Tabel 5.1 Distribusi Menurut Usia, Jenis Kelamin, Status Pernikahan, Cara Memasak Kerang dan Pekerjaan Responden di Kaliadem Muara Angke
Jakarta Utara Tahun 2015
Berdasarkan Tabel 5.1 diketahui bahwa distribusi usia responden paling
banyak adalah ≤34 tahun yaitu 116 50,4 responden, sedangkan untuk distribusi jenis kelamin paling banyak adalah perempuan sebanyak 174
75,7 responden. Distribusi menurut status pernikahan paling banyak berstatus menikah yaitu 203 88,3 responden, sedangkan untuk distribusi
responden berdasarkan kebiasaan cara memasak kerang paling banyak memasak kerang tanpa menggunakan cangkangnya yaitu 118 51,3
Variabel Jumlah
n 230 Persentase
Usia
34 tahun 114
49,6 ≤ 34 tahun
116 50,4
Jumlah 230
100 Jenis Kelamin
Laki-laki 56
24,3 Perempuan
174 75,7
Jumlah 230
100 Status Pernikahan
Menikah 203
88,3 Belum Menikah
27 11,7
Jumlah 230
100 Cara Memasak Kerang
Dengan Cangkang 112
48,7 Tanpa Cangkang
118 51,3
Jumlah 230
100 Pekerjaan
Buruh 68
29,6 Nelayan
23 10
Pedagang 27
11,7 Wiraswasta
10 4,3
Swasta 7
3 Ibu Rumah Tangga
82 35,7
Lainnya Pegawai, Pelajar 13
5,6
Jumlah 230
100
responden. Distribusi responden menurut pekerjaan yang paling banyak adalah berprofesi sebagai buruh pengupas kerang sebesar 68 29,6
responden dan paling sedikit berprofesi sebagai pegawai swasta yaitu 7 3 responden.
C. Konsentrasi
Kadmium Cd pada Kerang Hijau yang Dikonsumsi Masyarakat Kaliadem Muara Angke
Spesimen kerang hijau yang yang diukur adalah kerang hijau yang didapatkan dari budidaya pengepul di wilayah Kaliadem Muara Angke
Jakarta Utara yang juga dilakukan di Perairan Teluk Jakarta. Hasil pengukuran konsentrasi Cd dalam kerang hijau pada tiap spesimen kerang
hijau disajikan pada Tabel 5.2.
Tabel 5.2 Hasil Pengukuran Konsentrasi Cd dalam Tiap Spesimen Kerang Hijau yang di Budidaya Tahun 2015
Spesimen Laboratorium kerang hijau
Konsentrasi mgL
Budidaya I 0,079
Budidaya II 0,090
Budidaya III 0,081
Budidaya IV 0,052
Budidaya V 0,082
Budidaya VI 0,090
Budidaya VII 0,086
Budidaya VIII 0,085
Budidaya IX 0,090
Budidaya X 0,091
Budidaya XI 0,094
Berdasarkan Tabel 5.2 konsentrasi Cd dalam kerang hijau tertinggi terdapat pada budidaya XI yaitu 0,094 mgL, sedangkan konsentrasi terendah
pada budidaya IV dengan konsentrasi 0,054 mgL.
Distribusi Konsentrasi Kadmium pada Kerang Hijau yang Dikonsumsi Masyarakat Kaliadem Muara Angke disajikan pada Tabel 5.3.
Tabel 5.3 Distribusi Konsentrasi Kadmium Cd pada Kerang Hijau Hasil Budidaya di Perairan Teluk Jakarta Tahun 2015
Mean SD
Min Max
Konsentrasi Cd dalam kerang hijau mgL
0,083 0,011
0,052 0,094
p value 0,05
Berdasarkan Tabel 5.3 rata-rata konsentrasi Cd dalam spesimen kerang hijau adalah 0,083 mgL, dengan nilai maksimum spesimen kerang hijau
adalah 0,094 mgL sedangkan nilai minimumnya adalah 0,052 mgL. Analisis normalitas data dengan menggunakan Kolmogorof Shapiro di dapatkan nilai p
value 0,05 maka data berdistribusi normal.
D. Analisis Risiko
1. Analisis Paparan Exposure Assessment-Intake Kadmium
Masyarakat Kaliadem Muara Angke Jakarta Utara
Analisis paparan dilakukan untuk menentukan dosis risk agent kadmium Cd yang diterima individu sebagai asupan atau intake I yang
dihitung dengan persamaan :
Kerang hijau yang dikonsumsi masyarakat Kaliadem semuanya berasal dari kerang yang di budidayakan pada perairan Teluk Jakarta.