4.  Kelenjar Keringat glandula sudorifera
Kelenjar keringat  dapat  menghasilkan keringat.  Kelenjar keringat berbentuk  botol  dan  bermuara  di  dalam  folikel  rambut.  Bagian  tubuh
yang  banyak  terdapat  kelenjar  keringat  adalah  bagian  kepala,  muka, sekitar hidung, dan lain-lain. Kelenjar keringat tidak terdapat dalam kulit
tapak tangan dan telapak kaki.
5.  Serabut Saraf
Pada lapisan dermis terdapat puting peraba yang merupakan ujung akhir saraf sensoris. Ujung-ujung saraf tersebut merupakan indera perasa
panas, dingin, nyeri, dan sebagainya.
Jaringan dermis juga dapat menghasilkan zat feromon, yaitu suatu zat yang memiliki bau khas pada seorang wanita maupun laki-laki. Feromon ini
dapat memikat lawan jenis.
2.1.3 Lapisan Subkutan
Jaringan  subkutan  berupa  jaringan  adiposa  yang  memberikan bantalan antara lapisan kulit dan struktur internal. Fungsi utama kulit adalah
proteksi,  absorsi,  eksresi,  persepsi,  pengaturan  suhu  tubuh,  pembentukan pigmen,  pembentukan  vitamin  D,  dan  keratinisasi.  Fungsi  proteksi,  kulit
melindungi tubuh dari segala pengaruh luar, misalnya terhadap bahan-bahan kimia,  mekanis,  bakteriologis  dan  lingkungan  sekitarnya.  Fungsi  absorbsi,
penyerapan  dapat  berlangsung  melalui  cerah  antar  sel,  menembus  sel-sel
epidermis  atau  melalui  muara  saluran  kelenjar.  Fungsi  eksresi,  kelenjar- kelenjar  kulit  mengeluarkan  zat-zat  yang  tidak  berguna  lagi  atau  sisa
metabolisme  dalam  tubuh  berupa  NaCl,  urea,  asam  urat.  Juju,  blogspot, 2010
2.2 Fungsi Kulit
kulit  merupakan  organ  eksresi  tempat  pengeluaran  keringat,  bagian  kulit yang berfungsi untuk hal ini adalah bagian kelenjar keringat, hal ini berfungsi untuk
mengatur suhu tubuh, keringat  yang dikeluarkan dpat menyerap panas tubuh, untuk mempertahankan panas tubuh agar tetap stabil. Selain sebagai alat eksresi kulit juga
berfungsi sebagai berikut.
1.  Melindungi tubuh dari panas, kuman, gesekan dari luar dan bahan kimia. Kulit mengandung  sejumlah  tumpukan  lapisan  spesifik  yang  dapat  mencegah
masuknya  bahan-bahan  kimia  yang  terutama  disebabkan  adanya  lapisan  tipis lipida  pada  permukaan,  lapisan  tanduk  dan  lapisan  Malpighi.  Selain  itu  kulit
meupakan  banteng  yang  dikelilingi  penuh  dengan  musuh  yang  selalu  siap menerobos  kulit  jika  ada  bagian  banteng  tersebut  yang  terbuka.  Jika  ada  yang
terbuka  dana  ada  kuman  maupun  bahan  kimia  yang  masuk  kealam  banteng tersebut  akan  menyebabkan  berbagai  jenis  penyakit  seperti  jerawat  dan  bisul
termasuk dermatitis kontak. 2.  Mengatur  suhu  tubuh.  Kulit  dapat  mendinginkan  dan  menghangatkan  tubuh,
pada  daerah  dingin  maka  pembuluh  darah  kulit  akan  menutup  sehingga  darah tidak mengalir hingga tubuh terlihat pucat, kondisi ini bertujuan membantu agar