kepada murid dengan melihat dan mengaplikasikan strategi komunikasi yang baik dan efektif dari Guru kepada murid dalam
menanamkan nilai-nilai Agama.
D. Metodologi Penelitian
1. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif.Objek analisis dalam pendekatan kualitatif adalah
makna dari gejala-gejala sosial dan budaya dengan menggunakan kebudayaan dari masyarakat bersangkutan untuk memperoleh
gambaran dari katagorisasi tertentu.
5
Sedangkan pendekatan
penelitian bersifat
deskriptif analisis.Penelitian deskriptif analisis adalah memaparkan situasi atau
peristiwa.Penelitian ini tidak mencari atau menjelaskan hubungan, tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi.
6
Desain penelitian deskriptif hanya menjawab permasalahan tentang fenomena yang ada.
Karena metode tersebut dianggap tepat dalam meneliti strategi komunikasi Guru terhadap murid dalam menanamkan nilai-nilai
Agama di SDIT Amalia, Cibinong, Bogor.
5
Burhan Bungin,
Sosiologi komunikasi:Teori
Paradigma, dan
Diskursus TeknologiKomunikasi di Masyarakat Jakarta: Kencana, 2008, cet. 3, h. 303.
6
Jalaluddin Rakhmat,Metode Penelitian Komunikasi: Dilengkapi contoh analisis Bandung: PT Rosdakarya, 2007 h. 24.
2. Subjek dan Objek Penelitian
a. Subjek Penelitian
Subjek yang diteliti dalam penellitian ini adalah Guru dan murid di SDIT AMALIA yang terdiri dari 4 orang Guru Agama
dan 10 orang murid kelas 5 dan 6. b.
Objek Penelitian
Objek yang akan diteliti adalah bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan guru terhadap murid dalam
menanamkan nilai-nilai Agama.
3. Waktu dan Tempat Penelitian
Waktu : 11 April 2013
– 15 Oktober 2013
Tempat : SDIT Amalia jalan Kp. Kandang Pakansari RT 00206
NO : 14 Cibinong, Bogor
4. Teknik Pengumpulan Data
a.
Observasi
Menurut Suharsimi Arikunto, observasi adalah suatu pengamatan dan pencatatan secara sistematis mengenai fenomena-
fenomena yang diteliti dan diselidiki. Observasi suatu cara