Uji Multikolinearitas Hasil Uji Prasyarat Analisis

89 Ringkasan hasil perhitungan uji multikolinearitas tersebut menunjukkan bahwa variabel Motivasi Belajar, variabel Fasilitas Belajar, dan variabel Teman Sebaya masing-masing mempunyai nilai tolerance lebih dari 0,10 dan nilai VIF kurang dari 10. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinearitas antar variabel bebas sehingga uji hipotesis menggunakan regresi ganda dapat dilakukan.

C. Hasil Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik analisis regresi sederhana dengan satu prediktor untuk menguji hipotesis pertama, hipotesis kedua, dan hipotesis ketiga, sedangkan untuk menguji hipotesis keempat menggunakan teknik analisis regresi ganda dengan tiga prediktor.

1. Uji Hipotesis Pertama

Hipotesis pertama menya takan bahwa “Terdapat pengaruh positif Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 1 Wonosari tahun ajaran 20162017”. Hasil uji hipotesis pertama dapat dilihat pada lampiran 8 halaman 163. Berikut ini adalah ringkasan hasil uji hipotesis pertama: Tabel 16. Ringkasan Hasil Uji Hipotesis Pertama Variabel Koefisien regresi a Konstanta K r r 2 t hitung t tabel X 1  Y 0,719 43,543 0,441 0,195 4,638 1,986 Sumber: Data primer yang diolah 90 a. Persamaan Garis Regresi Koefisien regresi dari variabel Motivasi Belajar adalah sebesar 0,719 dan konstanta sebesar 43,543. Berdasarkan hasil tersebut, maka dapat disusun persamaan garis regresi dengan satu prediktor sebagai berikut: Y = 0,719X 1 + 43,543 Persamaan tersebut dapat diartikan bahwa apabila Motivasi Belajar X 1 meningkat satu satuan maka Prestasi Belajar Ekonomi Akuntansi Y akan meningkat sebesar 0,719 dengan konstanta yang tetap sebesar 43,543. b. Koefisien Korelasi r Hasil analisis koefisien korelasi menunjukkan nilai positif sebesar 0,441 yang bermakna terdapat hubungan positif antara Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Ekonomi Akuntansi. c. Koefisien Determinasi r 2 Koefisien determinasi sebesar 0,195 memberikan gambaran bahwa Motivasi Belajar memberikan kontribusi sebesar 19,5 untuk meningkatkan Prestasi Belajar Ekonomi Akuntansi. Hal ini menunjukkan masih ada 81,5 faktor atau variabel lain yang berkontribusi terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Akuntansi. d. Pengujian Hipotesis Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa nilai t hitung sebesar 4,638 lebih besar dari t tabel sebesar 1,986 pada taraf signifikansi 5, sehingga hipotesis pertama yang menyatakan bahwa terdapat