Zea mays amylaceae
Endosperm hampir seluruhnya berisi pati yang lunak, biji mudah dibuat tepung, biji yang sudah
kering permukaanya berkerut.
Jagung manis Sweet corn Zea mays saccharata
Endosperm berwarna bening, kulit biji tipis, kandungan pati sedikit, pada waktu masak biji
berkerut dan memiliki rasa manis jika dimasak.
Jagung polong Pod corn Zea mays tunicata
Tiap butiran biji diselubungi oleh kelobot, membentuk tongkol yang juga diselubungi kelobot,
merupakan keajaiban
genetik dan
hanya dimanfaatkan sebagai tanaman hiasan.
Jagung berlilin Waxy corn Zea mays ceratina
Biji bewarna buram, endosperm lunak, pati mengandung amilopektin lebih dari 99, sebagai
bahan baku instant pudding mixes, lem dan pakan ternak.
Jagung berondong Pop corn Zea mays everta
Butir biji sangat kecil dan agak meruncing, keras seperti pada tipe mutiara, proporsi pati lunak lebih
kecil dibandingkan pada tipe mutiara.
Sumber: Jugenheimer 1976
Gambar 2. Tipe – tipe jagung kiri ke kanan: dent, flint, pop, flour, sweet, dan pod Sumber: Delorit, 1974
Menurut S di Indonesia a
pop corn.Tipe C-1. Sedangka
Indonesia yan Selatan Jawa
Barat, Yogyaka Tenggara, Gor
Simalungun, N
3. Morfologi dan