Staf dan Struktur Organisasi Rumah Belajar Keluarga Anaklangit

mengembangkan pengetahuannya. Dengan kata lain minimal syaratnya hanyalah rajin bersekolah dan tidak membolos. Dana beasiswa ini didapatkan dari hasil kerjasama dengan beberapa perusahaan swasta yang memberikan bantuan tanggungjawab sosial perusahaan corporate social responsibility kepada Yayasan Keluarga Anaklangit. Hingga saat ini, anak didik yang mendapatkan beasiswa di sekolah formal baik itu dari SD, SMP dan SMA berjumlah sekitar 41 orang data terlampir. b. Kegiatan Pendidikan Nonformal Kegiatan pendidikan nonformal dilakukan dengan memberikan berbagai kegiatan pembelajaran berupa pengembangan keterampilan kepada anak didik. Kegiatan pengembangan keterampilan ini belum tentu didapat oleh mereka yang menempuh pendidikan di sekolah formal. Kegiatan ini lebih fokus pada keterampilan untuk mengembangkan kemandirian anak didik, di samping pendidikan yang mereka dapat di sekolah formal. Dengan demikian, anak didik dapat menerapkannya secara nyata dalam kehidupan mereka sehari-hari. Kegiatan pengembangan keterampilan ini yaitu seperti bermusik, menari, teater, daur ulang sampah recycle robotic, IT, sablon dll. Konsep utama pendidikan yang diberikan rumah belajar keluarga anaklangit adalah pendidikan bermutu yang menyatukan konsep pendidikan standar sesuai kurikulum nasional formal dengan konsep pendidikan alam dan pengembangan kemandirian serta etika personal nonformal. Biaya pendidikan tidak dibebankan kepada anak didik, sehingga dalam konteks pendidikan diberikan secara gratis. Hal ini dilakukan agar dapat memastikan bahwa anak-anak didik yang secara ekonomi kurang mampu dapat tetap menempuh pendidikan dan pembelajaran di rumah belajar keluarga anaklangit. 2. Program Pengembangan Kemandirian Kegiatan pendidikan dan organisasi secara keseluruhan perlu ditunjang dengan adanya kemandirian organisasi, termasuk rumah belajar keluarga anaklangit. Oleh karena itu, program pengembangan kemandirian merupakan salah satu unsur penting dalam rangka mengembangkan kualitas pendidikan dan kegiatan yang dilakukan disini. Dalam program ini, kegiatan yang dilakukan adalah dengan mengembangkan kegiatan usaha yang ditujukan sebagai sarana untuk meningkatkan kemandirian organisasi dalam menjalankan segala macam aktivitasnya, terutama untuk menjaga keberlanjutan operasional rumah belajar keluarga anaklangit. Kegiatan pemgembangan kemandirian yang ada di Yayasan Keluarga anak langit meliputi creative music yaitu unit kreatif yang bergerak dalam bidang usaha musik terutama musik perkusi, selanjutnya creative handyraft yaitu unit kreatif yang bergerak dalam bidang pembuatan barang-barang kerajinan terutama dari bahan limbah yang didaur ulang, lalu creative gallery yaitu unit kreatif yang bergerak dalam bidang usaha pemasaran dan penjualan hasil produksi dari seluruh unit-unit kreatif yang ada. Selain memberikan pendidikan dan pembelajaran bagi anak didik, rumah belajar keluarga anaklangit juga memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkreasi yang dapat menghasilkan uang. Seperti misalnya, mengadakan usaha dengan menggelar pameran hasil karya lukisan, hasil daur ulang sampah, dan “mengamen” yaitu menggelar pertunjukan menyanyi, dan lain-lain. 3. Program Pengembangan Masyarakat Program pengembangan masyarakat didasarkan pada perlunya perluasan pada lingkup masyarakat sasaran. Kegiatan yang dilakukan yaitu melalui kegiatan belajar mengajar bagi anak-anak di beberapa lokasi di sekitar rumah belajar keluarga anaklangit, selain itu ada juga kegiatan yang bersifat penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat. Kegiatan ini sengaja dilakukan di lokasi terbuka yang berdekatan dengan lingkungan tempat tinggal masyarakat sekitar agar mereka bisa dengan mudah menjangkaunya. a. Kesehatan Program Gerakan Anak SehatGAS Kesehatan merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi semua orang. Untuk itu demi menjadikan anak bangsa yang memiliki intelektualitas dan kepribadian yang baik, perlu didukung juga dengan kesehatan yang baik. Di rumah belajar keluarga anaklangit ini, kesehatan anak didik sangat diperhatikan. Misalnya pola makan anak didik harus dijaga, kebersihan lingkungan rumah belajar keluarga anaklangit dan lingkungan sekitar harus dijaga, dan juga mandi harus tepat pada waktunya. Dengan begitu, anak didik akan tetap sehat dan jarang terserang penyakit. Setiap satu bulan sekali dilakukan program Gerakan Anak Sehat yang dimana program tersebut bertujuan untuk memberi informasi kepada anak-anak didik khususnya dan masyarakat umumnya tentang bagaimana menerapkan pola hidup sehat terutama pada makanan yang biasa dikonsumsi sehari-hari. Kegiatannya berupa makan makanan 4 sehat 5 sempurna secara bersama-sama di alam terbuka. b. Identitas Banyak dari anak didik di rumah belajar keluarga anaklangit yang pada awalnya tidak memiliki sebuah identitas, baik yang masih kecil maupun yang sudah dewasa. Untuk itu rumah belajar keluarga anaklangit juga memberikan pendampingan dalam bidang identitas. Pendampingan ini dilakukan dengan membuatkan identitas bagi yang belum memiliki akta kelahiran dan yang belum memiliki Kartu Tanda Penduduk, atau dengan mendampingi orangtua anak didik dalam mengurus identitas keluarga.

G. Kerjasama dan Jaringan Organisasi

Hingga saat ini Yayasan Keluarga Anaklangit telah berhasil menjadi mitra dari beberapa organisasi pemerintah, organisasi swasta, organisasi masyakat serta institusi pendidikan untuk saling membantu terhadap keberlangsungan program dan kegiatan di Yayasan Keluarga Anaklangit ini. Adapun organisasi pemerintah yang turut bekerjasama seperti Kementrian Sosial RI, Pemerintah Provinsi Banten dan Pemerintah Kota Tangerang. Kerjasama yang terjalin dengan organisasi pemerintahan ini adalah dalam hal