Analisis Lingkungan Eksternal Potensi Masuknya Pendatang Baru

67

6.2. Analisis Lingkungan Eksternal

Lingkungan eksternal kelompok tani ini terdiri dari faktor-faktor yang pada dasarnya di luar dan terlepas dari kelompok tani sehingga kelompok tani tidak memiliki kendali atas faktor-faktor tersebut. Analisis eksternal ini terfokus untuk mendapatkan faktor-fator kunci yang menjadi peluang dan ancaman bagi usaha. Faktor-faktor eksternal kelompok tani ada yang memberikan pengaruh langsung dan ada yang berpengaruh secara tidak langsung pada usaha. Lingkungan eksternal terbagi dalam dua bagian yaitu: lingkungan industri dan lingkungan makro.

6.2.1. Lingkungan Industri

Lingkungan industri adalah lingkungan yang berada di sekitar usaha yang mempengaruhi secara langsung terhadap usaha tersebut. Lingkungan industri Kelompok Tani Sisandi merupakan industri padi yang masih bersifat anorganik. Hal ini disebabkan sejak tahun 1992-2009 Kelompok Tani Sisandi mengusahakan komoditi padi secara anorganik. Sifat dan tingkat persaingan dalam suatu industri dipengaruhi oleh lima faktor yaitu 1 potensi masuknya pendatang baru, 2 kekuatan tawar menawar pemasok, 3 kekuatan tawar menawar pembeli, 4 produk pengganti atau produk substitusi, dan 5 persaingan diantara perusahaan yang ada dalam industri.

a. Potensi Masuknya Pendatang Baru

Masuknya pendatang baru dalam suatu industri menimbulkan sejumlah implikasi bagi kelompok tani yang sudah ada, antara lain perebutan pasar, perebutan sumberdaya produksi, dan peningkatan kapasitas. Ancaman pendatang baru sangat tergantung pada hambatan dalam memasuki industri yaitu: skala ekonomis, diferensiasi produk, kebutuhan modal, keunggulan biaya, akses saluran distribusi, dan peraturan pemerintah. Hambatan untuk memasuki industri bila dilihat dari skala ekonomi dan permodalan relatif rendah, karena usaha ini tidak memerlukan skala ekonomi yang besar dan kebutuhan modal awal untuk usaha ini relatif rendah. Namun bila dilihat dari peraturan pemerintah, hambatan untuk memasuki industri relatif besar karena pemerintah menetapkan peraturan yang melarang pembentukan kelompok tani yang baru. Hal ini diakibatkan setiap desa di Kabupaten Tobasa sudah memiliki 68 kelompok tani. Sehingga pendatang baru yang ingin berusaha di bidang yang sama ditekankan untuk bergabung dengan kelompok tani yang sudah ada.

b. Kekuatan Tawar Menawar Pemasok