Pengaruh motivasi ketua LPD terhadap budaya organisasi LPD

5.6.6. Variabel budaya organisasi LPD memediasi pengaruh kompetensi ketua LPD terhadap Kinerja LPD

Dalam penelitian ini diperoleh hasil bahwa kompetensi ketua LPD berpengaruh terhadap kinerja LPD dengan budaya organisasi LPD sebagai variabel mediasi. Peran mediasi variabel budaya organisasi LPD dalam pengaruh kompetensi ketua LPD terhadap kinerja LPD relatif rendah dibandingkan dengan pengaruh langsung komitmen ketua LPD terhadap kinerja LPD. Dalam hal ini, kompetensi ketua LPD mempengaruhi budaya organisasi LPD dan budaya organisasi LPD mempengaruhi kinerja LPD. Hal ini menunjukkan bahwa budaya organisasi LPD adalah merupakan mediasi parsial dari pengaruh kompetensi ketua LPD terhadap kinerja LPD . Pengaruh tersebut mengindikasikan bahwa untuk menjadikan kinerja LPD yang semakin tinggikuat, maka kompetensi ketua LPD harus tinggikuat dan budaya organisasi LPD harus tinggikuat sehingga terbentuk kinerja LPD yang kuat. Pengaruh variabel kompetensi ketua LPD terhadap kinerja LPD yang di mediasi oleh variabel budaya organisasi LPD lebih rendah dibandingkan dengan pengaruh langsung dari variabel kompetensi ketua LPD terhadap kinerja LPD. Hasil penelitian ini konsisten dengan beberapa teori yang dinyatakan oleh; Eleni et al. 2005 melakukan penelitian dengan menggunakan sampel sebanyak 51 responden di Cyprus. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis korelasi. Hasil penelitiannya menyatakan terdapat korelasi yang sangat kuat antara budaya organisasi dengan kepribadian pemimpin komitmen dan terdapat korelasi yang sangat kuat antara budaya organisasi dengan kinerja. Westerman and Simmons 2007 melakukan penelitian dengan responden penelitian sebanyak 106 orang yang bekerja sebagai finansial analis, tenaga penjualan, customer service, pengawas gudang di Amerika Serikat. Penelitian ini menggunakan Teknik analisis stepwise multiple regression. Hasil penelitiannya 75 menyatakan bahwa lima jenis kepribadian kompetensi berpengaruh dan tidak signifikan terhadap kinerja dengan budaya organisasi lingkungan sebagai variabel moderasi. 5.6.7. Variabel budaya organisasi LPD memediasi pengaruh variabel motivasi ketua LPD terhadap kinerja LPD Dalam penelitian ini diperoleh hasil bahwa motivasi ketua LPD berpengaruh terhadap kinerja LPD dengan budaya organisasi LPD sebagai variabel mediasi. Peran mediasi variabel budaya organisasi LPD dalam pengaruh motivasi ketua LPD terhadap kinerja LPD relatif lebih rendahlemah dibandingkan dengan pengaruh langsung motivasi ketua LPD terhadap kinerja LPD. Dalam hal ini motivasi ketua LPD mempengaruhi budaya organisasi LPD dan pada akhirnya budaya organisasi LPD mempengaruhi kinerja LPD. Hal ini menunjukkan bahwa budaya organisasi LPD adalah merupakan mediasi parsial dari pengaruh motivasi ketua LPD terhadap kinerja LPD. Pengaruh tersebut mengindikasikan bahwa untuk memperkuat kinerja LPD maka harus diperkuat motivasi ketua LPD dan budaya organisasi LPD yang kuat sehingga terbentuk kinerja LPD yang kuat. Pengaruh tidak langsung variabel motivasi ketua LPD terhadap kinerja LPD lebih rendahlemah dibandingkan dengan pengaruh langsung motivsi ketua LPD terhadap kinerja LPD. Hasil penelitian ini konsisten dengan beberapa teori yang dinyatakan oleh; Alberto et al. 2008 melakukan penelitian dengan cara membandingkan penelitian terdahulu Kirton, JM. 1976, Kirton, JM. 2003, Gildsmith. 1991, Digman JM. 1990, McCrae and John 1992, Ajzen 1991 dengan pokok bahasan tentang keberhasilan inovasi, kinerja perusahaan, motivasi dan lingkungan bisnisbudaya organisasi. Hasil penelitiannya menyatakan bahwa kepribaianmotivasi berpengaruh signifikan terhadap budaya organisasilingkungan bisnis dan budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan. 76