Uji Validitas Uji Reliabilitas

61 terdapat 4 butir pernyataan yang tidak valid. Ringkasan hasil perhitungan uji validitas dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4. Ringkasan Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel Jumlah Butir Awal Jumlah Butir Tidak Valid Nomor Butir Tidak Valid Jumlah Butir Valid Motivasi Belajar X 1 20 4 2, 6, 10, 15 16 Fasilitas Belajar X 2 20 7 4, 6, 9, 10, 14, 17, 18 13 Teman Sebaya X 3 20 4 4, 9, 19, 20 16 Jumlah 60 15 45 Sumber: Data primer yang diolah Butir-butir pernyataan yang tidak valid telah dihilangkan dan butir pernyataan yang valid menurut peneliti masih dianggap cukup untuk mewakili masing-masing indikator yang ingin diungkapkan. Hasil perhitungan uji validitas menunjukkan bahwa angket variabel Motivasi Belajar terdapat 16 butir pernyataan yang valid, angket variabel Fasilitas Belajar terdapat 13 butir pernyataan yang valid, dan angket variabel Teman Sebaya terdapat 16 butir pernyataan yang valid. Butir-butir yang valid inilah yang akan digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini.

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas merujuk pada suatu pengertian instrumen bahwa suatu instrumen cukup dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik Suharsimi Arikunto, 2013: 221. Pengujian reliabilitas pada penelitian ini menggunakan Alpha Cronbach dengan rumus sebagai berikut: 62 Keterangan: r 11 = reliabilitas instrumen k = banyaknya butir pernyataan Σσ b 2 = jumlah varians butir σ 1 2 = varians total Suharsimi Arikunto, 2013: 239 Hasil perhitungan nilai r hitung dapat dikatakan reliabel apabila r hitung sama dengan atau lebih besar dari 0,600 Sugiyono, 2012: 231. Hasil perhitungan uji reliabilitas dapat dilihat pada lampiran 2 halaman 129. Berikut ini adalah ringkasan hasil perhitungan uji reliabilitas: Tabel 5. Ringkasan Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Variabel Koefisien Alpha Keterangan Motivasi Belajar X 1 0,845 Reliabel Fasilitas Belajar X 2 0,762 Reliabel Teman Sebaya X 3 0,852 Reliabel Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan analisis data dapat diketahui bahwa koefisien Alpha pada masing-masing variabel memiliki nilai lebih dari 0,600 sehingga dapat disimpulkan bahwa angket variabel Motivasi Belajar, Fasilitas Belajar, dan Teman Sebaya dinyatakan reliabel untuk digunakan dalam penelitian ini.

I. Teknik Analisis Data

1. Uji Prasyarat Analisis

a. Uji Linearitas Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan secara langsung antara variabel bebas X dengan variabel 63 terikat Y serta untuk mengetahui ada atau tidaknya perubahan variabel X yang diikuti dengan perubahan variabel Y. Uji linearitas menggunakan rumus: Keterangan: F = nilai bilangan F untuk regresi RK reg = rerata kuadrat garis regresi RK res = rerata kuadrat residu Sutrisno Hadi, 2004: 13 Nilai F hitung selanjutnya dikonsultasikan dengan F tabel dengan taraf signifikansi 5. Regresi dinyatakan linear apabila F hitung sama dengan atau lebih kecil dari F tabel . Sebaliknya, regresi dinyatakan tidak linear apabila F hitung lebih besar dari F tabel . b. Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas dilakukan sebagai syarat analisis regresi ganda. Uji multikolinearitas bertujuan untuk melihat apakah terdapat interkorelasi antar variabel belas. Analisis uji multikolinearitas dapat dilakukan dengan menggunakan besaran tolerance dan variance inflation factor VIF. Nilai tolerance merupakan besarnya tingkat kesalahan yang masih dapat dianggap benar secara statistik, sedangkan nilai variance inflation factor VIF merupakan faktor inflasi penyimpangan baku kuadrat. Besaran tolerance adalah 10 dan VIF adalah 10. Multikolinearitas tidak akan terjadi jika nilai tolerance lebih dari 0,10 dan nilai VIF kurang dari 10. Jika nilai