Aplikasi Dynamic Programming Pengolahan Data

Dari Tabel 5.11. terlihat bahwa total kapasitas tersedia lebih besar jika overtime diberlakukan dibandingkan dengan kebutuhan kapasitas. Hal ini menunjukkan bahwa total kapasitas tersedia mampu memenuhi kebutuhan kapasitas sehingga jumlah permintaan dapat dipenuhi oleh perusahaan.

5.2.4. Perhitungan Kemampuan Produksi dengan Menggunakan Data

Historis Juni 2014-Mei 2015 Perhitungan kemampuan produksi dilakukan untuk mengetahui berapa jumlah produksi yang dapat dihasilkan setiap harinya dengan memanfaatkan regular time pada hari Senin saampai Jumat maupun overtime pada hari Jumat dan Sabtu. Perhitungan kemampuan produksi ini didasarkan pada waktu keseluruhan stasiun kerja. Waktu keseluruhan stasiun kerja adalah stasiun kerja yang membutuhkan waktu yang paling lama untuk menyelesaikan produk sebanyak 1 ton. Stasiun yang membutuhkan waktu paling lama adalah stasiun kerja penyaringan. Waktu yang dibutuhkan stasiun penyaringan adalah 0,769 jamton. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan produksi adalah sebesar 0,769 jamton. Nilai kemampuan produksi dapat digunakan untuk menghitung produksi menggunakan regular time dan over time. Perhitungan kemampuan produksi regular time dan over time adalah sebagai berikut: Kemampuan produksi regular time Senin-Kamis = Jam kerja ������� waktu keseluruhan = 20 jam 0,769 jam ��� = 26 ton Kemampuan produksi regular time Jumat- Sabtu = Jam kerja ������� waktu keseluruhan = 7 jam 0,769 jam ��� = 9,1 ton Kemampuan produksi over time = Jam kerja ���� waktu keseluruhan = 7 jam 0,769 jam ��� = 9,1 ton Hasil perhitungan kemampuan produksi dengan menggunakan regular time dan over time akan digunakan untuk menghitung kemampuan produksi setiap periode sepanjang tahun dengan memperhitungkan faktor efisiensi dan utilitas dari stasiun kerja yang memiliki waktu produksi paling lama. Perhitungan kemampuan produksi bulan Juni adalah sebagai berikut: Kemampuan produksi regular time =Hari kerja regular x kemampuan produksi regular x efisiensi x utilitas = 17 hari x 26 ton x 0,95 x 0,95 + 8 hari x 9,1 ton x 0,95 x 0,95 = 464,607 ton Kemampuan produksi over time = Hari kerja over x kemampuan produksi over x efisiensi x utilitas = 8 hari x 9,1 ton x 0,95 x 0,95 = 65,702 ton Total kemampuan produksi = Kemampuan produksi regular time + kemampuan produksi over time