Saran Model of Sustainable Pelagic Fisheries Management in PPN Prigi, Trenggalek, Jawa Timur

DAFTAR PUSTAKA Adam, Jaya I, Sondita MFA. 2006. Model Bioekonomi Perairan Pantai In-Shore dan Lepas Pantai Off-Shore untuk Pengelolaan Perikanan Rajungan Portunus pelagicus di Perairan Selat Makassar. Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Indonesia 113: 33-43. Adhicipta Engineering Consultant. 2006. Executive Summary Detail Engineering Design Studi Pengembangan Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi Kabupaten Trenggalek Provinsi Jawa Timur . Surabaya. 28 hlm. [BPS] Badan Pusat Statistik Kabupaten Trenggalek. 2010. Kabupaten Trenggalek dalam Angka . Trenggalek: BPS Trenggalek. 411 hlm. Churchill GA. 2005. Dasar-Dasar Riset Pemasaran. Diterjemahkan oleh Andriati, Yahya DK, Salim E. Jakarta: Erlangga. hlm 60. Dahuri R. 2002. Kebijakan dan Program Pengembangan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan. Makalah disampaikan pada Rakerwil HIMAPIKANI, Bogor 2 Maret 2002. [DKP] Departemen Kelautan dan Perikanan. 2003. Masterplan Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi . Jakarta: Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap- Departemen Kelautan dan Perikanan. 30 hlm. Fauzi, A. 2004. Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Jakarta: PT. Gramedia. Georgina MT et al. 2004. Model Surshing: Model Hybrid Antara Model Produksi Surplus dan Model Cushing dalam Pendugaan Stok Ikan Studi Kasus: Perikanan Lemuru di Selat Bali. Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Indonesia . 2 11: 135-138. Ginting SP. 1998. Konflik Pengelolaan Sumberdaya Kelautan di Sulawesi Utara dapat Mengancam Kelestarian Pemanfaatannya. Jurnal Pesisir dan Lautan. 12:30-43. Gray C, Simanjutak P, Sabur LK, Maspaitella PFL, Varley RCG. 2005. Pengantar Evaluasi Proyek . Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 314 hlm. Haluan J, Nurani TW. 1988. Penerapan Metode Skoring dalam Pemilihan Teknologi Penangkapan Ikan yang Sesuai untuk Dikembangkan di Suatu Wilayah Perairan. Buletin Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan- FPIK-IPB 21: 3-16. Hermawan M. 2006. Keberlanjutan Perikanan Tangkap Skala Kecil Kasus Perikanan Pantai di Serang dan Tegal [Disertasi]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Hernanto F. 1989. Ilmu Usaha Tani. Jakarta: Penebar Swadaya. 309 hlm. Heryanto N. 1998. Partisipasi Orang Tua dalam Program Wajib Belajar Pndidikan 9 Tahun [Tesis]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Ivancevich JM, Konopaske R, Matteson MT. 2005. Perilaku dan Manajemen Organisasi . Diterjemahkan oleh penerbit Erlangga. Jakarta: Erlangga. hlm 339. Kabupaten Trenggalek. 2009. Renstra Pesisir dan Lautan Terpadu Kabupaten Trenggalek . Trenggalek: Dinas Kelautan dan Perikanan Trenggalek. Kadariah, Karlina L, Gray C. 1999. Pengantar Evaluasi Proyek. Jakarta: Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia. hlm 49-67. Kaplan RS, Norton DP. 1996. Balanced Scorecard Menerjemahkan Strategi menjadi Aksi . Diterjemahkan oleh Peter Yosli Pasla. Jakarta: Erlangga. 276 hlm. Lubis E. 2006. Pengantar Pelabuhan Perikanan. Bogor: PSP-FPIK-IPB. 110 hlm. Marliyah L, Dewi FIR, Suyasa PTYS. 2004. Persepsi terhadap Dukungan Orang Tua dan Pembuatan Keputusan Karir Remaja. Jurnal Provitae Fakultas Psikologi Universitas Tarumanegara Jakarta . 11:63. Mulyono, S. 2002. Riset Operasi. Jakarta: Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia. Nababan BO, Sari YD, Hermawan M. 2007. Analisis Keberlanjutan Perikanan Tangkap Skala Kecil di Kabupaten Tegal Jawa Tengah Teknik Pendekatan Rapfish. Jurnal Kebijakan dan Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan 22:137-158. Nurani TW. 2008. Pengembangan Perikanan Berbasis Karakteristik Spesifik Potensi Daerah [Disertasi]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Nurani TW. 2010. Model Pengelolaan Perikanan suatu Kajian Pendekatan Sistem. Bogor: Departemen PSP-FPIK-IPB. Nurani TW. 2011. Perumusan Tolok Ukur Keberhasilan Pengembangan Perikanan Tuna menggunakan Balanced Scorecard. Di dalam: TW Nurani, D Simbolon, A Solihin, S Yuniarta, editor. New Paradigm in Marine Fisheries, Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Laut Berkelanjutan . Bogor: PSP-FPIK-IPB. hlm 42-46. Nurdin E. 2011. Teknologi dan Manajemen Perikanan Tuna Berbasis Rumpon yang Berkelanjutan di Prigi, Jawa Timur. [Tesis]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Nurhakim S. 2004. Estimasi Hasil Tangkapan Maksimum Sumberdaya Udang di Laut Arafura dengan Model Produksi Surplus. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia . 106:85-88. Pinfield G. 1997 Sustainability Indicators: A New too for Evaluation? In Farthing Evaluation of Local Environmental Policy Aldershot, Avebury dalam http:www.trp.dundee.ac.uk. [PPN Prigi] Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi. 2009. Statistik Perikanan Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi, 2009. Trenggalek: KKP-Dirjen PT-PPN Prigi. Priyatna FN, Hartono TT, Nasution Z. 2005. Implikasi Persepsi Hak Kepemilikan terhadap Tindakan Masyarakat dalam Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Laut Studi Kasus di Desa Teluk, Kabupaten Pandeglang, Propinsi Banten. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia 119:15-26. Rangkuti F. 2001. Analisis SWOT Teknis Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 188 hlm. Satria A. 2004. Paradigma Perikanan Berkelanjutan. http:www.republika.co.id Simamora B. 2005. Analisis Multivariat Pemasaran. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 346 hlm. Simbolon D. 2011. Bioekologi Dinamika Daerah Penangkapan Ikan. Bogor: Institut Pertanian Bogor. hlm 29-136. Sparre P, Venema SC. 1999. Introduksi Pengkajian Stok Ikan Tropis. Diterjemahkan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Perikanan. Jakarta. hlm 303-324. Suman A, Monintja D, Haluan J, Boer M. 2006. Pola Pemanfaatan Sumberdaya Udang Dogol Metapenaeus ensis de Haan secara Berkelanjutan di Perairan Cilacap dan Sekitarnya. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 121: 47-56. Supranto J. 2000. Statistik Teori dan Aplikasi. Jakarta: Erlangga. hlm 63. Suryani N, Amanah S, Kusumastuti YI. 2004. Analisis Pendidikan Formal Anak Pada Keluarga Nelayan di Desa Karangjaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat. Buletin Ekonomi Perikanan. 52:33-43. Suyasa IN. 2007. Keberlanjutan dan Produktivitas Perikanan Pelagis Kecil yang Berbasis di Pantai Utara Jawa [Disertasi]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. [UU RI] Undang-Undang Republik Indonesia No 45. 2009. Perubahan Atas Undang-Undang No 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan pasal 6 ayat 1. Widodo J. 2003. Pengantar Pengkajian Stok Ikan. Jakarta: Pusat Riset Perikanan Tangkap-Departemen Kelautan dan Perikanan. Wisudo SH, Solihin, I. 2008. Profil SDM Perikanan Tangkap Indonesia. http:iinsolihin.wordpress.com. Wiyono ES. 2006. Analisis Kebijakan Perikanan Pantai di Indonesia. Di dalam: MFA Sondita, editor. Kumpulan Pemikiran Tentang Teknologi Perikanan Tangkap yang Bertanggungjawab . Bogor: PSP-FPIK-IPB. hlm 136-138. Yuwono S, Sukarno E, Ichsan M. 2006. Petunjuk Praktis Penyusunan Balanced Scorecard menuju Organisasi yang Berfokus pada Strategi . Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. LAMPIRAN Lampiran 1 Layout PPN Prigi Sumber: www.maps.google.co.id diolah kembali Kolam Pelabuhan Barat Kolam Pelabuhan Timur Kantor PPN TPI Barat TPI Timur Kantor Syahbandar BW 01 BW 02 BW 03 BW 04 Cold Storage Lampiran 2 Fasilitas fungsional di PPN Prigi. a TPI Barat b TPI Timur c Bengkel d Bangsal Pengolahan e Pabrik Tepung f Cold Storage g Instalasi Listrik h Instalasi Bahan Bakar Lampiran 3 Fasilitas penunjang di PPN Prigi. a Kantor PPN Prigi b Kantor Syahbandar c Kantor SatKer PSDKP d Kantor Satker Pol-Air e Kantor TPI Barat f Kantor TPI Timur g Kantor Perum PPS Prigi h Kios Lampiran 4 Ikan unggulan di PPN Prigi. a Ikan tuna b Ikan tongkol c Ikan cakalang d Ikan lemuru e Ikan layang Yellowfin Bigeye Lampiran 5 Perhitungan Maximum Sustainable Yield Ikan Tuna Standardisasi Alat tangkap Tahun purse seine Gillnet payang tonda pc. Ulur C ton E unit CPUE C ton E unit CPUE C ton E unit CPUE C ton E unit CPUE C ton E unit CPUE 2005 74.00 240 0.31 44.00 34 1.29 30.00 20 1.50 1017.00 51 19.94 14.00 1298 0.01 2006 165.00 115 1.43 9.00 43 0.21 1.00 36 0.03 408.00 57 7.16 0.00 1298 0.00 2007 60.00 120 0.50 0.00 43 0.00 0.00 36 0.00 313.00 72 4.35 0.00 546 0.00 2008 15.00 120 0.13 54.00 43 1.26 4.00 36 0.11 250.00 72 3.47 0.00 546 0.00 2009 2.58 150 0.02 140.47 43 3.27 34.02 38 0.90 547.64 72 7.61 0.12 542 0.00 2010 27.98 157 0.18 68.43 43 1.59 0.00 38 0.00 406.89 86 4.73 0.00 542 0.00 Total 344.56 2.56 315.89 7.62 69.02 2.53 2942.53 47.26 14.12 0.01 Rata-rata 57.43 0.43 52.65 1.27 11.50 0.42 490.42

7.88 2.35

0.00 FPI Estd Tahun purse seine gillnet payang tonda pc. Ulur Tahun C total E std CPUE std 2005 0.015 0.065 0.075 1.000 0.001 2005 1179 59 19.941176 2006 0.200 0.029 0.004 1.000 0.000 2006 583 81 7.1578947 2007 0.115 0.000 0.000 1.000 0.000 2007 373 86 4.3472222 2008 0.036 0.362 0.032 1.000 0.000 2008 323 93 3.4722222 2009 0.002 0.429 0.118 1.000 0.000 2009 724.833 95 7.606125 2010 0.038 0.336 0.000 1.000 0.000 2010 503.29 106 4.7312209 Total 0.407 1.222 0.229 6.000 0.001 Total 3686.12 521 47.255862 Rata-rata 0.07 0.20 0.04 1.00 0.00 Rata-rata 614.35 87 7.88 Lampiran 5 Lanjutan Equilibrium Schaefer Tahun C total E std CPUE std 2005 1179 59.12389 19.94118 2006 583 81.44853 7.157895 2007 373 85.80192 4.347222 2008 323 93.024 3.472222 2009 724.833 95.29596 7.606125 2010 503.29 106.3763 4.731221 SUMMARY OUTPUT Regression Statistics Multiple R 0.848752 R Square 0.72038 Adjusted R Square 0.650475 Standard Error 3.62417 Observations 6 ANOVA df SS MS F Significance F Regression 1 135.3537 135.3537 10.30512 0.032584 Residual 4 52.53842 13.13461 Total 5 187.8922 Coefficients Standard Error t Stat P-value Lower 95 Upper 95 Lower 95.0 Upper 95.0 Intercept 36.00982 8.888016 4.051503 0.015457 11.33273 60.68691 11.33273 60.68691 X Variable 1 -0.32395 0.100915 -3.21016 0.032584 -0.60414 -0.04377 -0.60414 -0.04377 Lampiran 5 Lanjutan Emsy = a2b = 55.578555 Cmsy = a24b = 1000.6869 800.549516 C=36,01E-0,32E2 Validasi Tahun C aktual E aktual C dugaan validasi ABS 2005 1179 59.123894 996.6150 0.15469468 2006 583 81.448529 783.8787 0.34456038 2007 373 85.801917 704.7704 0.88946476 2008 323 93.024 546.4508 0.69179799 2009 724.833 95.295962 489.6580 0.32445407 2010 503.29 106.37635 164.7502 0.67265347 Rata-rata 614.3538 86.8451 614.3538 0.5129 Perbandingan antara lima model untuk menghitung stok ikan tuna Model Kesesuaian tanda R 2 Rata-rata validasi C MSY E MSY Schnute tidak sesuai - - - - Walter-Hilborn Sesuai 0,36 0,485 1734,31 433 Equilibrium Schaefer Sesuai 0,72 0,513 1000,69 56 Dis-equilibrium Schaefer tidak sesuai - - - - Clark Yoshimoto Pooley Sesuai 0,09 2,867 5000,21 402