72 Sampling  jenuh  adalah  teknik  penentuan  sampel  bila  semua  anggota  populasi
digunakan  sebagai  sampel  dan  dikenal  dengan  istilah  sensus  Sugiyono,  2014: 126.
Jumlah  sampel  yang  diambil  menurut  Musfiqon  2012:  91  adalah  jika jumlah  populasi  kurang  dari  100  orang  sebaiknya  diteliti  semua.  Oleh  karena
jumlah populasi dari kedua kelas kurang dari 100, maka seluruh kelas VA dan VB SDN  Grobog  Kulon  01  akan  dijadikan  sebagai  sampel  penelitian.  Kelas  VA
dijadikan sebagai kelas eksperimen dan kelas VB dijadikan sebagai kelas kontrol.
3.5  Data Penelitian
Data  penelitian  merupakan  sekumpulan  informasi  berupa  fakta  dan  angka yang  digunakan  dalam  penelitian.  Data  pada  penelitian  yang  dilakukan  di  SDN
Grobog  Kulon  01  Kabupaten  Tegal  terdiri  dari  sumber  data  dan  jenis  data. Penjelasannya sebagai berikut:
3.5.1  Sumber Data
Arikunto  2013:  172  menyatakan  bahwa  sumber  data  dalam  penelitian adalah  subjek  dari  mana  data  dapat  diperoleh.  Sumber  data  dapat  berupa  orang,
tempat,  simbol,  gerak,  dan  sebagainya.  Sumber  data  dalam  penelitian  ini,  yaitu siswa dan guru kelas VA dan VB SDN Grobog Kulon 01 Kabupaten Tegal.
Data penelitian yang diperoleh dari siswa berupa nilai angket motivasi dan hasil belajar siswa. Nilai angket diperoleh dari pengisian angket motivasi belajar
bahasa  Indonesia  oleh  siswa  kelas  V.  Nilai  hasil  belajar  diperoleh  dari  nilai  tes akhir  bahasa  Indonesia  materi  mengidentifikasi  unsur-unsur  cerita  anak  pada
73 siswa kelas V. Data penelitian yang diperoleh dari guru berupa keterangan tentang
permasalahan yang dihadapi pada saat pembelajaran di kelas. Keterangan tersebut diperoleh setelah peneliti melakukan wawancara terhadap guru kelas.
3.5.2  Jenis Data
Jenis data pada penelitian ini adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif adalah data  yang berbentuk  kata, kalimat,  gerak tubuh,  ekspresi  wajah,
bagan, gambar, dan foto Sugiyono, 2014: 6. Data kualitatif dalam penelitian ini berupa nilai angket motivasi belajar siswa. Nilai angket motivasi belajar diperoleh
dari  dua  kelas,  yaitu  kelas  eksperimen  dan  kelas  kontrol.  Melalui  angket,  guru dapat mengetahui motivasi belajar siswa terhadap bahasa Indonesia.
Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan Sugiyono, 2014: 6. Data kuantitatif dalam penelitian ini berupa hasil
belajar  bahasa  Indonesia  materi  mengidentifikasi  unsur-unsur  cerita  anak.  Hasil belajar  tersebut  diperoleh  dari  nilai  hasil  belajar  siswa  kelas  eksperimen  dan
kontrol.  Kelas  eksperimen  yaitu  kelas  yang  mendapatkan  perlakuan  berupa pembelajaran  mengunakan  media  audio  visual.  Kelas  kontrol  yaitu  kelas  yang
tidak mendapatkan perlakuan berupa media audio visual, melainkan pembelajaran menggunakan media visual.
3.6  Teknik Pengumpulan Data