Tujuan Penelitian Tujuan dan Manfaat Penelitian

Dalam penelitian ini, informan penelitian adalah satu orang ketua Yayasan Keluarga Anaklangit, dua orang pengurus program rumah belajar, dan tiga orang anak didik rumah belajar. Ketua Yayasan Keluarga Anaklangit dipilih sebagai informan karena merupakan orang yang paling mengetahui tentang Yayasan Keluarga Anaklangit dari awal berdiri hingga saat ini, serta dianggap mengetahui tentang keseluruhan program-program yang dijalankannya dan mengetahui kondisi anak didik Anaklangit. Pengurus atau koordinator program dipilih sebagai informan karena dianggap paling memahami tentang masing- masing program yang dijalankannya, program yang akan peneliti fokuskan dalam penelitian ini adalah program pendidikan non formal khususnya pelatihan keterampilan seni tari dan perkusi. Tiga anak didik dipilih dari 66 anak didik mulai dari tingkat PAUD sampai dengan SMA yang mengikuti program rumah belajar. Tiga anak didik yang akan dipilih adalah satu anak dari tingkat SMP dan dua anak dari tingkat SMA. Ketiga anak didik tersebut juga dipilih karena merupakan anak didik yang aktif dan memiliki prestasi sejak dibukanya program rumah belajar hingga saat ini, sedangkan banyak anak didik yang keluar masuk dan tidak mau menetap untuk mengikuti program rumah belajar. Orang-orang tersebut dipilih oleh peneliti karena orang-orang tersebut kredibel dan memiliki informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Jumlah total informan yang dijadikan sample penelitian adalah enam orang, yang terdiri dari satu orang ketua Yayasan Rumah Belajar Keluarga Anaklangit, dua orang pengurus program rumah belajar, dan tiga anak didik. Tabel 1 Rancangan Penelitian No. Informan Informasi yang dicari Jumlah Metode Pengumpulan Data 1. Ketua Yayasan Keluarga Anaklangit Gambaran umum mengenai rumah belajar di Yayasan Anaklangit dan program- program apa saja yang diberikan kepada anak-anak jalanan Kota Tangerang, tujuan didirikannya Yayasan Klangit, strategi dan proses pembelajaran, hasil pembelajaran, serta pengaruh program yang diperoleh anak didik. 1 Wawancara bebas terstruktur, dokumentasi. 2. Pengurus atau pengajar Program di rumah Belajar Keluarga Anaklangit Pendekatan, metode, teknik dan media pembelajaran yang diterapkan kepada andik, hasil pembelajaran yang mencakup perubahan perilaku andik, masukan lain meliputi dana belajar, fasilitas dan alat, jejaring dll, hambatan-hambatan yang terjadi pada proses belajar. 2 Wawancara bebas terstruktur, observasi dan dokumentasi 3. Anak Jalanan binaan Anak didik Rumah Belajar Anaklangit Latar belakang, alasan turun ke jalan, alasan menjadi andik di rumah belajar anaklangit, respon terhadap kegiatan-kegiatan yang ada, perubahan yang dirasakan setelah mengikuti program pendidikan non formal di rumah belajar, prestasi yang diraih setelah mengikuti program belajar, dan hubungan antara andik dengan pengajar. 3 Wawancara bebas terstruktur, observasi.