CASH AND Penyampaian Laporan Keuangan Tahunan [PGAS ]

PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2010 and 2009 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 48 6. PIUTANG LAIN-LAIN 6. OTHER RECEIVABLES Akun ini terdiri: This account consists of: 2010 2009 Piutang dari PT Kustodian Sentral Receivable from PT Kustodian Sentral Efek Indonesia 18.398.566.909 - Efek Indonesia Panjar dinas 16.583.498.896 13.636.906.426 Advances to employees Pemerintah Republik Indonesia The Government of the Republic of Indonesia USD1.301.663 pada tahun 2010 dan 2009 11.703.249.875 12.235.629.944 USD1,301,663 in 2010 and 2009 Piutang dari PT Tugu Pratama Indonesia Receivable from PT Tugu Pratama Indonesia USD925.915 8.324.902.927 - USD925,915 Bunga Interests USD265.505 dan Rp5.625.038.904 USD265,505 and Rp5,625,038,904 pada tahun 2010 dan USD396.683 in 2010 and USD396,683 dan Rp2.645.346.969 pada tahun 2009 8.012.194.359 6.374.169.801 and Rp2,645,346,969 in 2009 Uang muka proyek 1.024.230.053 1.553.573.668 Advances for project Piutang dana talangan Bridging receivables USD721.432 dan Rp30.838.269.169 - 37.619.730.063 USD721,432 and Rp30,838,269,169 Lain-lain Others USD2.086, SGD5.527 dan USD2,086, SGD5,527 and Rp2.913.656.746 pada tahun 2010 dan Rp2,913,656,746 in 2010 and USD6,716, USD6.716, SGD5.527 dan SGD5,527 and Rp1,526,909,963 Rp1.526.909.963 pada tahun 2009 2.970.995.959 1.627.060.701 in 2009 Jumlah 67.017.638.978 73.047.070.603 Total Cadangan kerugian penurunan nilai 11.717.447.675 12.235.629.944 Allowance for impairment losses Bersih 55.300.191.303 60.811.440.659 Net Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut: The changes in the allowance for impairment losses are as follows: 2010 2009 Saldo awal 12.235.629.944 14.285.432.853 Beginning balance Penyisihan untuk tahun berjalan Catatan 23 14.197.800 - Provisions during the year Note 23 Perubahan kurs 532.380.069 2.049.802.909 Foreign exchange rate changes Saldo akhir 11.717.447.675 12.235.629.944 Ending balance Piutang lain-lain dari PT Kustodian Sentral Efek Indonesia KSEI merupakan piutang Pajak Penghasilan Pasal 23 atas dividen interim tahun 2010 yang dibayarkan oleh Perusahaan ke KSEI pada tanggal 30 Desember 2010 Catatan 8. Pada tanggal 6 dan 10 Januari 2011, Perusahaan telah menerima seluruh piutang tersebut. Receivable from PT Kustodian Sentral Efek Indonesia KSEI represents tax receivable of Income Tax Art. 23 of 2010 interim dividends which has already paid by the Company to KSEI on December 30, 2010 Note 8. On January 6 and 10, 2011, the Company has already received such receivable. Piutang lain-lain dari Pemerintah Republik Indonesia merupakan piutang sehubungan dengan penerusan pinjaman yang dananya telah tersedia di Bank Indonesia pada tahun 2003 untuk ditarik oleh Perusahaan menunggu kelengkapan administratif. Other receivables from the Government of the Republic of Indonesia represent receivables in relation with the two-step loans which funds are available for the Company in Bank Indonesia in 2003 to withdraw pending the completion of certain administrative matters. PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERUSAHAAN GAS NEGARA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2010 and 2009 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 49 6. PIUTANG LAIN-LAIN lanjutan 6. OTHER RECEIVABLES continued Berdasarkan Surat Menteri Keuangan No. S219PB.32009, tanggal 6 Maret 2009 bahwa saldo pada rekening khusus telah ditransfer ke rekening Kas Negara dalam mata uang Dolar Amerika Serikat pada tanggal 12 Februari 2009 dan rekening tersebut telah ditutup pada tanggal 13 Februari 2009 sebagaimana dinyatakan dalam Surat Kepala Bagian Jasa Perbankan Bank Indonesia tanggal 19 Februari 2009 No. 1149DASPLIP, mengenai pemindahan saldo rekening khusus dan penutupan rekening khusus yang tidak aktif, maka manajemen memutuskan untuk membentuk penyisihan atas seluruh piutang dari Pemerintah Republik Indonesia. Based on the Ministry of Finance Letter No. S219PB.32009, dated March 6, 2009 which stated that the amount in the special account had been transferred to State Office Funds account in US Dollar currency on February 12, 2009 and such account had been closed on February 13, 2009, as stated in Letter of Head of Banking Services of Bank Indonesia dated February 19, 2009 No. 1149DASPLIP, regarding the transfer of special account amount and closing of inactive special account, the management decided to provide full allowance for these receivables from the Government of the Republic of Indonesia. Piutang dari PT Tugu Pratama Indonesia merupakan pengembalian premi asuransi proyek perbaikan pipa bawah laut di Kuala Tungkal. Receivable from PT Tugu Pratama Indonesia represents insurance premium refunds of offshore pipeline repair project in Kuala Tungkal. Uang muka proyek merupakan pembayaran uang muka atas perolehan tanah sehubungan dengan proyek jaringan pipa transmisi Sumatera Selatan - Jawa Barat SSWJ. Advances for project represent advances for land acquisition related to transmission pipeline project of South Sumatera - West Java SSWJ. Piutang dana talangan tersebut merupakan piutang sehubungan dengan penundaan pencairan dana penerusan pinjaman oleh Departemen Keuangan Republik Indonesia kepada Perusahaan berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Anggaran No. S-1035AG2009, tanggal 1 Mei 2009, sehingga Perusahaan harus membayar terlebih dahulu tagihan kontraktor dengan dana internal Perusahaan. Pada tanggal 4 Desember 2009, Perusahaan menerima Surat dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan No. S-3381PB2009 yang menyatakan bahwa pencairan dana penerusan pinjaman tahun 2009 dapat diproses kembali. Pada tanggal 3 Februari 2010, seluruh piutang tersebut telah diterima pembayarannya oleh Perusahaan. The bridging receivables represent receivables in relation with the postponement of disbursement of Two-step Loans by Ministry of Finance of the Republic of Indonesia based on the Letter of Directorate General of Budgeting No. S-1035AG2009, dated May 1, 2009, therefore the Company has to pay the contractor using its internal funds. On December 4, 2009, the Company received a Letter from Directorate General of Treasury No. S-3381PB2009, stating that the funds transfer of Two-step Loans in 2009 could be processed again. On February 3, 2010, the payments of such receivables have been received by the Company. Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai adalah cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang lain-lain. The management of the Company and Subsidiaries are of the opinion that the allowance for impairment losses is adequate to cover any loss from uncollectible accounts. 7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES Akun ini terdiri: This account consists of: 2010 2009 Suku cadang teknik 17.091.951.681 17.116.138.509 Technical spare parts Penyisihan persediaan usang 3.045.611.621 2.995.659.043 Allowance for inventory obsolescence Bersih 14.046.340.060 14.120.479.466 Net