Tahapan Strategi Think-Talk-Write Strategi Think-Talk-Write TTW
                                                                                maka  siswa  akan  mendapatkan  kepuasan  intelektual.  Kepuasan  intelektual  ini merupakan motivasi intrinsik bagi siswa.
34
Untuk mengetahui perbedaan antara soal rutin dan soal tidak rutin berikut akan diberikan contoh soal rutin dan tidak rutin.
Contoh Soal rutin
Buktikan bahwa jumlah setiap baris dari 6 lingkaran kecil di bawah ini adalah 9.
35
Soal  diatas  merupakan  soal  rutin  karena  tidak  ada  situasi  yang  membuat pemikiran lebih lanjut untuk menyelesaikannya. Apa yang  harus dikerjakan untuk
menyelesaikan soal ini akan segera muncul setelah selesai membaca soal ini.
Contoh Soal tidak rutin
Buktikan  bahwa  bilangan  real  yang  habis  dibagi  sepuluh  adalah  bilangan  bulat genap.
36
Setelah  selesai  membaca  soal  tersebut  kita  tidak  akan  segera  mengetahui bagaimana  cara  menyelesaikannya.  Untuk  menjawab  soal  tersebut  harus
menggunakan  konsep  invers  perkalian  yaitu  pembagian.  Dengan  memisalkan bilangan bulat x dibagi sepuluh, hasilnya bilangan bulat y. Selanjutnya y dikalikan
sepuluh, hasilnya x. Jadi x = 10y = 25y. Disimpulkan bahwa x bilangan genap. Soal  tersebut  memiliki  tiga  indikator  berpikir  kritis  yaitu  memberikan
penjelasan  sederhana,  indikator  ini  nampak  ketika  siswa  mengidentifikasi informasi apa saja yang relevan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Informasi
yang terdapat pada soal tersebut adalah bilangan real, habis dibagi sepuluh adalah bilangan  bulat  genap.  Setelah  mengidentifikasi  informasi  yang  bermanfaat
34
Aisyah. loc. cit
35
Ibid., h. 5-4
36
Tarhadi, op. cit., h. 128.
selanjutnya  siswa  dapat  menggunakan  informasi  tersebut  dengan  memisalkan bilangan bulat  x dibagi  sepuluh,  hasilnya bilangan bulat  y.  Indikator kedua  yang
terdapat  dalam  soal  tersebut  yaitu  membangun  keterampilan  dasar  serta  strategi dan  taktik.  Pada  penyelesaian  tersebut  digunakan  konsep  invers  perkalian  yaitu
pembagian. Konsep invers perkalian ini merupakan alasan sekaligus strategi siswa yang  mendukung  jawaban  yang  mereka  pilih.  Yang  terakhir  adalah
menyimpulkan  dan  memberikan  penjelasan  lebih  lanjut.  Setelah  dilakukan pembuktian  ternyata  terbukti  bahwa  x  merupakan  bilangan  bulat  genap.  Kalimat
terbukti bahwa x meupakan bilangan bulat  genap merupakan kesimpulan setelah dilakukannya proses pembuktian, dan kalimat tersebut juga merupakan penjelasan
lebih lanjut dari jawaban yang didapatkan.