Deskripsi budaya organisasi LPD

kategori sedangcukup baik. Item yang memiliki skor rata-rata tertinggi adalah selalu berusaha memberikan penghidupan yang layak pada karyawan dalam melaksanakan usahanya Y 1.5 yakni sebesar 2,60 cukup baik. Sedangkan item yang memiliki skor rata-rata kurang baik adalah selalu yakin atau komit untuk melayani nasabah dengan kejujuran Y 1.2 dan memisahkan secara jelas keuangan LPD dengan keuangan untuk kepentingan pribadi Y 1.4 dengan skor rata-rata masing-masing sebesar 2,29.

5.3.4 Deskripsi kinerja LPD

Dalam penelitian ini digunakan lima indikatoritem pernyataan yang berkaitan dengan kinerja LPD yakni; eksistensi usaha selama ini tetap baik dan selalu dijaaga Y2.1, efisiensi dalam menjalankan LPD selalu dilakukan dan dijaga sehingga mampu bersaing Y2.2, volume penjualan dari usaha selalu meningkat dari waktu-kewaktu sehingga dapat menguasai pasar Y2.3, keuntungan LPD selalu meningkat Y2.4 dan sebagian besar keuntungan LPD diinvestasikan untuk kemajuan LPD Y2.5. Persepsi responden terhadap kinerja LPD terlihat seperti Tabel 5.5. Tabel 5.5. Persepsi Responden Terhadap Variabel Kinerja LPD Y2 Item Frekuensi Jawaban Rata- Rata Keterangan STS TS N S SS Saya menyatakan bahwa eksistensi usaha saya selama ini tetap baik dan selalu dijaga, sehingga tidak mengalami kebangkrutan Y 2.1 18 24 18 10 3 2,40 Cukup Baik Saya menyatakan bahwa efisiensi dalam menjalankan LPD dilakukan dan selalu di jaga, sehingga dapat bersaing dengan usaha lain Y 2.2 18 22 10 17 6 2,60 Cukup Baik Saya menyatakan bahwa volume penjualan dari usaha selalu meningkat dari waktu- kewaktu, sehingga dapat menguasai pangsa pasar yang lebih banyak Y 2.3 21 21 12 8 11 2,55 Cukup Baik Saya menyatakan bahwa keuntungan LPD selalu meningkat Y 2.4 24 12 18 11 8 2,55 Cukup Baik Saya menyatakan bahwa sebagian besar keuntungan LPD diinvestasikan untuk kemajuan LPD Y 2.5 17 25 18 11 2 2,40 Cukup Baik Rata-Rata Skor Y2 2,50 Cukup Baik Sumber : Data Primer Diolah Lampiran 6 60 Berdasarkan Tabel 5.5 dapat dinyatakan bahwa persepsi responden terhadap kinerja LPD memiliki skor rata-rata sebesar 2,50 masuk kategori sedangcukup baik. Item yang memiliki skor rata-rat tertinggi adalah selalu melakukan dan menjaga efisiensi dalam menjalankan LPD sehingga dapat bersaing dengan usaha lain Y 2.2 dengan skor rata-rata sebesar 2,60 cukup baik. Sedangkan item yang memiliki skor rata-rata kurang baik tidak ada, ini berarti rata-rata kinerja LPD di Kabupaten Gianyar adalah sedangcukup baik.

5.4. Hasil Analisis Faktor

Penelitian ini menggunakan empat variabel yaitu; Kompetensi Ketua LPD X1, Motivasi Ketua LPD X2, Budaya Organisasi Y1 dan Kinerja LPD Y2, yang merupakan unobservable variabel yang diukur dari beberapa indikatoritem pertanyaan. Hasil pengukuran keempat variabel tersebut menggunakan Second Order Factor Analysis. Hasil analisis faktor terhadap empat variabel tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.

5.4.1. Analisis faktor untuk variabel kompetensi ketua LPD X1

Variabel kompetensi ketua LPD X1 diukur dengan menggunakan empat indikatoritem pertanyaan yaitu; latar belakang pendidikan X1.1, memiliki sistem nilai atau kejujuran X1.2, memiliki pengetahuan manajemen X1.3 dan memiliki ketrampilan keuangan X1.4. Berikut disajikan hasil analisis faktor untuk variabel kompetensi ketua LPDX1, seperti terlihat pada Tabel 5.6. Tabel 5.6. Hasil Analisis Faktor Untuk Variabel Kompetensu Ketua LPD X1 IndikatorItem Loading Factor Latar belakang pendidikan X1.1 0,912 Memiliki sistem nilai atau kejujuran X1.2 0,915 Memiliki pengetahuan manajemen X1.3 0,921 Memiliki ketrampilan keuangan X1.4. 0,941 Sumber : Data Primer Diolah Lampiran 4 61