Latar Belakang Masalah Analisis Kemampuan Observasi Siswa Pada Konsep Wujud Zat Dan Perubahannya Dengan Menggunakan Metode Eksperimen (Penelitian Deskriptif Di Smp 2 Mei Ciputat)

ilmiah atau memecahkan suatu masalah. Informasi yang diperoleh melalui observasi akan menuntun untuk mengetahui lebih lanjut, mempertanyakan, memikirkan, menginterpretasikan dan menyelidiki. Terkumpulnya fakta yang relevan dalam suatu permasalahan sangat dipengaruhi oleh ketelitian dalam mengobservasi. Untuk mempelajari IPA khususnya fisika, penguasaan kemampuan observasi sangat penting sebagai modal bagi siswa, mengingat banyak sekali objek serta fenomena yang membutuhkan kemampuan mengobservasi untuk mempelajarinya. Keterampilan observasi merupakan salah satu bagian dari keterampilan proses yang menjadi dasar bagi pengembangan keterampilan proses lainnya. Melalui observasi segala objek dan fenomena alam dapat diketahui dengan menggunakan kelima indera yaitu penglihatan, pendengaran, pengecap, pembau dan peraba. Pengembangan kemampuan observasi siswa dapat dilakukan melalui pembelajaran berbasis praktikum yang terdapat pada metode eksperimen. Metode eksperimen adalah suatu penyajian pelajaran dimana siswa melakukan percobaan untuk mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari. Dengan menggunakan metode eksperimen, siswa diberi kesempatan untuk mengembangkan Keterampilan Proses Sains dengan cara memperoleh sendiri konsep-konsep fisika yang dipelajari, sehingga lebih mudah dipahami. Salah satu konsep fisika yang meminta siswa untuk mencari jawaban dengan usaha sendiri berdasarkan fakta yang benar adalah konsep wujud zat dan perubahannya. Melalui metode eksperimen yang diterapkan pada konsep wujud zat dan perubahannya siswa tidak hanya belajar tentang konsep, tetapi juga belajar bagaimana suatu konsep diperoleh melalui metode ilmiah. Siswa juga diharapkan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk berinisiatif dan dapat mengembangkan kemampuan observasi yang terdapat dalam dirinya. Materi pada pokok pembahasan wujud zat dan perubahannya merupakan salah satu materi yang erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. Materi ini membutuhkan keterampilan dalam menggunakan alat indera, keterampilan mengumpulkan fakta-fakta yang relevan dan keterampilan mencari persamaan dan perbedaan yang merupakan indikator dari kemampuan observasi. Materi ini biasanya disampaikan dengan metode ceramah sehingga siswa kurang tertarik dan jiwa observasi kurang dimiliki, hal ini didasarkan pada pengamatan yang dilakukan di SMP 2 Mei Ciputat. Oleh karena itu, materi ini akan disampaikan dengan menggunakan metode eksperimen. Diharapkan siswa lebih tertarik dalam mempelajarinya dan dapat menerapkan konsep tersebut dalam kehidupan sehari- hari serta akan melatih siswa agar memiliki keterampilan observasi yang lebih baik. Belajar fisika melalui metode eksperimen ini juga dipilih mengingat siswa yang menjadi subjek penilitian adalah kelas VII dan sebagian besar belum pernah melakukan metode eksperimen selama duduk dibangku Sekolah Dasar, sehingga diharapkan minat siswa untuk belajar fisika juga ikut berkembang karena salah satu fungsi dari metode eksperimen yang dilakukan oleh siswa adalah dapat mengembangkan semangat belajar. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas maka penulis tertarik untuk men eliti “Analisis Kemampuan Observasi Siswa Pada Konsep Wujud Zat dan Perubahannya Dengan Menggunakan Metode Eksperimen ”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasikan masalah-masalah berikut ini: 1. Penguasaan kemampuan observasi sangat penting sebagai modal bagi siswa, mengingat banyak sekali objek serta fenomena yang membutuhkan kemampuan mengobservasi untuk mempelajarinya. 2. Pengembangan kemampuan observasi siswa dapat dilakukan melalui pembelajaran berbasis praktikum yang terdapat pada metode eksperimen.

C. Pembatasan Masalah

Agar penelitian ini terarah maka permasalahannya dibatasi sebagai berikut: 1. Eksperimen yang dilakukan adalah eksperimen mengenai wujud zat dan perubahannya. 2. Kemampuan observasi yang diteliti meliputi keterampilan menggunakan alat indera, keterampilan mengumpulkan fakta-fakta yang relevan dan keterampilan mencari persamaan dan perbedaan.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas maka masalah yang akan diungkapkan adalah “Bagaimanakah Kemampuan Observasi Siswa Pada Konsep Wujud Zat dan Perubahannya Dengan Menggunakan Metode Eksperimen ?”.

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa kemampuan observasi siswa pada konsep wujud zat dan perubahannya dengan menggunakan metode eksperimen. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Sebagai bahan masukan dalam menyelenggarakan proses pembelajaran berbasis metode eksperimen. 2. Sebagai alternatif metode pembelajaran yang dapat digunakan untuk mengajarkan fisika dan mengembangkan keterampilan observasi siswa. 3. Sebagai sumbangan pemikiran pada peneliti lain yang ingin mengkaji masalah serupa.