IV. KONDISI UMUM WILAYAH 4.1. Kondisi Geografis
K awasan Teluk Saleh terletak di sebelah utara Pulau Sumbawa, Secara administrasi batas-batas Wilayah Teluk Saleh di Kabupaten adalah sebagai
berikut : Sebeah Utara
: Kecamatan Labuhan Badas Kabupaten Sumbawa Sebelah Timur
: Kecamatan Kilo, Kabupaten Dompu Sebelah Selatan
: Kecamatan Plampang, Maronge, Empang, dan Tarano Kabupaten Sumbawa
Sebelah Barat : Kecamatan Moyo Utara, Moyo Hilir, Lape
Kabupaten Sumbawa Luas wilayah Teluk Saleh di Kabupaten Sumbawa seluas 61.875 hektar.
Secara administrasi terdapat 7 tujuh kecamatan dengan 24 desa pesisir. Secara rinci luas wilayah administrasi Teluk Saleh di Kabupaten Sumbawa disajikan
pada Tabel 12 dan Gambar 9. Tabel 12. Luas wilayah administrasi di Teluk Saleh Kabupaten Sumbawa
No Kecamatan
Desa Pesisir Luas Wilayah ha
1 Moyo Hilir
Olat Rawa 3.604
Batu Bangka 1.677
Labuhan Ijuk 1.193
2 Moyo Utara
Pungkit 1.809
Kukin 1.100
Baru Tahan 967
Penyaring 2.678
3 Maronge
Maronge 8.424
Labuhan Sangoro 2.785
4 Lape
Labuhan Kuris 13.829
5 Plampang
Plampang 4.425
Teluk Santong 6.456
Brang Kolong 2.873
Usar 4.038
Sepayung 4.236
6 Empang
Boal 7.629
Empang Atas 19.078
Jotang 8.976
Ongko 7.840
Gapit 1.655
7 Tarano
Labuhan Bontong 2.696
Labuhan Aji 3.149
Labuhan Jambu 3.233
Labuhan Pidang 4.445
Luas Total 118.795
Sumber: Kabupaten Sumbawa Dalam Angka 2013
Gambar 9. Peta wilayah administrasi wilayah pesisir Teluk Saleh di Kabupaten Sumbawa 76
4.2. Iklim dan Cuaca
Teluk Saleh di Kabupaten Sumbawa merupakan daerah yang beriklim tropis yang dipengaruhi oleh musim hujan dan musim kemarau. Musim hujan yaitu
bulan November sampai Mei dan musim kemarau pada bulan April sampai September. Suhu rata-rata pertahun mencapai 31
o
C, suhu ini mengalami penurunan dengan meningkatnya ketinggian. Rata-rata suhu terendah pertahun
adalah 24
o
C. Pada tahun 2010 suhu maksimum mencapai 37,4
o
C yang terjadi pada bulan Nopember dan suhu minimum 18,3
o
Kondisi iklim daerah ini tergolong iklim tropis basah dengan curah hujan rata-rata yang terjadi sepanjang tahun 2010 sebanyak 151,53 mmbulan dan hari
hujan rata-rata sebanyak 169 hari, dengan curah hujan terbanyak terjadi pada bulan Januari yaitu sebesar 490,4 mm dan hari hujan terbanyak terjadi pada bulan
Desember sebanyak 24 hari. Curah hujan tertinggi cenderung terjadi pada bulan Januari, Februari dan Desember dan terendah cenderung terjadi pada bulan Juni,
Juli dan Agustus. Banyaknya hari hujan tertinggi cenderung terjadi pada Januari, Mei dan Desember dan terendah cenderung terjadi pada Juni, Juli dan Agustus.
Hal ini menunjukkan bahwa curah hujan berhubungan dengan musim, yang ditunjukkan curah hujan dan hari hujan rendah cenderung terjadi pada bulan
musim kemarau. C yang terjadi pada bulan
Agustus. Rata-rata kelembaban udara tertinggi selama tahun 2010 mencapai 88 pada bulan Februari dan terendah mencapai 68 pada bulan Oktober.
Gambar 10. Banyakya curah hujan dan hari hujan tahun 2010 di Teluk Saleh Kabupaten Sumbawa
Informasi tentang jumlah curah hujan, jumlah hari hujan dan pergeseran waktu curah hujan tertinggi yang merupakan prediksi dari hasil analisis Badan
Meteorologi dan Geofisika BMG wajib disampaikan pemerintah kepada pembudidaya agar mereka bisa mengantisipasi kondisi tersebut. Data curah hujan
dan hari hujan yang akurat, diperlukan untuk budidaya laut seperti untuk menentukan jadwal tanam komoditi budidaya laut. Curah hujan dan hari hujan
terkait erat dengan salinitas perairan, khususnya di perairan Teluk Saleh yang menjadi muara banyak sungai. Curah hujan yang tinggi akan menyebabkan
salinitas perairan turun ke level yang tidak sesuai untuk pertumbuhan komoditi budidaya laut. Selain itu, musim hujan menyebabkan peningkaan dinamika laut
yang ditunjukkan oleh arus kuat dan gelombang tinggi yang dapat menghambat pertumbuhan komoditi budidaya laut.
4.3. Sungai
Sungai merupakan badan air permukaan surface water body yang dicirikan sebagai perairan mengalir lotik dimana arus air bersifat searah,
dipengaruhi oleh waktu, iklim, dan pola drainase. Sungai mempunyai fungsi fisik, biologi dan kimiawi. Fungsi fisik sungai yang utama adalah menampung
sementara curah hujan, mengalirkan air dan mengangkut sedimen hasil erosi pada Daerah Aliran Sungai DAS dan alurnya. Berdasarkan kondisi alirannya, sungai
dapat dikelompokkan menjadi tiga tipe aliran yaitu:
a.
Sungai tipe parennial, yaitu sungai yang memiliki aliran sepanjang tahun.
b.
Sungai tipe annual, yaitu sungai yang alirannya besar pada musim hujan akan tetapi pada musim kemarau sangat kecil sampai tidak ada aliran air.
c.
Sungai tipe intermitten, yaitu sungai yang alirannya hanya ada pada saat hujan, satu jam setelah hujan alirannya berhenti.
Teluk Saleh merupakan muara bagi 15 sungai yang terdapat di Kabupaten Sumbawa. Aliran sungai tersebut sangat berperan dalam menentukan kondisi
perairan. Aliran sungai dapat mempengaruhi salinitas perairan, sedimentasi, membawa aliran nutrien, bahan pencemar dan proses-proses dinamika pantai.
Sungai-sungai yang bermuara sebagian besar merupakan sungai intermitten. Beberapa sungai lainnya bersifat annual dan parennial dimana sungai tipe ini
berperan penting bagi pengairan lahan sawah. selama musim hujan. Sungai