Validitas Tes Reliabilitas Tes

1. Validitas Tes

Validitas tes diukur melalui uji validitas isi berupa penilaian dari para pakar dan validitas butir berupa perhitungan statistik. Pengujian dengan validitas isi dilakukan dengan cara mengkonsultasikan instrumen yang digunakan dalam penelitian kepada dosen pembimbing dan guru pengampu. Sedangkan untuk pengujian validitas butir menggunakan rumus korelasi oleh Pearson yang dikenal dengan Rumus Korelasi Product Momen sebagai berikut: Rumus korelasi Product Moment : � = � − � 2 − 2 � 2 − 2 Keterangan : r xy = koefisien validitas butir antara variabel x dan variabel y N = jumlah siswa uji coba X = skor tiap butir soal untuk setiap individu Y = jumlah skor tiap siswa uji coba Penafsiran harga koefisien korelasi dilakukan dengan membandingkan harga XY r hasil perhitungan dengan XY r yang ada dalam tabel harga kritik Product Moment sehingga dapat diketahui signifikan atau tidaknya korelasi tersebut. Berdasarkan pada patokan yang terdapat dalam Eko Putro 2009:139 menentukan bahwa: 1 Jika XY r hitung lebih besar atau sama dengan XY r tabel   t h r r  berarti korelasi bersifat signifikan, yang artinya instrumen tes dikatakan valid. 2 Jika XY r hitung lebih kecil dari XY r tabel   t h r r  berarti korelasi bersifat signifikan, yang artinya instrumen tes dikatakan tidak valid.

2. Reliabilitas Tes

Test dikatakan dapat dipercaya reliabel jika memberikan hasil yang tetap dan ajek apabila diteskan berkali-kali Eko, Putro, 2009:99. Artinya jika siswa diberikan test yang sama pada waktu yang berlainan, maka setiap siswa akan tetap berada dalam urutan rangking yang sama dalam kelompoknya. Reliabilitas dari soal tes akan diukur dengan menggunakan rumus Cronbach alpha sebagai berikut: Rumus Cronbach alpha: � 11= � �−1 1− 2 �� �� 2 dengan, � � 2 = � 2 − 2 � � , untuk varians tiap butir soal � � 2 = 2 − 2 � � , untuk varians total Keterangan : r 11 = reliabilitas instrumen. � � 2 = jumlah varians skor tiap-tiap item. � � 2 = varians total � = banyak soal. n = jumlah siswa Y = skor total Adapun suatu soal dikatakan sebagai soal yang reliabel bila hasil perhitungan Alpha ≥ 0,5 Interpretasi terhadap koefisien reliabilitas test   11 r sebagai berikut: Tabel 3.5 Interpretasi dari Besarnya Koefisien Korelasi r 11 No. Koefisien Korelasi Kualifikasi 1 0,80 - 1,00 Sangat Tinggi 2 0,60 – 0,799 Tinggi 3 0,40 – 0,599 Cukup 4 0,20 – 0,399 Rendah 5 0,20 Sangat Rendah

3. Validitas Angket Motivasi Belajar