Memahami Karakteristik Paragraf Naratif

Kemajuan Pendidikan dan Teknologi 33 L atihan 2.4 Paragraf-paragraf narasi tersebut berisi sebuah fakta. Jika dibaca dangan saksama, paragraf tersebut menceritakan seorang tokoh bernama Gita Gutawa. Adapun urutan peristiwa dalam narasi tersebut antara lain : Gita memperoleh penghargaan tertinggi dari Mesir, penghargaan diberikan oleh ibu Presiden Mesir, Gita menyanyikan lagu, Gita bercerita kepada publik. Tokoh Gita mengalami “konflik” perasaan memeroleh penghargaan tertinggi. Untuk mengukur pemahaman kalian, bacalah paragraf narasi di bawah ini, kemudian kerjakan pertanyaan yang menyertainya Prof. Emil Salim adalah satu dari sedikit tokoh Indonesia yang disegani masyarakat Internasional. Ia berperan besar dalam merumuskan konsep dunia tentang pembangunan berkelanjutan pada awal tahun 1980-an ketika menjadi anggota Komisi Brundtland. Sampai hari ini ia dikenal sebagai “orang bijak dari timur” karena kemampuannya merangkul semua pihak demi pembangunan berkelanjutan. Komitmennya pada pembangunan berkelanjutan tak pernah terkikis zaman meski seluruh jabatan struktur telah lama ia tinggalkan. Itu membuatnya tidak berhenti begitu saja dalam berkiprah. Desembar 2007 yang lalu, ia menjabat sebagai ketua delegasi Indonesia dalam Konferensi Para Pihak COP ke-13 untuk konvensi Kerangka Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa Mengenai Perubahan Iklim UNFCCC. Dikutip dengan perubahan dari Kompas, 2 Desember 2007 Berdasarkan kutipan paragraf di atas, tulislah karakteristik paragraf naratif, antara lain: Tokoh yang diceritakan : . . . . Peristiwa yang dialami : . . . . Konflik : . . . . Perlu Diingat Karakteristik paragraf naratif adalah adanya tokoh dan urutan peristiwa yang diceritakan. 34 Bahasa Indonesia XI Program Bahasa L atihan 2.5

2. Mengidentifikasi Struktur Paragraf Naratif

Paragraf, berdasarkan kalimat utamanya dikelompokkan menjadi empat jenis. Paragraf yang kalimat utamanya di awal paragraf disebut paragraf deduktif. Pengembangan paragraf dengan kalimat utama di akhir disebut paragraf induktif. Paragraf yang kalimat utamanya di awal dan di akhir paragraf disebut paragraf campuran. Adapun paragraf yang kalimat utamanya tersebar di seluruh kalimat disebut paragraf deskriptif-naratif. Bacalah contoh berikut Emil Salim punya kemampuan mendengarkan dan menerima pendapat, yang berseberangan sekalipun. Ia sabar mendengarkan suara skeptis tentang konsep besar dan menjawab keraguan dengan menjelaskan duduk persoalannya. Mendengarkan Emil Salim adalah mendengarkan optimisme di tengah situasi yang tidak menentu. Dikutip dari Kompas, 2 Desember 2007 dengan sedikit pengubahan Paragraf naratif di atas, kalimat utamanya terletak di awal paragraf. Isi paragraf di atas terbaca dengan jelas, yaitu sosok Emil Salim dengan kemampuan mendengarnya. Paragraf yang kalimat utamanya menyebar di seluruh kalimat deskriptif-naratif, biasanya terdapat dalam cerita, baik berbentuk cerpen maupun novel. 1. Buatlah beberapa paragraf narasi berbentuk biografi sederhana dengan cara: a. Pilih salah satu gurumu untuk diwawancarai b. Tanyakan beberapa hal tentang masa kecil, ketika sekolah, cita-cita, dan kebiasaan hidupnya sehari-hari c. Berdasarkan jawaban gurumu tersebut kemudian buatlah narasinya d. Terakhir, beri judul yang sesuai dengan isi narasimu 2. Tentukan jenis paragraf-paragraf yang kamu buat berdasarkan letak kalimat utamanya Kemajuan Pendidikan dan Teknologi 35 3. Menulis Paragraf Narasi Faktual Paragraf naratif yang menceritakan kehidupan seorang tokoh terkenal berdasarkan data yang otentik merupakan implementasi karangan narasi berbentuk biografi. Kalian dapat menulis biografi berdasarkan riwayat hidup seorang tokoh. Nah, sekarang bacalah dengan saksama sekilas tentang Emil Salim berikut ini. Berdasarkan informasi tersebut, buatlah biografi sederhana tentang Emil Salim. d. Pendidikan : M e n a m a t k a n sekolah menengah pertama di Palembang, sekolah menengah atas di Bogor, dan sarjana ekonomi dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Gelar Doktor didapat dari Universitas California, Berkeley, Amerika Serikat 1964, dengan disertai “Institutional Structure and Economic Development: The Case of Egyt” e. Karier : 1 Wakit Ketua Bappenas, Menteri Negara Penyempurnaan Pembersihan Aparatur Negara, merangkap Wakil Ketua Bappenas 1971-1973; Menteri Perhubungan Kabinet Pembangunan II 1973- 1978; Menteri Negara Pengawas Pembangunan Lingkungan Hidup, Kabinet Pembangunan IV V 1983-1988, 1988-1993; Ketua merangkap Anggota Dewan Ekonomi Nasional berdasarkan Keppres No. 1441999 2 Desembar 1999- Agustus 2000; Ketua Perhimpunan Peningkatan Keberdayaan Masyarakat 2 1983: Guru besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Tentang Emil Salim a. Nama : Emil Salim b. Tempat dan tanggal lahir: Lahat, Sumatera Selatan, 8 Juni 1930 c. Istri : Roosmini Gambar 2.3 Emil Salim