88
PT BANK INA PERDANA Tbk Laporan Tahunan 2016
Indonesian language.
PT BANK INA PERDANA TBK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT BANK INA PERDANA TBK NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended
Expressed in Million of Rupiah, unless otherwise stated
88
32. SEGMEN OPERASI lanjutan 32. OPERATING SEGMENTS continued
a. Segmen usaha lanjutan a. Business segment continued
Informasi segmen Bank disajikan berdasarkan jenis kegiatan usahanya, yaitu pemasaran dan
kredit, treasuri, dan trade finance. Kegiatan
usaha tersebut menjadi dasar pelaporan informasi segmen primer Bank sebagai berikut:
lanjutan Bank’s segment information presented by type
of business activities, such marketing and loans, treasury and trade finance. That segment
activities become the basis of primary segment reporting information as follows: continued
31 DesemberDecember 31, 2015 Pemasaran dan
Kredit Marketing and
Treasuri Loans
Treasury Total
Liabilitas Liabilities
Liabilitas segmen 1.739.338
12.348 1.751.686
Segment liabilites Liabilitas yang tidak dapat
dialokasikan 10.405
Unallocated liabilities
Total liabilitas 1.762.091
Total liabilities
33. JAMINAN PEMERINTAH
TERHADAP LIABILITAS PEMBAYARAN BANK UMUM
33. GOVERNMENT GUARANTEE ON PAYMENT OF COMMERCIAL BANK’S OBLIGATIONS
Berdasarkan Salinan Peraturan Lembaga Penjamin Simpanan
LPS No.
1PLPS2005 tanggal
26 September 2005 tentang Program Penjaminan Simpanan yang menyatakan bahwa sejak tanggal
22 September 2005. Lembaga Penjamin Simpanan menjamin simpanan yang meliputi giro, deposito
berjangka, sertifikat deposito, tabungan, dan atau bentuk lain yang dipersamakan dengan itu yang
merupakan
simpanan yang
berasal dari
masyarakat termasuk yang berasal dari bank lain. Saldo yang dijamin untuk setiap nasabah pada
satu Bank adalah: Based on the Indonesia Deposit Insurance
Corporation LPS Regulation No. 1PLPS2005 dated September 26, 2005, regarding Deposit
Guarantee Program, since September 22, 2005, the Indonesian Deposit Insurance Corporation will
guarantee bank deposits, time deposits, certificate of deposits, saving deposits, and or other forms of
deposits from other banks. Guaranteed bank balances of each customer are as follows:
a. Maksimum sebesar Rp1.000, sejak tanggal 22 September 2006 sampai dengan 21 Maret
2007. a. Maximum of Rp1,000, from September 22,
2006 until March 21, 2007. b. Maksimum sebesar Rp100, sejak tanggal
22 Maret 2007 sampai dengan 12 Oktober 2008.
b. Maximum of Rp 100, from March 22, 2007 until October 12, 2008.
Pada tanggal 13 Oktober 2008, Presiden Republik Indonesia menetapkan Peraturan Pemerintah
No. 66 Tahun 2008 tentang Besaran Nilai Simpanan
yang dijamin
LPS. Berdasarkan
peraturan tersebut, nilai simpanan yang dijaminkan untuk setiap nasabah pada satu bank yang semula
berdasarkan Undang-Undang No. 24 Tahun 2004 ditetapkan maksimum Rp100, diubah menjadi
maksimum Rp2.000. On October 13, 2008, the President of the Republic
of Indonesia approved Government Regulation No. 66 Year 2008 regarding the amount of
guarantee on deposits guaranteed by LPS. Based on such Regulation, the guaranteed customer’s
deposits amount in a bank which previously according to Law No. 24 Year 2004 amounted to
Rp100, amended to the maximum amount of Rp2,000.
Beban premi penjaminan yang dibayar untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal
31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp3.671 dan Rp3.462 Catatan 25.
The government guarantee premium paid for the years ended in December 31, 2016 and 2015
amounted to Rp3,671 and Rp3,462, respectively Note 25.
89
PT BANK INA PERDANA Tbk 2016 Annual Report
Indonesian language.
PT BANK INA PERDANA TBK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT BANK INA PERDANA TBK NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended
Expressed in Million of Rupiah, unless otherwise stated
34. INFORMASI LAINNYA 34. OTHER INFORMATION
a. Manajemen Modal a. Capital Management
Tujuan utama
kebijakan manajemen
permodalan Bank adalah untuk memastikan bahwa Bank telah memenuhi persyaratan
modal yang diwajibkan dan memastikan Bank telah menjaga peringkat kredit yang kuat dan
rasio modal
yang sehat
agar dapat
mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai saham para pemegang saham.
The primary objectives of the Bank’s capital management policy are to ensure that the
Bank complies with externally imposed capital requirements and that the Bank maintains
strong credit ratings and healthy capital ratios in order to support its business and to
maximize the shareholders’ shares value. Manajemen menggunakan peraturan rasio
permodalan untuk memantau kecukupan modal sesuai dengan standar industri. Pendekatan
Bank Indonesia untuk pengukuran modal tersebut
terutama didasarkan
kepada pemantauan kebutuhan modal yang diwajibkan
terhadap modal yang tersedia. The management use capital ratio regulation to
monitor capital adequacy in accordance with industry standard. Bank Indonesias approach
for capital measurement is primarily based on the monitoring of capital requirement to the
available capital.
Bank telah memenuhi semua persyaratan modal yang diwajibkan untuk periode yang
disajikan. The Bank has complied with capital requirement
for the periods presented.
KPMM pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 yang dihitung sesuai dengan Peraturan
Bank Indonesia adalah sebagai berikut: CAR as of December 31, 2016 and 2015
calculated in
accordance with
Bank Indonesia regulation are as follows:
31 Desember 31 Desember December 31, December 31,
2016 2015
JutaMillion JutaMillion
Modal Capital
Modal inti Tier 1 Core capital Tier 1
Modal inti utama CET-1 454.469
280.166 Common equity CET-1
Modal inti tambahan AT-1 -
- Additional Tier AT-1
Total modal inti Tier 1 454.469
280.166 Total core capital Tier 1
Modal pelengkap Tier 2 -
- Supplementary capital Tier 2
Total Modal 454.469
280.166 Total capital
Aset tertimbang menurut risiko ATMR:
Risk weighted assets ATMR: Risiko kredit setelah
Credit risk after memperhitungkan risiko spesifik
1.356.855 1.277.943
taking the specific risk Risiko pasar
- 19.659
Market risk Risiko operasional
139.966 127.548
Operational risk Total ATMR untuk risiko kredit,
Total ATMR for credit risk, market and pasar dan operasional
1.496.821 1.425.150
operational Rasio KPMM
Capital Adequacy Ratio Rasio CET-1
30,36 19,66
CET-1 Ratio Rasio Tier 1
30,36 19,66
Tier 1 Ratio Rasio Tier 2
- -
Tier 2 Ratio Rasio Total
30,36 19,66
Total Ratio Rasio Minimum CET-1
4,50 4,50
CET-1 Minimum Ratio Rasio Minimum Tier 1
6,00 6,00
Tier 1 Minimum Ratio Rasio KPMM Minimum
Minimum CAR based on berdasarkan profil risiko
8,00 8,00
risk profile