Tujuan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kegiatan Pembelajaran 6 90 1 Mengisi keanggotaan MPR, karena anggota MPR yang terdiri atas anggota DPR dan anggota DPD yang dipilih melalui pemilihan umum Pasal 2 ayat 1 UUD Negara RI Tahun 1945. 2 Mengisi keanggotaan DPR melalui pemilihan umum Pasal 19 ayat 1 UUD Negara RI Tahun 1945. 3 Mengisi keanggotaan DPD melalui pemilihan umum Pasal 22C ayat 1 UUD Negara RI Tahun 1945. 4 Memilih Presiden dan Wakil Presiden dalam satu pasangan secara langsung Pasal 6A ayat 1 UUD Negara RI Tahun 1945. Rakyat dalam menyerahkan kekuasaannya kepada penguasa lembaga negara dilakukan melalui pemilihan secara langsung. Untuk mengakomodasi keinginan rakyat tersebut, Pemerintah menetapkan Komisi Pemilihan Umum sebagai penanggung jawab terhadap pelaksanaan pemilihan umum di Indonesia. Rakyat Indonesia yang memenuhi persyaratan telah menunjukkan sikap positif terhadap pelaksanaan kedaulatannya dalam bentuk penyaluran aspirasi atau hak-hak politiknya melalui pemilu yang “langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil” sebagai media untuk memilih para wakilpenguasa kelembagaan negara, baik di tingkat pusat maupun daerah, yaitu DPR, DPD, Presiden dan Wakil Presiden, Gubernur, BupatiWalikota, dan DPRD. Sikap positif yang ditunjukkan rakyat Indonesia dalam rangka pemilu, antara lain: rakyat Indonesia telah berpartisipasi untuk mendaftarkan diri atau didaftar oleh petugas panitia pemungutan suara, rakyat ikut berpartisipasi untuk mengetahui berbagai program yang ditawarkan oleh masing-masing peserta pemilu partai politik untuk menarik simpatinya, mendatangi tempat-tempat pemungutan suara yang telah disediakan untuk memberikan suara atau menyalurkan aspirasi sesuai kehendaknya secara bebas dan bertanggung jawab. Sementara itu, para wakil rakyat dan pejabat negara yang telah terpilih dalam menjalankan tugas-tugas kenegaraan akan membuat peraturan perundang- undangan sekaligus sebagai pedoman melaksanakan tugas dan fungsinya. Para pejabat lembaga negara dalam proses pembuatan peraturan perundang-