Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

11 c. Guru selalu menyiapkan pertanyaan yang efektif d. Pengelolaan sumber-sumber sudah direncanakan dengan baik. e. Guru memutuskan bagaimana menilai hasil belajar siswa 2. Pembelajaran yang menarik dan menantang, dapat dicapai bila: a. Guru tidak terlalu banyak bicara dan memberikan ceramah b. Siswa tidak selalu mendengar dan menjawab pertanyaan bersama- sama c. Kegiatan menarik, menantang dan meningkatkan motivasi belajar d. Kegiatan meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan memecahkan masalah 3. Pembelajaran mengaktifkan siswa, dicapai bila: a. Belajar dengan mengerjakan dapat membuat siswa aktif, terlibat, berpartisipasi dan bekerja b. Interaksi antara siswa tinggi, dapat dilakukan melalui belajar kelompok, berpasangan, dan bekerjasama. c. Siswa menemukan dan memecahkan masalah d. Siswa menjadi pembelajaran bukan guru e. Fokus dalam proses pembelajaran Rini Kristiantari TT: 87, menyatakan bahwa pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan memiliki ciri-ciri sebagai berikut: a. Anak didik terlibat dalam berbagai kegiatan yang mengembangkan pengetahuan dan kemampuan melalui perbuatan. 12 b. Guru menggunakan berbagai alat bantu dan membangkitkan semangat, lingkungan sebagai sumber belajar agar pembelajaran menyenangkan. c. Guru mengatur kelas yang dapat membuat siswa merasa nyaman dalam mengikuti proses belajar mengajar. d. Guru menerapakan pembelajaran yang interaktif dalam belajar kelompok. e. Guru mendorong siswa untuk mengungkapkan gagasan. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri guru menerapakan PAKEM dalam pembelajaran adalah guru dapat merancang pembelajaran dengan baik, pembelajaran harus menarik dan menyenangkan kepada siswa, guru mendorong siswa untuk aktif dalam proses belajar mengajar dan mengungkapkan gagasan.

3. Peran Guru dan Siswa dalam PAKEM

Dalam pendekatan PAKEM, aktor utamanya adalah guru dan siswa. Keduanya ada dalam interaksi yang dinamis dan kontekstual. Hal ini sesuai dengan Abdul Azis Jamal Ma’mur Asmani 2014: 94-95, mengemukakan bahwa pendekatan PAKEM dapat dilihat dari dua sisi yaitu dari sisi guru dalam pembelajaran dan dari siswa dalam pembelajaran.