Pengertian E - Government

18

BAB II Kajian Pustaka

2.1 Pengertian E - Government

E-government secara singkat merupakan penerapan teknologi informasi dan komunikasi untuk sektor publik agar menjadi lebih baik. Kemudian, sejumlah lembaga internasional telah mengemukakan penjelasan mengenai e-government, diantaranya ialah World Bank yang mengatakan bahwa e-government merupakan: ‘... The use by government agencies of information technologies such as Wide Area Networks, the Internet, and mobile computing that have the ability to transform relations with citizens, businesses, and other arms of government. ‘ 15 Definisi yang dikemukakan World Bank menjelaskan bahwa e-government merupakan penggunaan teknologi dan informasi oleh pemerintah dalam rangka meningkatkan hubungan yang lebih efektif antara masyarakat, sektor bisnis dan pemerintah. Lembaga lainnya yang mengemukakan definisi mengenai e-government ialah United Nation dan OECD Organisation for Economic Co-operation and Development . E-government menurut United Nation merujuk pada penggunaan teknologi informasi dan komunikasi – seperti Wide Area Networks, internet dan komputasi mobile – oleh agensi pemerintah. Sedangkan menurut OECD e- government mengacu pada penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, dan 15 Paul G. Nixon dan Vassiliki N. Koutrakou, E-Government In Europe, USA: Routledge, 2007 Hlm. xix 19 terutama internet, sebagai alat untuk mencapai pemerintahan yang lebih baik. 16 Definisi yang dikemukakan United Nation dan OECD menjelaskan bahwa e- government merupakan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi terutama internet oleh agensi pemerintah agar pemerintahan berjalan lebih baik. Pemikiran lainnya datang dari beberapa ahli, diantaranya ialah Imed Boughzala, Marijn Janssen dan Said Assar yang berpendapat bahwa e-government sering dikaitkan dengan pilihan kebijakan dan mengacu pada penggunaan teknologi informasi dan komunikasi TIK untuk mengoptimalkan fungsi internal dan eksternal dari organisasi sektor publik. 17 Menurut Indarjit, setidaknya ada tiga kesamaan karakteristik dari setiap definisi e-government, yaitu masing-masing adalah: 18 • Merupakan suatu mekanisme interaksi baru moderen antara pemerintah dengan masyarakat dan kalangan lain yang berkepentingan stakeholder; dimana • Melibatkan penggunaan teknologi informasi terutama internet; dengan tujuan • Memperbaiki mutu kualitas pelayanan publik. 16 http:www.unpan.orgLibraryMajorPublicationsUNEGovernmentSurveyPublicEGovernanceS urveyintheNewstabid651mctlArticleViewModuleId1555articleId20840Default.aspx diakses pada tanggal 25 April 2015 pukul 21.18 17 Imed Boughzala dan Marijn Janssen. Case Studies in e-Government 2.0. Switzerland : Springer, 2015, Hlm. 2 18 Richardus Eko Indrajit. Electronic Government: Strategi Pembangunan dan Pengembangan Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Digital, Hlm. 17 20 Sedangkan definisi formal dari Pemerintah Republik Indonesia, sebagaimana diatur oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Keminfo adalah pelayanan publik yang diselenggarakan melalui situs pemerintah dimana domain yang digunakan juga menunjukkan domain Pemerintah Indonesia yakni go.id. Sehingga berdasarkan definsi formal ini, walaupun ada website yang secara real dikelola oleh pemerintah dan digunakan untuk pelayanan publik namun apabila tidak ber-domain go.id maka tidak masuk klasifikasi e-government. 19 Instruksi Presiden No. 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan e-government menjelaskan bahwa pengembangan e- government merupakan upaya untuk mengembangkan penyelenggaraan kepemerintahan yang berbasis menggunakan elektronik dalam rangka meningkatkan kualitas layanan publik secara efektif dan efisien. Melalui pengembangan e-government dilakukan penataan sistem manajemen dan proses kerja di lingkungan pemerintah dengan mengoptimasikan pemanfaatan teknologi informasi. Dari beberapa uraian di atas, dapat dijelaskan bahwa e-government merupakan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses pemerintahan dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang efektif, efisien, transparan, akuntabel serta mudah diakses oleh semua pihak. 19 http:download.portalgaruda.orgarticle.php?article=73037val=4925 diakses pada tanggal 26 April 2015 pukul 14.20 21

2.2 Tujuan dan Manfaat E-Government