Pemahaman Penjelasan Interpretation Hasil dan Pembahasan Temuan Penelitian

hasil jawaban posttest siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah sebagai berikut : Pada posttest nomor 7 dengan soal sebagai berikut : Dari soal di atas, jawaban antara siswa dan kelas kontrol dapat dilihat pada Gambar 4.7. Dari jawaban Gambar 4.7 a kelas kontrol, terlihat siswa dapat menggunakan rumus dengan benar, namun dalam menjumlahkan hasil perkalian dengan bersusun ke bawah siswa masih mengalami kekeliruan, sehingga hasil akhir dari perkalian tersebut menjadi salah. Selain dengan menggunakan teknik bersusun, terdapat juga beberapa siswa kelas kontrol yang masih menghitung dengan penjumlahan berulang, namun masih mengalami kekeliruan dan kesalahan. Sehingga dapat dikatakan bahwa siswa kelas kontrol, belum dapat mencapai pemahaman ekstrapolasi dengan baik. Sedangkan pada Gambar 4.7 b kelas eksperimen, dapat terlihat bahwa siswa dapat menghitung dan menyelesaikan soal perkalian dengan benar dan tepat menggunakan teknik cross-line yang telah diajarkan. Sehingga dapat dikatakan bahwa siswa pada kelas eksperimen telah mencapai pemahaman ekstrapolasi dengan baik dan benar. Dari penjelasan tersebut dapat dikatakan bahwa pencapaian pemahaman siswa ekaperimen pada ekstrapolation lebih baik dari pemahaman pada kelas kontrol. a b Gambar 4.7 Perbandingan Jawaban Siswa a Kelas Kontrol dan b Kelas Eksperimen pada Indikator Ekstrapolation Berdasarkan penjelasan di atas, diperoleh bahwa pada kelas eksperimen nilai rata-rata tertinggi dicapai pada indikator Interpretation sebesar 10,88 dan nilai rata-rata terendah dicapai pada indikator translation,yaitu sebesar 4,1. Sedangkan pada kelas kontrol nilai rata-rata tertinggi dicapai pada indikator interpretation, yaitu sebesar 6,65 dan nilai rata-rata terendah pada indikator translation, yaitu sebesar 3,42. Agar lebih terperinci berikut ini adalah rekapitulasi nilai rata-rata tiap indikator pemahaman konsep matematika pada materi perkalian kelas eksperimen dan kelas kontrol yang diperoleh berdasarkan analisis terhadap data skor posttest pemahaman konsep matematika pada materi perkalian yang terdiri dari 2 butir soal translation, 7 butir soal interpretation, dan 3 butir soal ekstrapolation.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif dengan Teknik Information Search Terhadap Pemahaman Konsep IPS Peserta Didik Kelas III SDN Karang Tengah 3 Tangerang

0 48 193

Pengaruh pendekatan pemecahan masalah teknik analogi terhadap pemahaman konsep matematika: studi eksperimen pada kelas VIII MTs YASDA

1 16 205

Pengaruh penggunaan alat peraga batang napier terhadap pemahaman konsep perkalian siswa kelas III SD Muhammadiyah 12 Pamulang

11 82 255

Pengaruh Penerapan Teknik Membaca Cepat Terhadap Penemuan Kalimat Utama Pada Siswa Kelas IV SDN Cempaka Putih 1 Kota Tangerang Selatan

0 12 139

PENGGUNAAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PERKALIAN PADA SISWA KELAS II SDN III POKOH KIDUL WONOGIRI TAHUN 2011

1 8 110

Artikel Publikasi: PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA MATERI Peningkatan Minat Belajar Matematika Materi Perkalian Dan Pembagian Metode Dictate (Dmp) Siswa Kelas III Sdn.Banjarsari 01 Tahun 2014/2015.

0 2 12

PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA MATERI PERKALIAN DAN PEMBAGIAN METODE DICTATE Peningkatan Minat Belajar Matematika Materi Perkalian Dan Pembagian Metode Dictate (Dmp) Siswa Kelas III Sdn.Banjarsari 01 Tahun 2014/2015.

0 5 17

PENDAHULUAN Peningkatan Minat Belajar Matematika Materi Perkalian Dan Pembagian Metode Dictate (Dmp) Siswa Kelas III Sdn.Banjarsari 01 Tahun 2014/2015.

0 2 5

PENGARUH PERMAINAN SUMO MATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA SISWA PADA KONSEP PERKALIAN BILANGAN ASLI:Studi Eksperimen di Kelas II SDN Kedaleman I Kecamatan Cibeber Kota Cilegon.

0 0 42

PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI RAU KEDUNG JEPARA PADA MATERI PERKALIAN PECAHAN

0 0 5