51 dapat diungkap oleh studi yang lain serta mampu mengungkap makna di balik
fenomena dalam kondisi natural. Selain itu, studi kasus juga mampu membangun nuansa, suasana kebatinan dan pikiran-pikiran yang berkembang dalam kasus yang
menjadi bahan studi Noor, 2014:17.
B. Setting Penelitian
Setting penelitian yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah di Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Propinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta. Dalam penelitian ini, aktivitas Kader Desa, masyarakat, dan tokoh masyarakat menjadi setting penelitian. Adapun waktu penelitian yang dilaksanakan
oleh peneliti selama tiga bulan terhitung sejak 9 Desember 2016 – 9 Maret 2017.
Penentuan waktu penelitian selama tiga bulan diharapkan cukup untuk memahami makna, menguraikan masalah, dan menemukan data hingga jenuh. Perpanjangan
waktu penelitian dilaksanakan jika dalam batas waktu yang sudah ditentukan, peneliti belum masuk pada tahap kejenuhan data.
C. Sumber Data
Sumber data adalah berbagai media yang digunakan untuk memperoleh data sebagai berikut,
a Subjek Penelitian
Dalam melakukan penelitian, peneliti diharapkan mampu mengetahui kegiatan yang dilakukan subyek dengan berbagai metode, seperti observasi, wawancara,
dokumentasi, dan kombinasi dari berbagai metode tersebut. Pengambilan data atau subyek dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive dengan cara melakukan
52 penentuan sumber data dengan memilih orang yang akan diwawancarai
menggunakan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2013: 300. Dalam penelitian ini, subyek yang diteliti adalah manusia atau orang-orang yang terlibat dalam
penelitian. Sedangkan Informan dalam penelitian ini adalah pemerintah pengelola pemberdayaan masyarakat dan masyarakat yang memperoleh layanan
pemberdayaan masyarakat. Arikunto 1990: 119 menjelaskan bahwa: Subyek penelitian merupakan sesuatu yang kedudukannya sentral karena
subyek penelitian itulah data tentang variabel yang diteliti berada dan diamati oleh peneliti. Sumber data yang dipilih sebagai informan didasarkan bahwa
mereka mempunyai cukup informasi tentang fokus penelitian. Sumber data dapat berupa orang, benda gerak, atau proses tertentu.
Dalam penelitian ini, subyek yang diteliti adalah Kader Desa Bangunjiwo,
sedangkan Informan yang digunakan meliputi : a pengelola Kantor Pemberdayaan Masyarakat Desa KPMD, b aparat pemerintah desa, c tokoh masyarakat, d
Kader Desa, dan e Masyarakat sasaran yang meliputi masyarakat Keluruhan Bangunjiwo yang terlibat dan proses pemberdayaan masyarakat. Menurut Sugiyono
2014:301 dalam penelitian kualitatif, jumlah informan tidak dapat ditentukan sebelum peneliti terjun di lapangan. Jumlah informan yang dibutuhkan didasarkan
pada pertimbangan informasi yang didapat. Jumlah informan dianggap telah memadahi jika penelitian telah sampai pada tahap “redudancy” atau datanya telah
jenuh. Adapun subyek utama penelitian yang telah terlibat dalam pengumpulan data dalam penelitian ini sebanyak 11 informan.
53
Tabel 4. Daftar Informan Kunci
No Kualifikasi
Informan Inisial
Jabatan JKUsia
1 Pengelola KPMD
PM Kasi Pemberdayaan Masyarakat L48
2 EY
Kasi Sumberdaya dan Permukiman
P40 3
Pemerintah Desa SK
Carik Desa L52
4 SW
Kasi Kemasyarakatan L46
5 Tokoh Masyarakat
WK Dukuh
L51 6
Kader Desa SH
Ketua Kader P47
7 ST
Anggota Kader P48
8 Masyarakat
Sasaran EN
Ibu Rumah Tangga P19
9 YN
Pedagang P40
10 RC
Karyawan P22
11 GY
Ibu Rumah Tangga P38
b Obyek Penelitian
Obyek penelitian dalam penelitian ini adalah Modal Sosial yang dimiliki oleh Kader Desa. Lokasi penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data yakni: 1
Kantor Desa Bangunjiwo, 2 Kantor Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Daerah KPMD Kabupaten Bantul, 3 Tempat tinggal tokoh masyarakat dan Kader Desa,
dan 4 lokasi pemberdayaan masyarakat.
D. Metode dan Instrumen Pengumpulan Data