Momentum Sudut Gerak Rotasi
4. Momen Kopel
Kopel adalah pasangan dua gaya sama besar dan berlawanan arah yang garis-garis kerjanya sejajar tetapi tidak berimpit. Contoh kopel adalah gaya- gaya yang bekerja pada jarum kompas di dalam medan magnetik bumi. Pada kutub utara dan kutub selatan jarum, bekerja gaya yang sama besar, tetapi arahnya berlawanan. Besarnya kopel dinyatakan dengan momen kopel M, yaitu hasil perkalian salah satu gaya dengan jarak tegak lurus antara kedua gaya tersebut. Secra matematis dapat ditulis sebagai berikut. M = F × d Contoh 6.4 Gambar 6.7 Gaya-gaya yang bekerja pada kedua kutub jarum kompas. F F S U 169 Keseimbangan Benda Tegar Keterangan: M : momen kopel Nm F : gaya N d : jarak antargaya m Pengaruh kopel pada suatu benda memungkinkan benda tersebut berotasi. Jika kopel berotasi searah jarum jam diberi nilai negatif –, dan jika berlawanan dengan arah jarum jam diberi nilai positif +. Perhatikan gambar di samping Pada batang AD bekerja empat buah gaya sejajar, masing-masing F 1 = F 3 = 8 N dan F 2 = F 4 = 12 N. Tentukan besar momen kopel pada batang AD Diketahui : a. AB = BC = CD = 1 m b. F 1 = F 3 = 8 N c. F 2 = F 4 = 12 N Ditanyakan : M AD = ...? Jawab: F 1 dan F 3 adalah momen kopel M AC M AC = F 1 × AC = 8 × 2 = 16 Nm F 2 dan F 4 adalah momen kopel M BD M BD = F 3 × BD = 12 × 2 = 24 Nm Momen kopel pada batang AD adalah M AD M AD = M AC × M BD = 16 + 24 = +40 Nm Tanda positif + menyatakan putaran searah jarum jam.C. Gerak Menggelinding
Bola yang menggelinding di atas bidang akan mengalami dua gerakan sekaligus, yaitu rotasi terhadap sumbu bola dan translasi bidang yang dilalui. Oleh karena itu, benda yang melakukan gerak menggelinding memiliki persamaan rotasi I J = = ´ å dan persamaan translasi F m a = ´ å . Besarnya energi kinetik yang dimiliki benda mengelinding adalah jumlah energi kinetik rotasi dan energi kinetik translasi. Anda disini akan mempelajari bola mengelinding pada bidang datar dan bidang miring. Contoh 6.5 F 1 F 2 F 3 F 4 1 m 1 m 1 m A B DParts
» Fisika 2 Kelas 2 Setya Nurachmandani 2009
» Posisi Partikel pada Suatu Bidang
» Kecepatan Rata-Rata Diturunkan dari Fungsi Posisi
» Menentukan Posisi dari Kecepatan
» Percepatan Sesaat Dapat Diturunkan dari Fungsi Kecepatan dan Posisi
» v = 2 j v = Menentukan Posisi dan Kecepatan dari Fungsi Percepatan
» Gerak Parabola Fisika 2 Kelas 2 Setya Nurachmandani 2009
» Percepatan Sudut Gerak Melingkar
» Kerjakan soal-soal berikut dengan benar
» Perkembangan Teori Gravitasi Fisika 2 Kelas 2 Setya Nurachmandani 2009
» Menentukan Nilai Konstanta Gravitasi Umum
» Pembuktian Hukum Gravitasi Newton
» Ketinggian Kedalaman Kuat Medan Gravitasi
» Letak Lintang Kuat Medan Gravitasi
» Menghitung Kecepatan Satelit Menggunakan Hukum Gravitasi
» Menghitung Massa Bumi Menghitung Massa Matahari Menghitung Jarak Orbit Satelit Bumi
» Langkah Kerja Fisika 2 Kelas 2 Setya Nurachmandani 2009
» Geseran. Geseran adalah perubahan bentuk yang dialami sebuah
» Hukum Hooke Fisika 2 Kelas 2 Setya Nurachmandani 2009
» Energi Potensial Elastisitas Langkah Kerja
» Hukum Kekekalan Energi Mekanik pada Sistem Pegas
» Susunan Seri Susunan Paralel
» Peranan Sifat Elastis dalam Rancang Bangun
» Contoh-Contoh Pemanfaatan Sifat Elastis dalam Olahraga
» Periode dan Frekuensi Sistem Pegas
» Periode dan Frekuensi Bandul Sederhana
» Simpangan Getaran Harmonik Persamaan Getaran Harmonik
» Kecepatan Getaran Harmonik Percepatan Getaran Harmonik
» Energi Kinetik Gerak Harmonik Energi Potensial Gerak Harmonik
» Energi Mekanik Energi Getaran Harmonik
» Usaha yang Dilakukan Gaya Membentuk Sudut Sembarang
» Usaha yang Bernilai Negatif Usaha yang Dilakukan Gaya Membentuk Sudut 90
» Masing-Masing Gaya Bekerja Serentak pada Perpindahan yang Sama
» Masing-Masing Gaya Bekerja pada Perpindahan yang Berbeda
» Gaya Tidak Melakukan Usaha Jika Benda Tidak Berpindah Menghitung Usaha dengan Grafik
» Usaha yang Dilakukan Oleh Gaya Berat
» Energi Kinetik Langkah Kerja
» Alat dan Bahan Alat dan Bahan
» Gaya Konservatif Hukum Kekekalan Energi Mekanik
» Aplikasi Hukum Kekekalan Energi Mekanik
» Pilihlah jawaban yang tepat dengan menuliskan huruf a, b, c, d, atau e di dalam buku tugas Anda
» Momentum Impuls Hubungan Momentum dan Impuls
» Hukum Kekekalan Momentum Fisika 2 Kelas 2 Setya Nurachmandani 2009
» Tumbukan Lenting Sempurna Tumbukan
» Tumbukan Tidak Lenting Sama Sekali
» Pilihlah jawaban yang benar dengan menuliskan huruf a, b, c, d, atau e di dalam buku tugas Anda
» Kesetimbangan Partikel dan Gerak Translasi
» Momen Gaya Torsi Gerak Rotasi
» Menggelinding pada Bidang Datar Menggelinding pada Bidang Miring
» Peloncat Indah Keseimbangan Benda Tegar dan Hukum Kekekalan Momentum Sudut
» Menentukan Titik Berat Benda yang Bentuknya Teratur
» Menentukan Titik Berat Benda dari Gabungan Beberapa Benda
» Tekanan Fluida Statis Zat Cair dalam Ruang Tertutup
» Tekanan Fluida Statis dalam Ruang Terbuka
» Hidrometer Penerapan Hukum Archimedes
» Kapal Selam dan Galangan Kapal
» Tegangan Permukaan Langkah Kerja
» Gejala Meniskus Langkah Kerja
» Gejala Kapilaritas Langkah Kerja
» Viskositas atau Kekentalan Langkah Kerja
» Persamaan Kontinuitas Fluida Bergerak
» Persamaan Bernoulli Tekanan di Dalam Fluida Dinamik
» Penerapan Asas Bernoulli Tekanan di Dalam Fluida Dinamik
» Gambar di samping menunjukkan sebatang pipa kaca yang berisi
» Hukum-Hukum yang Mendasari Persamaan Gas Ideal
» Pengertian Gas Ideal Persamaan Gas Ideal
» Tekanan dan Tetapan Gas Ideal
» Suhu dan Energi Kinetik Gas Ideal Alat dan Bahan
» Langkah Kerja Kecepatan Efektif Gas Ideal
» Derajat Kebebasan dan Teorema Ekipartisi Energi
» Proses Isobarik Proses Isotermal
» Proses Isokorik Proses Adiabatik
» Hukum Pertama Termodinamika Fisika 2 Kelas 2 Setya Nurachmandani 2009
» Pada Suhu Rendah T 160 K Pada Suhu Sedang 160 K T 5.000 K
» Pengertian Siklus Siklus Carnot
» Entropi Hukum II Termodinamika
» Pilihlah jawaban yang benar dengan menuliskan huruf a, b, c, d, atau e di dalam buku tuga Anda
» Kerjakan soal-soal berikut dengan benar Essay 2. Essay 2. 1,19 × 10
Show more