nyubit adiknya yang maih bayi mungkin dia gemes atau apalah. Saya pukul aja tangannya sambil nasehatin kalau dia gak boleh begitu sama adiknya. Tapi
mukulnya juga gak kuat kok, supaya dia tau aja bahwa itu memang salah
A : Gak, saya gak terlalu suka marahin anak, apalagi mukul. Biasanya kalau kita
sering mukul anak malah dia tambah bandel
P: Apakah Anda sering mengajak anak Anda untuk hanya sekedar
bercerita dan menanyakan apa yang dialaminya seharian? I
: Iya suka. Kalau gak saya yang Tanya ya dia juga cerita duluan
A
: Kalau saya lagi berdua atau ngumpul-ngumpul dengan keluarga sya Tanya juga kadang-kadang
P: Selama berkomunikasi tersebut apakah Anda sering memberikan kata- kata nasehat yang mendorongnya untuk berperilaku lebih baik dari
sebelumnya? I
: Ya iya, orang tua mana yang mau anaknya jadi lebih buruk perilakunya
A : Sering, sangat sering bahkan.
P: Apakah anak Anda suka meminta pendapat Anda terhadap sesuatu hal yang akan dilakukannya baikburuknya hal yang akan dilakukannya?
Bagaimana reaksi Anda? I
: Belum ada ya… saya lah yang sering kasih nasehat harus dikerjain yang baik- baiknya saja.
A : Gak ada sih dia nanya-nanya. Ya walaupun dia gak Tanya tugas saya lah
sebagai orang tua yang mengingatkan
P: Bagaimana metode atau cara yang Anda gunakan untuk berkomunikasi dengan anak Anda?
I : Caranya tatap muka. Metodenya dengan banyak memberikan nasehat agar dia
berperilaku baik, diajak untuk melakukan hal-hal positif.
A : Secara tatap muka dan sebagai orang tua Cuma bisa memberikan petuah-
petuah yang bisa membuatnya jadi anak yang berbakti sama orang tua
P: Menurut Anda mana cara yang terbaik dalam mengasuh dan mendidik anak, cara lembut banyak menasehati atau cara menghukum
menggunakan kekerasan. Alasan Anda?
Universitas Sumatera Utara
I : Menurut saya sih kalau saya mendidik anak sekarang ini ya pertama-tama
memang kita lembutin, tapi kalau dianya gak denger atau gak nurut dikerasin juga. Kalau anak ini dilembutin kali pun gak mau nurut dan biasanya kalau
saya sudah ngomong dengan suara kuat barulah dia ngerti. Mungkin karena ayahnya yang suka memanjakan
A : Ya, cara banyak memberi nasehat yang saya ambil. Dengan terus dinasehati
kan pasti dia akan mendengar dan mengingatnya terus”
P: Bila anak Anda tidak menghiraukan apa yang Anda katakana,
selanjutnya apa tindakan anda? I
: Bicara dengan suara yang agak dikuatkan dan ngomongnya tegas, biar dia ngerti
A : saya suruh uminya yang tangani kalau udah dinasehati gak bisa juga
P: Ketika Anda menasehati anak Anda, bagaimana reaksinya? Dan apabila Anda sedang memarahinya dan memberinya hukuman, apa yang
dilakukannya? I
: Kalau dinasehati dia mau denger sih, tapi kadang-kadang harus diingati berulang-ulang. Tapi kalau udah dimarahin dia diam aja dan nangis juga
kadang-kadang. Anak ini termasuk tipe anak yang cengeng, tapi sebentar aja
nangisnya namanya juga masih anak-anak A
: Kalau sama saya nasehat biasanya didengar juga, tapi kalau marah saya gak
bias P: Pada saat kapan dan seperti apa Anda sering bertukar cerita dengan
anak Anda? I
: Waktu dia pulang sekolah, kadang-kadang pas mau tidu A
: Kalau sama saya sih jarang. Sore saya masih kerja, malam juga kadang dia
udah tidur saya baru pulang. P: Apakah Anda tahu bila anak Anda sedang menghadapi masalah, baik itu
di sekolah atau dengan teman-temannya? I:
Ya tau, dia kadang dia pulang dengan wajah murung. A
: Waduh saya jarang tau kalau yang begituan. Paling uminya yang menceritakan
sama saya.
Universitas Sumatera Utara
P: Jika anak Anda mengalami masalah, apakah Anda berusaha membantunya? Dengan cara bagaimana?